Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Calon Penumpang KA Harus Puasa dan Tak Merokok 1 Jam Sebelum Tes GeNose

Calon Penumpang KA Harus Puasa dan Tak Merokok 1 Jam Sebelum Tes GeNose Menteri Perhubungan Budi Karya. ©2017 Merdeka.com/anggun

Merdeka.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, calon penumpang Kereta Api diimbau untuk puasa selama 1 jam sebelum melakukan tes menggunakan alat GeNose, agar virus corona bisa terdeteksi.

"Mereka yang diperiksa harus berpuasa 1 jam, saya pikir itu satu hal yang mudah, puasa 12 jam saja bisa masa puasa 1 jam saja tidak," kata Budi dalam Bincang Editor GeNose di Transportasi Umum, Rabu (27/1).

Imbauan puasa 1 jam sebelum tes GeNose merupakan hasil kesepakatan bersama antara Kementerian Kesehatan, dan Gugus Tugas penanganan covid-19. Hal itu tentunya memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam melakukan tes covid-19 sebelum menggunakan transportasi kereta api.

"Saya pikir ini suatu kesepakatan kita dalam memberikan kemudahan kepada masyarakat. Saya termasuk orang yang membantu polisi dalam memberantas pemalsuan PCR," katanya.

Selain itu, bagi calon penumpang yang memang perokok lalu akan melakukan tes GeNose maka diimbau untuk tidak merokok 1 jam sebelumnya. Jika sudah di tes dan dinyatakan negatif namun belum yakin, maka calon penumpang perokok tersebut bisa dilakukan uji ulang 1 jam kemudian.

"Tentang kondisi pasien, saya mendapat informasi bahwa jika orang yang dinyatakan negatif dia komplain karena perokok bisa dilakukan uji ulang 1 jam kemudian. Kalau dalam 1 jam kemudian di situ positif dapat dipastikan memang positif," imbuhnya.

Dia menjelaskan, alat GeNose ini akan dilakukan uji coba pada 5 Februari mendatang di dua stasiun, yakni stasiun Senen Jakarta dan stasiun Tugu Yogyakarta. Sehingga penumpang yang sudah mendapatkan tiket dipastikan sudah di tes GeNose.

"PT Kereta Api begitu antusias dengan alat ini, begitu mendapatkan tiket kereta api berarti sudah diperiksa. Ini langkah yang bagus dari Kereta Api, mereka memberikan suatu kemudahan dan kemurahan dan tetap menjaga protokol Kesehatan," jelas Budi.

GeNose adalah alat yang mendeteksi virus melalui hembusan nafas yang di simpan di dalam kantung udara. Kemudian kantung udara tersebut dihubungkan ke alat GeNose yang sudah didukung Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan (AI). Sistem GeNose dapat mendeteksi virus dalam waktu 50 detik.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Simak, Ini Aturan Berbuka Puasa di Commuter Line
Simak, Ini Aturan Berbuka Puasa di Commuter Line

KAI Commuter juga menyediakan fasilitas water station.

Baca Selengkapnya
Selama Bulan Puasa Penumpang Boleh Makan dan Minum di Gerbong KRL, Begini Aturannya
Selama Bulan Puasa Penumpang Boleh Makan dan Minum di Gerbong KRL, Begini Aturannya

Selama bulan puasa, penumpang diperbolehkan untuk makan dan minum dalam gerbong KRL.

Baca Selengkapnya
Tes Urine Sopir Bus, Terminal Kampung Rambutan Gandeng BNNP
Tes Urine Sopir Bus, Terminal Kampung Rambutan Gandeng BNNP

"Untuk pemeriksaan dari urine pengemudi khususnya untuk mengetes, apakah ada terdapat pengemudi yang memakai obat-obatan terlarang," kata Yulza

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker

Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Catat, Ini Aturan Buka Puasa di MRT dan Transjakarta Selama Ramadan 2024
Catat, Ini Aturan Buka Puasa di MRT dan Transjakarta Selama Ramadan 2024

Ada hal yang diperbolehkan dan tidak diperbolehkan selama berbuka puasa di MRT Jakarta dan Transjakarta.

Baca Selengkapnya
Bukan Hanya Kendaraan, Petugas Juga Bakal Tes Kesehatan Sopir Jelang Mudik
Bukan Hanya Kendaraan, Petugas Juga Bakal Tes Kesehatan Sopir Jelang Mudik

Tes kesehatan akan dilakukan kepada para sopir khususnya angkutan umum

Baca Selengkapnya
Akhirnya Penumpang MRT Bebas Masker
Akhirnya Penumpang MRT Bebas Masker

Pengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.

Baca Selengkapnya
Ingat, Buka Puasa di MRT Jakarta Hanya Boleh Minum Air Putih dan Makan Kurma
Ingat, Buka Puasa di MRT Jakarta Hanya Boleh Minum Air Putih dan Makan Kurma

Selain air minum, pengguna juga boleh mengonsumsi buah kurma.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Covid-19 dan Pneumonia, 5 Pendeteksi Suhu Tubuh Dipasang di Bandara I Gusti Ngurah Rai
Antisipasi Covid-19 dan Pneumonia, 5 Pendeteksi Suhu Tubuh Dipasang di Bandara I Gusti Ngurah Rai

Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mengantisipasi lonjakan Covid-19 dan temuan mycoplasma pneumonia di luar negeri.

Baca Selengkapnya
Cegah Peredaran Narkoba, BNN dan KCI Tingkatkan Pengawasan Penumpang KRL Bekasi-Jakarta
Cegah Peredaran Narkoba, BNN dan KCI Tingkatkan Pengawasan Penumpang KRL Bekasi-Jakarta

Dirut mengklaim hingga saat ini belum ada petugas atau pegawai PT KCI yang kedapatan menggunakan atau mengonsumsi narkoba.

Baca Selengkapnya
KRL Jabodetabek Beroperasi 24 Jam di Tahun Baru 2025, Dilarang Membawa Petasan
KRL Jabodetabek Beroperasi 24 Jam di Tahun Baru 2025, Dilarang Membawa Petasan

Untuk jalur Bogor, KAI Commuter akan menambah 12 perjalanan. Sedangkan untuk jalur Bekasi/Cikarang, akan ada tambahan 11 perjalanan.

Baca Selengkapnya