Cerita Jokowi: Rumah Kena Gusur di 1970, Kini Jadi Presiden
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut Djakarta Theater sebagai gedung paling megah yang pernah ada di tahun 1970-an. Namun 50 tahun berselang, sudah ada gedung-gedung sejenis di sekelilingnya.
"Saya flashback gedung ini, Djakarta Theater di tahun 70-an ini tempat paling megah di Jakarta tahun itu," kata Jokowi dalam acara Indonesia Emas 2045 di The Ballroom Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Kamis (15/6).
Presiden bercerita, di tahun 1970-an sama sekali belum pernah menginjakkan kakinya di ibu kota, apalagi di Gedung Djakarta Theater Kala itu dia masih tinggal di Solo. Tinggal di bantaran sungai setelah tergusur.
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Apa yang diresmikan oleh Presiden Jokowi di Purworejo? 'Kalau dulu yang namanya terminal bus image-nya itu preman, kini sudah harus hilang karena terminal bus adalah tempat pelayanan yang juga memberi dukungan pada peningkatan ekonomi dengan keterlibatan UMKM di dalamnya,' Selain Terminal Purworejo, tiga terminal lain yang diresmikan adalah Terminal Mendolo di Kabupaten Wonosobo, Terminal Purboyo di Kota Madiun, dan Terminal Patria di Kota Blitar.
-
Di mana rumah pensiun Jokowi dibangun? Rumah pensiun itu dibangun di tepi Jalan Adi Sucipto, Desa Bulukan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.
-
Di mana rumah masa kecil Pak Jokowi berada? Presiden Joko Widodo menghabiskan masa kecilnya di beberapa rumah yang ia tempati bersama keluarganya. Salah satunya rumah masa kecilnya yang berada di Dusun Gumukrejo, Desa Giriroto, Kecamatan Ngemplak, Boyolali.
-
Apa yang dibangun di rumah pensiun Jokowi? Diketahui, lokasi lahan tempat dibangunnya rumah itu merupakan pilihan sendiri dari Jokowi.
-
Seperti apa kondisi rumah masa kecil Pak Jokowi? Rumah itu benar-benar terjaga keasliannya. Tak bisa dipungkiri beberapa bagian kayu sudah tampak keropos dan mengalami sedikit renovasi. Namun hal itu tak menghilangkan kesan klasik dari bangunan tersebut.
"Masih di Solo, masih (tinggal) di bantaran sungai rumah saya, habis kena gusur tahun 1970 dan masih ndeso sekali," kata Jokowi.
Meski belum pernah ke Jakarta di tahun 1970, namun kini dia datang ke Djakarta Theater bukan lagi sebagai warga negara biasa, melainkan sebagai Presiden RI ke-7. "Tapi di tahun 2023 ini saya berdiri di sini, sebagai Presiden Republik Indonesia," imbuhnya.
Artinya, perjalanan waktu 50 tahun bisa berubah signifikan. Asalkan punya sikap yang berani, punya nyali dan bertekad serta bekerja keras.
"Artinya dalam 50 tahun perubahan signifikan itu sangat bisa terjadi jika kita berani, jika kita mau dan jika kita punya nyali, jika kita punya nyali bertekad berusaha kerja, bekerja keras buat melompat lebih keras," pungkasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut harta kekayaan Presiden Jokowi selama 10 tahun berkuasa.
Baca SelengkapnyaPesona Ibukota Jakarta sudah tersaji sejak dahulu kala. Meski sudah banyak perubahan saat ini, namun suasana klasik zaman dulu mampu membangkitkan nostalgia
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan dirinya sering merasa risau setiap mendengar pujian itu sebab Istana Jakarta dibangun oleh kolonial Belanda.
Baca SelengkapnyaRumah pensiun untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Karanganyar mulai dibangun.
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan bahwa Ibu Kota Nusantara (IKN) bukanlah proyeknya.
Baca SelengkapnyaIstana Negara IKN, berupa bangunan megah yang menjadi kediaman resmi Presiden Indonesia.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) cerita selalu terbayang-bayang masa kolonial saat ia menghuni istana-istana bekas peninggalan Belanda.
Baca SelengkapnyaPernyataan Presiden Jokowi yang menyebut Istana di Jakarta dan Bogor bau kolonialisme karena warisan dari Belanda menuai polemik.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, nyatanya bangunan Istana Negara dan Istana Garuda sudah dapat digunakan untuk acara-acara.
Baca SelengkapnyaRencana untuk memindahkan ibu kota negara dari Jakarta tersebut urung terwujud di era Presiden Soekarno.
Baca SelengkapnyaPresiden Soekarno mencanangkan proyek mercusuar yaitu pembangunan ibu kota negara supaya Indonesia makin diperhatikan oleh pihak luar negeri.
Baca SelengkapnyaIndonesia Arena bisa digunakan untuk event-event olahraga seperti basket, badminton, futsal, voli, hingga tempat konser dengan kapasitas besar.
Baca Selengkapnya