Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bulog gelontorkan Rp 2,8 triliun bangun 15 gudang di daerah

Bulog gelontorkan Rp 2,8 triliun bangun 15 gudang di daerah Beras Bulog. ©2018 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) berencana menambah beberapa infrastruktur fisik tahun ini, guna mendukung kinerja perusahaan dalam menghasilkan kualitas beras yang lebih baik kepada masyarakat.

Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti mengatakan, perusahaan telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 2,8 triliun dalam pengadaan infrastruktur tersebut. Dana tersebut berasal dari penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp 2 triliun serta Rp 800 miliar dari dana belanja modal Bulog.

"Kami ada dari PMN Rp 2 triliun, nanti ditambah dari dana investasi sebesar Rp 800 miliar, di luar PMN yang Rp 2 triliun itu. Rp 800 miliar itu dari mana, kami ada laba beberapa tahun terakhir jadi kami akumulasikan ," ujar Djarot di Hotel Aston, Cirebon, Selasa (16/1).

Orang lain juga bertanya?

Djarot menjelaskan, anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk penambahan gudang di daerah-daerah. Kemudian untuk menambah mesin reprocess, hingga pengemasan di gudang Bulog saat ini.

Pada tahun ini Bulog akan menambah 15 gudang untuk komoditi baru dengan kapasitas 25.000 ton beras per gudang. Gudang rencananya akan tersebar di Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Sulwesi Tengah, Maluku, dan Papua.

"Kalau 2017 kemarin kami menambah 35 unit gudang baru dengan kapasitas masing-masing 3.500 ton beras. Ini akan terus kami tambah di 2018 akan menambah gudang flat dan vertikal," jelasnya.

Sementara itu untuk mesin reprocess atau mesin pengolah gabah dan beras, Bulog akan menambah sebanyak 131 unit di daerah-daerah. Hal ini untuk mengurangi kualitas beras yang berdebu dan memiliki kadar air di bawah rata rata yang telah ditentukan oleh Bulog.

"Kami juga memperbaiki perusahaan dengan pengemasan khusus dan memberi brand. Izinnya sudah berjalan. Kami namakan produk kemasan kami itu ada Beras Kita, Gula Manis Kita, Minyak Goreng Kita, dan sebagainya ini supaya membedakan kalau itu Bulog punya," tandasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hingga Pertengahan Tahun, Bulog Serap Beras Dalam Negeri 700 Ribu Ton
Hingga Pertengahan Tahun, Bulog Serap Beras Dalam Negeri 700 Ribu Ton

Bulog tengah fokus dalam upaya penyerapan gabah atau beras petani dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Bulog Percepat Realisasi Impor dengan Perbanyak Destinasi Pelabuhan Penerima
Bulog Percepat Realisasi Impor dengan Perbanyak Destinasi Pelabuhan Penerima

Bulog sudah berhasil mendapatkan kontrak sebesar 1 juta ton dari kuota tambahan penugasan importasi beras dari pemerintah sebanyak 1,5 juta ton.

Baca Selengkapnya
Wamen BUMN Puji Kecanggihan Mesin Baru Pengolahan Beras Bulog
Wamen BUMN Puji Kecanggihan Mesin Baru Pengolahan Beras Bulog

Wamen BUMN yang akrab dipanggil Pak Tiko ini mengapresiasi upaya perum Bulog mendatangkan teknologi mesin Rice to Rice

Baca Selengkapnya
Tekan Lonjakan Harga, Bulog Jateng Distribusikan 10 Kg Beras ke 2,3 Juta Keluarga
Tekan Lonjakan Harga, Bulog Jateng Distribusikan 10 Kg Beras ke 2,3 Juta Keluarga

"Dan kami berharap juga harganya bisa turun," kata Akhmd Kholisun,

Baca Selengkapnya
Bulog Bakal Keluarkan Beras Kemasan 5 Kg, Segini Harganya
Bulog Bakal Keluarkan Beras Kemasan 5 Kg, Segini Harganya

Beras SPHP ini didistribusikan dalam bentuk packaging 5 kg, Bulog tidak lagi mendistribusikan dalam bentuk curah atau 50 kg.

Baca Selengkapnya
Bulog Kelola 24 Infrastruktur Pasca Panen, Lumbung Pangan Nasional Makin Kuat
Bulog Kelola 24 Infrastruktur Pasca Panen, Lumbung Pangan Nasional Makin Kuat

Perum BULOG melakukan pengembangan pengelolaan sebanyak 24 infrastruktur pasca panen yang tersebar di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Bulog Pastikan Jaga Stok dan Rantai Pasokan Pangan
Bulog Pastikan Jaga Stok dan Rantai Pasokan Pangan

Hingga pertengahan Juni 2024 Bulog telah menyerap produk petani dalam negeri sebanyak hampir 700 ribu ton.

Baca Selengkapnya
Bulog Siap Stabilkan Harga dengan Tambahan Kuota Penugasan Impor
Bulog Siap Stabilkan Harga dengan Tambahan Kuota Penugasan Impor

Bulog siap menerima tambahan kuota penugasan impor dari pemerintah untuk memperkuat Cadangan Beras Pemerintah (CBP) guna menstabilkan harga beras di pasaran.

Baca Selengkapnya
Kepala Bapanas Kunjungi Gudang Bulog Telukan Sukoharjo, Pastikan Beras Bantuan Pangan Berkualitas Baik
Kepala Bapanas Kunjungi Gudang Bulog Telukan Sukoharjo, Pastikan Beras Bantuan Pangan Berkualitas Baik

Pemerintah terus mendorong peran strategis Bulog dalam menjaga ketahanan pangan nasional dan stabilitas pasokan.

Baca Selengkapnya
Stok Melimpah, BULOG Pastikan Beras Operasi Pasar Tersedia di Semua Pasar
Stok Melimpah, BULOG Pastikan Beras Operasi Pasar Tersedia di Semua Pasar

Beras SPHP sudah membanjiri pasar-pasar di seluruh daerah melalui pedagang pengecer dan juga melalui retail-retail modern

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan 19 Gudang Bulog di IKN, Jamin Stok Pangan Tetap Aman
Pemerintah Siapkan 19 Gudang Bulog di IKN, Jamin Stok Pangan Tetap Aman

19 Gudang Bulog bisa menampung 60.000 ton bahan pangan untuk masyarakat yang tinggal di IKN.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga
Pemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga

Dari 10 Kg beras yang diberikan oleh pemerintah, telah memenuhi sepertiga dari kebutuhan bulanan.

Baca Selengkapnya