Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bupati kantongi bukti baru guna kalahkan Churchill di arbitrase

Bupati kantongi bukti baru guna kalahkan Churchill di arbitrase Truk tambang batubara. shutterstock

Merdeka.com - Kabupaten Kutai Timur menegaskan punya bukti tambahan buat mendukung proses sidang pemerintah versus Churchill Mining Plc dan Planet Mining Pte Ltd, di Badan Arbitrase Internasional. Hal itu didasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang menunjukkan PT Ridlatama Group, rekanan lokal perusahaan Inggris itu, memalsukan tanda tangan bupati.

"Pekan ini kuasa hukum pemda akan melaporkan ke Kapolda Kaltim, hasil temuan BPK. Ada pemalsuan dokumen, tanda tangan bupati mestinya izin yang dikeluarkan bukan Kuasa Pertambangan (KP), tapi jadi KP," kata Bupati Kutai Timur Isran Noor saat jumpa pers di Jakarta, Selasa (4/3).

Putusan sela gugatan perusahaan tambang Inggris itu bulan lalu diterima oleh International Centre for Settlement of Investment Dispute (ICSID). Tergugat meliputi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, hingga Isran Noor lantaran dianggap melanggar kesepakatan investasi.

Kasus ini adalah lanjutan sengketa penyitaan alat tambang milik Ridlatama oleh Pemda Kutai Timur pada 2008. Isran di sisi lain, berkukuh, empat anak usaha Ridlatama diakuisisi Churchill tanpa melalui prosedur yang sesuai dan tak sesuai izin awal.

Dengan adanya temuan baru ini, sang bupati optimis pemerintah Indonesia tidak akan kalah di Badan Arbitrase Internasional.

Dia pun menolak berandai-andai, jika kalah, siapa yang harus menanggung ganti rugi sebesar USD 1,05 miliar seperti dituntut Churchill.

"Saya yakin tidak akan kalah. Jangan ada kesan menempatkan posisi kita lebih lemah. ICSID ini lembaga terhormat, kita yakin ada kebenaran terungkap," kata Isran.

Dia menilai aksi-aksi Churchill selama 2005-2008 menjengkelkan pemda. Selain menggunakan Ridlatama untuk menambang batu bara tanpa izin, mereka bahkan memperdagangkan komoditas tersebut di Inggris. Padahal, mereka beroperasi di Kutai Timur hanya untuk bidang jasa penunjang tambang dan survei.

"Dia melakukan penjualan saham, dia mainkan puluhan juta Pound di London, menjual barang kita tanpa kita tahu," tudingnya.

Putusan ICSID itu merupakan putusan pra-peradilan. Sehingga belum menjadi keputusan tetap untuk dijalankan kedua belah pihak. CEO Churchill David Quinlivan menyambut gembira sikap ICSID meneruskan gugatan mereka ke tahap sidang. Apalagi mereka berasal dari negara yang punya perjanjian kerja sama mengikat (Bilateral Investment Treaty).

"Kami sangat senang bahwa pengadilan telah menolak aturan Republik Indonesia dan putusan pengadilan telah mempersilakan Churchill dan Planet meneruskan klaim kami terhadap kerugian yang disebabkan Republik Indonesia dibawa Perjanjian Bilateral di bidang Investasi antara Inggris Raya dan Australia," ujar Quinlivan. (mdk/bim)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terungkap Peran Anggota DPR Ismail Thomas di Kasus Pemalsuan Izin Tambang
Terungkap Peran Anggota DPR Ismail Thomas di Kasus Pemalsuan Izin Tambang

Ismail Thomas berperan membuat dokumen palsu yang dipergunakan PT Sendawar Jaya.

Baca Selengkapnya
Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan Usai Dilaporkan ke KPK Terkait Harta Janggal
Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan Usai Dilaporkan ke KPK Terkait Harta Janggal

Kepala Bea Cukai Purwakarta dibebastugaskan usai dilakukan pemeriksaan internal.

