Citilink layani rute Banyuwangi dengan pesawat Airbus A320
Merdeka.com - Citilink Indonesia resmi menggunakan pesawat seri Airbus A320 pada Kamis (9/8) untuk penerbangan dari dan ke Banyuwangi. Sebelumnya Citilink Indonesia menggunakan pesawat Boeing B-735 yang berkapasitas hingga 120 penumpang.
"Pesawat Airbus yang kami gunakan rata-rata berusia di bawah 5 tahun, diharapkan dapat memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman," kata Vice President Corporate Secretary and CSR Ranty Astari Rachman di Jakarta, Kamis (9/8).
Pesawat dengan seri Airbus A320 ini mampu menampung hingga 180 penumpang dalam setiap penerbangannya. Pesawat ini memiliki mesin yang lebih sunyi sehingga penumpang bisa merasa lebih nyaman dalam penerbangannya.
-
Kenapa Pelita Air beli banyak Airbus A320? Amanat dari Pemerintah untuk terus meningkatkan konektivitas udara Nasional dan tingginya minat masyarakat merupakan faktor utama yang mendorong perusahaan untuk terus menambah jumlah armadanya agar bisa menambah frekuensi penerbangan dan rute-rute penerbangan yang baru.
-
Apa nama pesawat angkut pertama Indonesia? Pesawat DC-3 Dakota kemudian diberi nama 'Seulawah'.
-
Apa keunggulan teknologi Airbus A320? A320 adalah pesawat penumpang pertama dengan sebuah sistem kendali fly-by-wire digital, di mana pilot mengendalikan penerbangan melalui penggunaan sinyal elektronik dan bukan secara mekanik dengan hendel dan sistem hidraulis.
-
Apa jenis pesawat yang mereka gunakan? Timm dan Cook mempersiapkan pesawat Cessna 172 dengan berbagai modifikasi, termasuk instalasi tangki bahan bakar tambahan.
-
Apa konsep Bandara Banyuwangi? Bandara Banyuwangi menjadi bandara pertama di Indonesia yang berkonsep ramah lingkungan.
-
Siapa arsitek Bandara Banyuwangi? Berdirinya Bandara Banyuwangi berkat peran besar sang arsitek, Andra Matin.
Citilink Indonesia membuat keputusan untuk menggunakan pesawat yang memiliki kapasitas lebih besar dan nyaman bagi para masyarakat yang ingin terbang dari atau menuju Kabupaten Banyuwangi.
"Saat ini Citilink Indonesia menjadi satu-satunya operator yang terbang ke Banyuwangi dengan pesawat yang lebih besar dan usia pesawat lebih muda," tambah Ranty.
Sejak 15 Februari 2018 lalu , Citilink Indonesia sudah menambahkan frekuensi jadwal penerbangan rute Jakarta-Banyuwangi menjadi dua kali penerbangan dalam sehari.
Penerbangan perdana menggunakan Airbus A320 pada Kamis (9/8) dengan nomor penerbangan QG-700 pada pukul 05.25 dan QG-702 pada pukul 12.00 telah berhasil memenuhi tingkat pengisian di atas 85 persen.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Maskapai yang tergabung dalam Lion Air Group ini akan melayani rute Jakarta-Banyuwangi pulang-pergi (PP) setiap Jumat dan Minggu.
Baca SelengkapnyaPesawat yang ke-10 dan ke-11 akan tiba di minggu ke-4 November 2023.
Baca SelengkapnyaMemasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaPemindahan rute penerbangan domestik tersebut dilakukan mulai 29 Oktober 2023 mendatang.
Baca SelengkapnyaAirbus A320, merupakan pesawat penumpang komersial jarak dekat sampai menengah yang diproduksi oleh Airbus.
Baca SelengkapnyaCititrans Busline telah melayani 6 rute dengan level baru mobilitas Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Standar Nyaman Indonesia (SNI).
Baca SelengkapnyaKeberangkatan dari Stasiun Pasar Senen pukul 12.15 WIB dan tiba di Stasiun Ketapang Banyuwangi pukul 04.55 WIB.
Baca SelengkapnyaAsa menyampaikan bahwa rute Jakarta-Singapura akan diluncurkan pada kuartal IV tahun 2024 ini.
Baca SelengkapnyaPesawat dibeli dalam kondisi bekas dari perusahaan di Dublin, Irlandia.
Baca SelengkapnyaGaruda Indonesia Group menyiapkan 570 penerbangan tambahan atau extra flight dalam rangka menyambut musim mudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaPemindahan trafik dari Bandara Husein Sastranegara Bandung juga akan ikut meningkatkan jumlah penumpang per hari di Bandara Kertajati.
Baca SelengkapnyaBeredar beberapa potret lawas memperlihatkan kondisi bandara I Gusti Ngurah Rai Bali di masa lampau. Berikut penampakannya.
Baca Selengkapnya