Cara mudah atur keuangan bagi pengemudi online agar cicilan lancar
Merdeka.com - Belakangan, tak sedikit orang yang tergiur untuk menjajal pekerjaan sebagai pengemudi taksi online. Bahkan, bagi yang sebelumnya tidak memiliki kendaraan, rela mengajukan kredit demi bisa meraup rupiah dengan menjadi pengemudi transportasi online.
Penghasilan seorang pengemudi transportasi online memang terbilang tidak pasti. Apalagi, saat ini jumlah pengemudi semakin banyak. Dan kabar terbarunya, pemerintah telah mengeluarkan moratorium demi membatasi jumlah pengemudi taksi online. Terdapat batasan kuota taksi online yang ideal untuk masing-masing daerah.
Kuota tersebut antara lain 36.510 unit untuk Jabodetabek, 15.418 untuk Jawa Barat, 4.935 untuk Jawa Tengah, 4.445 untuk Jawa Timur, 8.000 untuk Lampung, 1.700 untuk Sumatera Selatan, 3.500 untuk Sumatera Utara, 400 untuk Sumatera Barat, 748 untuk Aceh, 7.500 untuk Bali, dan 400 untuk D. I. Yogyakarta.
-
Siapa yang menjadi driver taksi online? 'Kami jual aset, dan suami berusaha cari kerja lagi. Karena pandemi, akhirnya dia jadi driver taksi online,' ungkap Ira.
-
Kenapa driver ojek online pakai jalan tikus? 'Jalan Tikus' atau jalan tembus. Jalan favorit bagi pengendara motor. Jalan yang biasanya hanya cukup dilewati satu motor. Saling terhimpit di gang sempit. Di tengah permukiman padat penduduk. Di antara gedung pencakar langit ibu kota. Membentang di atas lintasan sungai. Bahkan di jembatan yang hanya terbuat dari bambu.
-
Bagaimana cara driver ojek online melewati jalan tikus? Melintas di jalan tikus tak boleh ugal-ugalan. Sopan santun tetap dijaga. "Kanan kiri rumah orang, ada anak-anak yang main, bapak-bapak duduk pinggir jalan. Harus permisi ."
-
Mengapa driver online tersebut membantu penumpangnya? Tiba-tiba papa mengeluh dadanya nyeri hebat dan minta kembali ke rumah. Tapi pak Nurahman menawarkan dibawa ke RS karena melihat kondisi papa yang sangat kesakitan,' sambungnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
-
Apa yang dilakukan driver online tersebut? Sosoknya tak segan mengurus berkas sang penumpang hingga mendapat tindakan dari dokter.
-
Bagaimana driver online tersebut membantu penumpangnya? 'Diantarlah sampai ke RS, dibantu urus sampai ke dalam, dibantu uruskan BPJS, sampai papa bisa masuk dan segera ditangani dokter,' lanjutnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
Bagi yang sudah menggeluti pekerjaan sebagai pengemudi transportasi online dan menggunakan kendaraan yang masih dalam masa kredit, ada kalanya menghadapi situasi yang membuat pembayaran cicilan tersendat.
Berikut cara mudah atur keuangan bagi para pengemudi online agar membayar cicilan bisa lebih mudah, seperti dikutip Cekaja.
Cicilan tak lebih dari 30 persen
Dalam perencanaan keuangan, terdapat patokan ideal yaitu total cicilan utang tidak boleh melebihi 30 persen dari pemasukan bulanan. Dengan angka ideal tersebut, maka masih ada sisa uang untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan lainnya alias kondisi finansial akan aman.
Apabila Anda seorang karyawan yang menjadikan pengemudi transportasi online sebagai pekerjaan sampingan, jumlahkan gaji Anda dan penghasilan sebagai pengemudi trasnportasi online. Mengingat penghasilan pengemudi transportasi online tak menentu, gunakan angka rata-rata dari penghasilan yang selama ini Anda dapatkan. Atau, agar lebih aman, gunakan angka penghasilan yang terendah.
Jika Anda baru akan memulai, lakukan survei kecil-kecilan dengan cara bertanya kepada pengemudi yang sudah lebih berpengalaman. Untuk berjaga-jaga, ambil estimasi penghasilan terendah.
Apabila ternyata belum ideal, artinya Anda masih harus mencari sumber pemasukan tambahan lainnya. Atau, Anda harus berpikir ulang apakah memang akan terus melanjutkan kredit mobil atau motor.
