Cara Menko Darmin buat distribusi logistik efisien & pangkas dwelling time
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman mengakui Indonesia masih tergolong tinggi dalam hal pemeriksaan di pelabuhan. Di mana, Indonesia memeriksa 21,9 persen barang impor di pelabuhan. Sedangkan rata-rata negara ASEAN hanya 17 persen.
Menurut Darmin, ini berdampak pada distribusi logistik serta dwelling time atau waktu bongkar muat pelabuhan yang menjadi cukup lama. Ke depannya, pemerintah kata Darmin akan menurunkan jumlah barang yang diperiksa di pelabuhan. Caranya dengan melihat barang mana saja yang penting dan tidak penting diperiksa.
"Artinya, di darat masih bisa diperiksa. Tidak perlu di pelabuhan. Tahun lalu kita sebut dari 10.826 nomor HS (uraian barang), itu 5.229 itu harus diperiksa di pelabuhan. Itu 48,3 persen dari semua barang yang kita impor kita akan periksa dulu," kata Darmin di Jakarta, Rabu (31/1).
-
Gimana cara Mentan mengurangi impor? 'Apresiasi juga kepada Pak Amran yang dengan semangat untuk mengurangi impor hasil-hasil pertanian seperti beras, gula, jagung, dan seterusnya. Saya percaya kalau seluruh potensi bangsa ini didorong untuk memenuhi kebutuhan itu, pasti impor kita dapat dikurangi dan kita kembali bergantung pada hasil dalam negeri,' katanya.
-
Mengapa Kementerian ATR meninjau PELATARAN? Ia ingin memastikan program tersebut benar-benar bermanfaat bagi warga yang tak bisa mengurus administrasi pertanahannya di hari kerja pada umumnya, yaitu Senin-Jumat.
-
Mengapa penting untuk menimbang bagasi? Dengan mengetahui berat bagasi secara akurat, Anda dapat mengantisipasi kemungkinan kelebihan berat dan mengatur ulang barang bawaan Anda.
-
Bagaimana Kemendag mengawasi pelabuhan tikus? 'Pelabuhan tikus ini memang susah mengawasinya, dan aparat kita tidak mungkin sanggup dan tak akan cukup. Sehingga kita harus berkolaborasi. Pernah ada masyarakat yang menolak karena alasan ekonomi, mereka minta dengan berbagai alasan. Ini yang terjadi di lapangan, tapi kita lakukan yang bisa kita. Kita push terus,' ujarnya.
-
Bagaimana cara Kementerian ATR/BPN menyelamatkan aset negara? Kementerian ATR/BPN telah menyelamatkan aset-aset negara melalui program sertifikasi tanah aset
-
Apa yang akan dievaluasi Kemenhub? Tujuannya, agar kejadian serupa tidak terjadi kembali. Nantinya, tim investigasi internal akan mengevaluasi kasus kekerasan di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta dan bagaimana kaitannya dengan pola pengasuhan.
Darmin menyebut, saat ini ada 381 perusahaan yang sudah lama mengimpor dan tidak pernah melakukan pelanggaran aneh. Ke depannya, reputasi baik seperti ini layak untuk impornya diperiksa di pabriknya sendiri.
"Penyederhanaan tata niaga untuk mendorong industri yang butuh bahan baku impor, apalagi mereka harus ekspor. Sebaiknya jangan terhambat bahan baku," kata Darmin.
Pemerintah katanya akan menempuh langkah kongkret dengan melihat barang yang tidak harus diperiksa di pelabuhan. Dampak kebijakan ini akan terlihat dalam dua minggu ke depan dan akan mengurangi dwelling time 0,9-1 hari.
"Dua minggu lagi, bea cukai akan menampilkan secara real time di Tanjung Priok, Belawan, Tanjung Mas, Tanjung Perak."
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah relaksasi pengaturan izin diberikan dan beberapa di antaranya kembali ke Permendag 25 Tahun 2022 untuk tujuan yang sama.
Baca SelengkapnyaPermendag ini merupakan perubahan ketiga dari Permendag Nomor 36 Tahun 2023 sebagai upaya mengatasi penumpukan kontainer di pelabuhan.
Baca SelengkapnyaPermendag 8 2024 memberikan relaksasi terhadap tujuh kelompok barang. Antara lain elektronik, alas kaki, pakaian jadi dan aksesoris pakaian jadi, tas.
Baca SelengkapnyaUntuk komoditas besi dan baja dan tekstil dan produk tekstil (TPT) sekarang menggunakan laporan surveyor (LS) dalam negeri untuk bisa keluar dari pelabuhan
Baca SelengkapnyaPermendag 8 2024 memberikan relaksasi terhadap tujuh kelompok barang. Antara lain elektronik, alas kaki, pakaian jadi dan aksesoris pakaian jadi, tas dll.
Baca SelengkapnyaPermendag nomor 27 ini merupakan revisi dari Permendag No. 92 Tahun 2020.
Baca SelengkapnyaKementerian Perdagangan (Kemendag) buka suara terkait sebanyak 26.415 kontainer berisi barang impor aneka komoditas tertahan di sejumlah pelabuhan.
Baca SelengkapnyaKemendag mengungkap alasan melakukan relaksasi izin impor dengan menerbitkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Kemenperin, Febri Hendri Antoni Arif menegaskan, penerbitan pertek di pihaknya tidak mengalami kendala.
Baca SelengkapnyaPerum Bulog menjalin kerjasama kemitraan strategis bersama Pelindo.
Baca SelengkapnyaPuluhan ribu kontainer misterius tersebut sekarang masih diperiksa.
Baca SelengkapnyaBea Cukai berkomitmen untuk mendukung memperlancar proses impor di pelabuhan
Baca Selengkapnya