Bupati Buleleng desak pemerintah bangun bandara di Bali Utara

Merdeka.com - Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana meminta pemerintah pusat segera merealisasikan pembangunan bandara di Bali Utara. Dengan begitu, proyek sudah direncanakan sejak satu dekade lalu bisa mendukung Bandara Ngurah Rai.

"Kalau lihat proyeksi pengembangan pariwisata, Ngurah Rai dikhawatirkan setelah 2025 akan terjadi stagnansi. Kami mengharapkan pembangunan bandara di Bali Utara. Karena tekanan pariwisata di selatan Bali sudah semakin padat," ungkapnya di Kementerian Pariwisata, Jakarta, Kamis (15/10).

Dia menjamin proyek bandara tersebut tak bakal terganjal persoalan lahan. Sebab, pihaknya sudah menyiapkan dua opsi lokasi.

"Ada dua tempat, barat dan timur. Kalau barat pemerintah provinsi punya tanah. Kalau di timur harus pembebasan lagi. Silahkan mereka yang pilih. yang jelas bukan hanya Buleleng yang harus ada bandara, tapi Bali."

Menteri Pariwisata Arief Yahya mendukung rencana pembangunan bandara tersebut.

"Diulang lagi surat dari Gubernur ke Kemenhub untuk rencana pembangunan ini. Akan lebih bagus, bottom up."

Sekedar informasi, tahun lalu, Buleleng dikunjungi 663.826 wisatawan. Terdiri dari 372.814 wisatawan domestik dan 291.012 turis asing.

Jumlah ini meningkat ketimbang tahun sebelumnya, sebanyak 638.147 wisatawan.