Bulog diminta tingkatkan stok beras hingga 15 persen
Merdeka.com - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berencana meningkatkan stok penyimpanan beras dari Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) hingga 15 persen. Hal ini dilakukan guna meningkatkan ketahanan pangan.
Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis BUMN, Wahyu Kuncoro mengatakan Bulog memiliki tugas untuk membeli seluruh hasil pertanian padi atau beras, sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 5 tahun 2015. Sehingga, Bulog memiliki kewajiban menyerap dan menyesuaikan harga tiga pangan pokok, seperti gabah kering panen, gabah kering giling, dan beras.
"Kapasitas Bulog ini penyimpanan hanya 3,9 juta ton jadi kira-kira memegang 6-7 persen dari jumlah beras beredar 43 juta ton. Idealnya pegang 15 persen. Jadi ini yang kemarin dibuat roadmap bagaimana ke depan Bulog bisa memegang stok beras sampai dengan 15 persen dari 43 juta. ini idealnya," kata Wahyu dalam Focus Group Discussion (FGD) Roadmap BUMN 2015-2019 di KM Kelud, Sabtu (21/11).
-
Berapa jumlah beras yang dimiliki Bulog? “Masyarakat tidak perlu khawatir, stok beras yang dikuasai Bulog saat ini ada sebanyak 750 ribu ton , disamping itu juga hingga hari ini Bulog sudah menyerap lebih dari 700 ribu ton beras petani dalam negeri dan akan terus menyerap selama produksi masih ada dan sesuai ketentuan.
-
Bagaimana Bulog menjaga stok beras? Diketahui, untuk menjaga hal itu Bulog terus mendahulukan pengadaan gabah atau beras dalam negeri selama musim panen.
-
Bagaimana Bulog menjamin ketersediaan beras? “Tidak hanya memastikan seluruh gudang Bulog dipenuhi oleh stok, namun Bulog juga menyediakan kebutuhan beras di tingkat lokal baik secara offline maupun online dan melalui outlet-outlet binaan Perum Bulog seperti RPK (Rumah Pangan Kita) yang tersebar di seluruh Indonesia, serta jaringan retail modern yang ada,“ katanya.
-
Dimana stok beras disimpan? Jokowi mengklaim stok beras di pasaran juga aman. Bahkan, katanya, stok di Gudang Bulog Cibitung Bekasi dan Pasar Induk Beras Cipinang melimpah.
-
Kenapa Bulog impor beras? Selanjutnya menyikapi bahaya El Nino yang berdampak pada kelangkaan pasokan, Bulog juga ditugaskan menambah pasokan dari importasi.
-
Mengapa Bulog menyalurkan bantuan beras? Dirinya juga menegaskan bahwa dengan disalurkannya kembali Bantuan Pangan beras pasca Pemilu ini merupakan bukti nyata program Bantuan Pangan beras ini tidak memiliki keterkaitan dengan agenda politik tertentu, sehingga dapat dipastikan tujuannya adalah membantu pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat yang membutuhkan.
Dia menambahkan, ada tiga poin yang menjadi fokus perhatian BUMN untuk berkontribusi soal fluktuasi harga yaitu ketersediaan beras, jangkauan dan kualitas beras.
Selain itu, lanjut Wahyu, ada lima inisiatif yang akan dikerjakan Bulog dalam rangka meningkatkan cadangan beras nasional, yakni dengan menggarap pembukaan lahan.
"Merauke Industrial Food Estate semacam itu nanti Bulog akan bertanggung jawab tuh off take. BUMN punya BUMN benih Sang Hyang Sri dan Pertani dan juga inputan untuk argo input PHC nanti dalam farming itu kita akan coba kapasitas cadangan beras nasional yang dilakukan Bulog," jelas Wahyu.
Menurut dia, kerja sama dalam penyerapan hasil panen melalui offtake agreement juga akan dilakukan agar ada kepastian pasokan bagi Bulog. Kementerian BUMN juga akan melakukan pengembangan jalur distribusi pangan dan penguatan fungsi Bulog.
Sehingga, Bulog akan memiliki satu anak perusahaan dalam distribusi yang akan diintegrasikan dengan Sang Hyang Sri dan Pertani.
"Banyak BUMN punya fungsi distribusi ini yang kami akan coba satu per satu, demikian juga bulog ketika menunggu Inpres baru penugasan Bulog di sebelas bahan pokok, di dalamnya ada daging. Daging ini juga akan bekerja sama dengan Berdikari nantinya, terkait dengan kewajiban stabilisasi harga daging," pungkas Wahyu.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perum Bulog mencatat total pengadaan serapan beras dalam negeri mencapai 535 ribu ton atau setara 1.050 juta ton gabah.
Baca SelengkapnyaBeras SPHP ini didistribusikan dalam bentuk packaging 5 kg, Bulog tidak lagi mendistribusikan dalam bentuk curah atau 50 kg.
Baca SelengkapnyaRencana impor beras sebanyak 1,6 juta ton ini telah mendapatkan restu dari Presiden Jokowi maupun kementerian teknis terkait.
Baca SelengkapnyaTernyata ini alasan minimarket hingga supermarket membatasi pembelian beras.
Baca SelengkapnyaHingga pertengahan Juni 2024 Bulog telah menyerap produk petani dalam negeri sebanyak hampir 700 ribu ton.
Baca SelengkapnyaPengadaan dari dalam negeri sebanyak kurang lebih 560.000 ton setara gabah per 2 Mei 2014. Angka serapan gabah ini setara 273.000 ton beras.
Baca Selengkapnya"Dan kami berharap juga harganya bisa turun," kata Akhmd Kholisun,
Baca SelengkapnyaBudi merasa target impor beras sampai akhir tahun sebanyak 1,5 juta ton sulit terwujud.
Baca SelengkapnyaKebijakan Pemerintah untuk mengimpor beras melalui Perum Bulog semakin memperkuat stok Cadangan Beras Pemerintah.
Baca SelengkapnyaBulog sudah berhasil mendapatkan kontrak sebesar 1 juta ton dari kuota tambahan penugasan importasi beras dari pemerintah sebanyak 1,5 juta ton.
Baca SelengkapnyaBayu menaksir sekitar 50 persen stok beras ada di rumah-rumah warga.
Baca SelengkapnyaBeras SPHP Bulog sudah membanjiri pasar-pasar di seluruh daerah melalui pedagang pengecer dan retail modern sejak Agustus lalu.
Baca Selengkapnya