Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bursa saham AS akan capai titik jenuh, IHSG diprediksi bisa tembus 6.355

Bursa saham AS akan capai titik jenuh, IHSG diprediksi bisa tembus 6.355 Tony Prasetiantono. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Ekonom Universitas Gadjah Mada (UGM), Tony Prasetiantono, meyakini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bisa menguat dan melampaui 6.355. Dia mengatakan peluang menguatnya IHSG dipengaruhi kinerja harga saham di pasar modal AS, yang dalam penilaian akan memasuki titik jenuh.

"Saya yakin harga saham di bursa efek masih akan kembali ke rekor dia kan di 6.355 ya. Itu masih bisa kita dapat," ungkapnya ketika ditemui di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (24/7).

"Menurut saya masih punya peluang. Dipengaruhi terutama oleh IHSG Amerika. Saya yakin cepat atau lambat IHSG di New York akan jenuh. Mungkin sudah terjadi," tambah dia.

Orang lain juga bertanya?

Tony mengatakan harga saham di pasar modal AS saat ini secara perlahan mengalami penurunan. Pada saat itu, investor akan mulai melirik kembali ke Indonesia.

"Dia pernah 26.600 di Februari, tapi sekarang sudah turun menjadi 25.900. Artinya pasar modal sekuat apapun akan menemukan titik jenuh. Saat itu kita akan mendapatkan manfaatnya," imbuh Tony.

Selain itu, kondisi politik dalam negeri pun mendukung. Situasi politik jelang pemilu yang diprediksi positif bakal membantu IHSG untuk kembali perkasa.

"Tantangan nya tidak gampang, karena tidak hanya dipengaruhi hal-hal ekonomi tapi juga oleh persepsi atau sentimen. Kalau situasi politik kita aman, menjelang pemilu 2019, maka itu akan membangkitkan confident atau trust sehingga IHSG bisa kembali ke atas 6.000," tandasnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Pascalibur Panjang Lebaran, IHSG Dibuka Memerah
FOTO: Pascalibur Panjang Lebaran, IHSG Dibuka Memerah

IHSG pada Selasa (16/4) pagi dibuka melemah 156,25 poin atau 2,14 persen ke posisi 7.130,62.

Baca Selengkapnya
IHSG Menguat pada Awal Perdagangan Kamis 16 Mei 2024
IHSG Menguat pada Awal Perdagangan Kamis 16 Mei 2024

IHSG dibuka menguat 23,33 poin atau 0,33 persen ke posisi 7.203,16.

Baca Selengkapnya
Meneropong Pergerakan IHSG 2024, Bakal Tembus Level 7900
Meneropong Pergerakan IHSG 2024, Bakal Tembus Level 7900

IHSG sempat menyentuh 7300-an mendekati penutupan perdagangan akhir tahun 2023.

Baca Selengkapnya
Airlangga Minta Investor Tidak Panik Meski IHSG Anjlok 4 Persen
Airlangga Minta Investor Tidak Panik Meski IHSG Anjlok 4 Persen

Berdasarkan data RTI, pada Senin, 5 Agustus 2024 pukul 14.18 WIB, IHSG merosot 4,18 persen ke posisi 7.002.

Baca Selengkapnya
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam
Kinerja IHSG Terbaik Kedua di ASEAN, Kalah dari Vietnam

Nilai kapitalisasi pasar IHSG pada Desember 2023 lalu menyentuh Rp11.674 triliun.

Baca Selengkapnya
Ramai Capres-Cawapres Bursa Saham Malah Anjlok, Ternyata Ini Biang Keroknya
Ramai Capres-Cawapres Bursa Saham Malah Anjlok, Ternyata Ini Biang Keroknya

Terpantau pada pukul 12.00 WIB mengalami penurunan yang menyentuh angka -1,26 persen atau -86,203 point ke posisi 6.762,964.

Baca Selengkapnya
Ternyata Begini Dampak Parah Bakal Dirasakan Indonesia Jika Ekonomi AS Resesi
Ternyata Begini Dampak Parah Bakal Dirasakan Indonesia Jika Ekonomi AS Resesi

Angka pengangguran yang melonjak tak terduga di Amerika Serikat (AS).

Baca Selengkapnya
Rupiah Ditutup Melemah Jadi Rp15.955 Per Dolar Amerika Serikat
Rupiah Ditutup Melemah Jadi Rp15.955 Per Dolar Amerika Serikat

Pasar telah mengalami minggu yang kacau, sebagian besar dipicu oleh angka penggajian Amerika.

Baca Selengkapnya
IHSG Dibuka Menguat 1,62 Poin Rabu Pagi
IHSG Dibuka Menguat 1,62 Poin Rabu Pagi

IHSG BEI pada pagi ini mengalami kenaikan 0,02 persen ke posisi 7.085,37.

Baca Selengkapnya
FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan
FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan

IHSG berhasil menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa atau All Time High di level 7.435 pada perdagangan pertama di hari perdana pembukaan bursa saat Ramadan.

Baca Selengkapnya
Dampak Resesi Ekonomi AS ke Industri Migas Indonesia, Investasi Bakal Kabur?
Dampak Resesi Ekonomi AS ke Industri Migas Indonesia, Investasi Bakal Kabur?

Hudi meyakini proyek Banyu Urip Infill & Clastic yang dikelola ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) masih tetap berlanjut dan target onstream dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya
Terbesar di Asia Tenggara, Pasar Modal Indonesia Himpun Dana Rp162 Triliun Hingga 31 Juli 2023
Terbesar di Asia Tenggara, Pasar Modal Indonesia Himpun Dana Rp162 Triliun Hingga 31 Juli 2023

IHSG juga tercatat menguat sebesar 1,18 persen dengan non-resident membukukan net buy sebesar Rp18,92 triliun.

Baca Selengkapnya