Siapkan dana darurat
Mengingat penghasilan sebagai driver online tidak pasti, sangat penting bagi Anda untuk punya dana darurat. Cobalah sisihkan penghasilan setiap bulan untuk mengumpulkan dana darurat. Dana ini akan sangat berguna untuk menghadapi situasi tak terduga yang membutuhkan biaya cukup besar.
Dana darurat berjumlah 6-15 kali rata-rata pengeluaran bulanan. Bagi yang masih lajang, sebaiknya memiliki dana darurat sebesar 6 kali pengeluaran bulanan. Sementara bagi yang sudah menikah dan belum memiliki anak, 6-9 kali pengeluaran bulanan keluarga.
Jika sudah punya satu anak, jumlahnya sebaiknya mencapai 9-12 kali pengeluaran bulanan keluarga. Dan apabila telah memiliki dua anak, jumlahnya lebih banyak lagi yaitu 12-15 kali pengeluaran bulanan keluarga.
Upah transportasi online bukan penghasilan utama
Selain karena penghasilan yang tak menentu, saat ini semakin banyak saingan pengemudi taksi online. Nyatanya, pemerintah mengeluarkan moratorium karena jumlahnya sudah semakin banyak. Artinya, terbilang kurang aman jika Anda menjadikan pengemudi taksi online sebagai pekerjaan utama, apalagi satu-satunya.
Bangunlah sumber pemasukan lain yang bisa menyeimbangkan kondisi finansial. Misalnya, membuka usaha franchise yang modalnya di bawah Rp 5 juta. Atau, jika Anda sempat berpikiran ingin berhenti dari pekerjaan utama dan fokus menjadi pengemudi online, sebaiknya pertimbangkan kembali hal tersebut.
Sediakan Asuransi
Ada banyak risiko mengerikan yang menghantui seorang pengemudi transportasi online. Hal itu bisa berupa sakit karena kelelahan atau kecelakaan. Maka dari itu, pengemudi idealnya telah terlindungi dengan baik oleh asuransi.
Asuransi terpenting bagi setiap orang yaitu asuransi kesehatan. Anda bisa menggunakan perlindungan dari BPJS Kesehatan atau asuransi swasta. Asuransi kesehatan akan mengurangi bebas finansial seseorang yang sakit.
Bagi pengemudi, asuransi kendaraan juga sangat penting. Terdapat dua jenis asuransi kendaraan yaitu all risk insurance dan Total Loss Only/TLO. Asuransi all risk bisa dibilang adalah asuransi yang menjamin segala risiko. Artinya, asuransi menanggung segala jenis kerusakan, mulai dari yang ringan, berat, hingga kehilangan.
Sementara TLO adalah asuransi yang hanya menjamin jika total kerugian sama atau lebih besar dari 75 persen dari harga kendaraan.
Istirahat secukupnya
Apa hubungannya memforsir tenaga dengan keuangan? Jika Anda terlalu berlebihan memforsir tenaga untuk mencari penumpang sebanyak-banyaknya, maka tubuh Anda akan rentan sakit. Ketika sakit, tentu akan memerlukan biaya untuk berobat dan perawatan di rumah sakit.
Bersyukurlah apabila sudah ada asuransi kesehatan. Namun ingat, dalam situasi tertentu ada komponen biaya yang tidak ditanggung oleh asuransi, jadi Anda harus tetap memiliki dana darurat.
Kerugian finansial lainnya jika Anda sakit adalah, Anda tidak bisa bekerja. Meski Anda tidak bisa bekerja, kebutuhan harian harus tetap terpenuhi. Rugi bukan? Maka, atur waktu sedemikian rupa agar tetap punya waktu yang cukup untuk beristirahat. (mdk/azz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tren jumlah pendatang baru usai Lebaran atau arus balik adalah naik turun selama empat tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaSebab, ojol yang merupakan bagian dari pekerja tidak tetap atau gig sangat menitikberatkan pada fleksibilitas waktu dalam bekerja.
Baca SelengkapnyaSetelah bertahun-tahun kehadiran layanan ini, ada banyak manfaat yang sangat memudahkan hidup kita.
Baca SelengkapnyaAksi tak biasa driver ojol bawa mesin EDC untuk permudah pelanggan bayar ini curi perhatian.
Baca SelengkapnyaViral layanan ‘ojol-intel’ untuk memata-matai. Aksi driver ini pun curi perhatian.
Baca SelengkapnyaDriver ojol itu ditilang lantaran tidak membayar pajak kendaraan miliknya.
Baca Selengkapnya