BUMN ini habiskan Rp 600 juta buat satu episode serial Si Unyil
Merdeka.com - Perum Produksi Film Negara (PFN) dengan PT Telkom Indonesia bekerja sama dalam membuat serial animasi Si Unyil. Untuk produksinya sendiri, kedua perusahaan pelat merah tersebut mengeluarkan dana hingga Rp 600 juta dalam satu episode.
Direktur Utama Perum PFN, Selvi Arifin mengatakan, pembiayaan merupakan permasalahan utama dalam produksi film animasi. Sehingga dengan mengadakan sinergi dengan PT Telkom, maka serial ini bisa terwujud.
"Produk animasi ada range bisa murah bisa mahal. Unyil per episode memakan biaya Rp 500-600 juta per episode. Telkom akan membiayai sampai season 1," kata Selvi di kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta, Rabu (17/2).
-
Produk apa yang Telkom tawarkan untuk UKM? 'Jadi kami bukan hanya memberi solusi soal connectivity atau layanan internet saja, tapi juga menyediakan produk digital sesuai kebutuhan pelaku bisnis hingga pemerintah,' kata GM Telkom Witel Denpasar Ismono Adi Jatmiko, Jumat (27/10/2023).
-
Apa yang ditawarkan Telkom untuk UMKM? Program ini merupakan sebuah inovasi untuk meningkatkan kualitas produk UMKM di Indonesia dengan cara memberikan subsidi upgrading kemasan produk bisnis dengan tujuan agar para UMKM dapat menciptakan kemasan berkualitas yang dilengkapi desain unik dan dapat menjadi media promosi tersendiri.
-
Apa yang dijual? Dia merinci, luas tanah lokasi berdirinya masjid 300 meter persegi.'Sementara tanah kosong yang di belakang masjid kurang lebih luasnya juga 300 meter persegi. Jadi kurang lebih dua sertifikat itu luas lahannya 600 meter,' ungkapnya.
-
Apa yang ditawarkan Vidio dan Telkomsel? Kolaborasi Vidio dan Telkomsel memberikan penawaran eksklusif menonton seluruh tayangan paket Vidio Diamond, termasuk Liga Inggris hanya dengan Rp1.000 (tidak termasuk PPN) untuk pelanggan baru IndiHomeTV, selama periode 1 hingga 31 Desember 2023.
-
Di mana produk-produk itu dijual? Sebuah studi baru mengungkapkan adanya ratusan produk kosmetik yang mengandung bahan terlarang. Pada hari Rabu, European Chemicals Agency (ECHA) merilis temuannya setelah menyelidiki hampir 4.500 produk kosmetik di 13 negara Eropa.
-
Apa layanan yang ditawarkan perusahaan ini? Layanan ini menjadi sorotan setelah seorang influencer bernama 'The Feedski' yang memiliki sekitar 800.000 pengikut, mengunggah video pada 7 November yang menampilkan layanan tersebut di TikTok.
Meski begitu, Selvi enggan menyebutkan nominal dari investasi yang dilakukan oleh PT Telkom dalam pembuatan serial tersebut. Nantinya PFN akan melakukan evaluasi atas investasi tersebut.
Sementara itu, Sutradara Si Unyil, Chandra Endroputro mengatakan untuk perancangan karakter serial Si Unyil, PFN dan PT Telkom juga bekerja sama dengan Asosiasi Industri Animasi dan Konten Indonesia (AINAKI) untuk membuat animasi dari si Unyil. Menurutnya, perubahan karakter dari boneka ke animasi 3D merupakan tantangan tersulit.
"Yang berat bagi saya bagaimana kita mengubah desain karakter Unyil lama yang diubah jadi kekinian ini tantangan terberat kami. Desain karakter bisa memakan waktu 4 bulan. Dan kami mengajak animator bangsa agar kita bisa menampilkan sesuatu yang luar biasa," kata Chandra.
Dengan adanya serial ini, Chandra berharap agar anak-anak Indonesia bisa semakin teredukasi dengan budaya bangsa. "Ini kehormatan luar biasa. Yang menarik dari Unyil bukan karena karakter legend tapi juga serial ini menjadi lokomotif karena kita tengah perang budaya. Dan saya memilih perang lewat animasi dan merawat Indonesia dengan animasi," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Agus menjelaskan, jika biaya iklan untuk videotron biasanya dihitung per 15 sampai 30 detik untuk setiap slotnya.
Baca SelengkapnyaSerial ini hanya tayang selama setahun dan berhenti tayang karena masalah biaya
Baca SelengkapnyaCerita itu disampaikan Ruben Onsu saat menjadi tamu di channel Youtube Irfan Hakim.
Baca SelengkapnyaBerapa biaya yang harus dikeluarkan jika berminat mengambil jurusan arkeologi?
Baca SelengkapnyaIa mengunggah informasi burung murai dagangannya melalui Facebook, YouTube, hingga Instagram
Baca Selengkapnya