Baca Selengkapnya
KPK Sita Rumah Mewah Bupati Labuhanbatu Terkait Kasus Korupsi, Begini Penampakannya
KPK Sita Rumah Mewah Bupati Labuhanbatu Terkait Kasus Korupsi, Begini Penampakannya

Bersamaan dengan penyitaan itu, penyidik juga langsung memasang plang sitaan KPK di rumah mewah Erik.

Baca Selengkapnya
Menakar Keterlibatan BPK di Korupsi BTS 4G Usai Kejagung Tetapkan Sadikin Rusli Tersangka
Menakar Keterlibatan BPK di Korupsi BTS 4G Usai Kejagung Tetapkan Sadikin Rusli Tersangka

Nama Sadikin Rusli disebut-sebut dalam sidang perkara korupsi BTS Kominfo.

Baca Selengkapnya
Jampidsus Febrie Dilaporkan ke KPK Soal Dugaan Kasus Korupsi Lelang, Ini Respons Kejagung
Jampidsus Febrie Dilaporkan ke KPK Soal Dugaan Kasus Korupsi Lelang, Ini Respons Kejagung

Ketua sementara KPK, Nawawi Pomolango mengaku bakal menelaah terlebih dahulu laporan yang dilayangkan oleh Sugeng Teguh.

Baca Selengkapnya
Respons Pj Wali Kota Tanjungpinang Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pemalsuan Surat Tanah
Respons Pj Wali Kota Tanjungpinang Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pemalsuan Surat Tanah

Polres Bintan, Polda Kepri resmi menetapkan Penjabat Wali Kota Tanjungpinang sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan surat tanah.

Baca Selengkapnya
PNS Pejabat Eselon 3 Buat Pengakuan Mengejutkan, Sebut Bupati Garut Ahli Palak
PNS Pejabat Eselon 3 Buat Pengakuan Mengejutkan, Sebut Bupati Garut Ahli Palak

Pejabat itu mengungkap wajib setor ke Bupati Garut Rp2,5 juta per bulan

Baca Selengkapnya
Kejagung Tetapkan Dirut Refined Bangka Tersangka Baru Korupsi Komoditi Timah
Kejagung Tetapkan Dirut Refined Bangka Tersangka Baru Korupsi Komoditi Timah

Tersangka ditahan 20 hari ke depan di Rutan Salemba Cabang Kejagung.

Baca Selengkapnya
KPK Sita Rp36 Miliar Atas Kasus Korupsi Eks Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-Angin
KPK Sita Rp36 Miliar Atas Kasus Korupsi Eks Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-Angin

Penyitaan tersebut adalah bagian dari penyidikan dugaan tindak pidana korupsi penerimaan gratifikasi dan konflik kepentingan dalam pengadaan barang dan jasa.

Baca Selengkapnya
Bupati Labuhan Batu Erik Adtrada Ritonga Terjaring OTT KPK atas Kasus Suap
Bupati Labuhan Batu Erik Adtrada Ritonga Terjaring OTT KPK atas Kasus Suap

KPK mengumumkan telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu.

Baca Selengkapnya
Benny Rhamdani Mengaku Sudah Kantongi Bukti Kecurangan Pemilu 2024
Benny Rhamdani Mengaku Sudah Kantongi Bukti Kecurangan Pemilu 2024

Untuk itu, Tim Ganjar Mahfud tengah mengumpulkan bukti kecurangan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Usai Dicopot Kemenkeu, Kekayaan Kepala Bea Cukai Purwakarta yang Mencapai Rp60 Miliar Bakal Diperiksa
Usai Dicopot Kemenkeu, Kekayaan Kepala Bea Cukai Purwakarta yang Mencapai Rp60 Miliar Bakal Diperiksa

Usai Dicopot Kemenkeu, Kekayaan Kepala Bea Cukai Purwakarta yang Mencapai Rp60 Miliar Bakal Diperiksa

Baca Selengkapnya