Crown Group Siapkan Rp 50 Triliun Bangun 4 Proyek, Termasuk di Indonesia
Merdeka.com - Perusahaan pengembang, Crown Group berencana akan membangun proyek baru senilai Rp 50 triliun di 2019. Proyek tersebut tersebar di berbagai negara, salah satunya Jakarta, Indonesia.
"Kami akan membawa keahlian dan pengalaman kami selama lebih dari 20 tahun keempat lokasi yang terletak di 3 negara berbeda, yaitu Melbourne dan Brisbane di Australia, Los Angeles di Amerika Serikat dan Jakarta, Indonesia," kata CEO Crown Group, Iwan Sunito dalam keterangannya, Senin (21/1).
Iwan mengatakan, tahun 2019 akan menjadi tonggak sejarah baru dalam sejarah korporasi. Untuk kali pertama, perusahaan akan memulai ekspansi global yang telah direncanakan sebelumnya.
-
Kapan proyek ini dimulai? Proses penghidupan kembali quagga ini dilakukan melalui The Quagga Project, yang dimulai pada 1987.
-
Apa yang terlihat unik dari gedung di Jakarta masa depan? Salah satu hal yang paling mencolok adalah gedung-gedung tinggi di Jakarta berubah menjadi gaya yang lebih futuristik. Gedung-gedung pencakar langit yang memiliki kesan modern ini mengisi sepanjang jalan Sarinah.
-
Kapan inovasi menjadi penting dalam bisnis? Apabila dikaitkan dengan produk dalam bisnis, inovasi adalah salah satu aspek yang paling penting dan sekaligus menjadi penentu apakah sebuah produk dapat menyesuaikan dengan zaman atau tergerus oleh perubahan.
-
Kapan IKN direncanakan beroperasi? Telkom Indonesia dan NEC Indonesia akan merumuskan strategi, roadmap, desain, dan implementasi Smart City untuk kota-kota di Indonesia dengan fokus pertama pada pengembangan di IKN yang rencananya akan beroperasi pada tahun 2024.
-
Kapan Jokowi meletakkan batu pertama pembangunan di IKN? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meletakkan batu pertama pembangunan atau groundbreaking Astra Biz Center dan Nusantara Botanical Garden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
-
Dimana pabrik itu akan dibangun? Arkeolog di Jepang menemukan timbunan sekitar 100.000 koin di Kota Maebashi, sekitar 100 kilometer barat laut Tokyo.
Dia menuturkan, proyek-proyek senilai Rp 50 triliun tersebut akan menampilkan gaya desain yang berbeda-beda sesuai karakter wilayah masing-masing. "Dan ini sejalan dengan semangat kami untuk selalu berusaha menembus batasan-batasan arsitektur," jelas dia.
Kata Iwan, ini merupakan langkah strategis untuk menjadi pemain global di dunia. "Akan menjadi sebuah pencapaian yang cukup baik untuk sebuah perusahaan yang didirikan oleh wong Jowodan Wong Bali," tambah pria yang lahir di Surabaya, Indonesia.
Iwan mengungkapkan proyek yang akan digarap antara lain di Jakarta, Indonesia. Ini dikatakan merupakan mimpi terpendamnya. "Ini adalah cara kami 'PulangKampung'. Kami berusaha mewujudkan mimpi terpendam kami untuk bisa membangun menara hunian ikonik di tanah kelahiran kami," jelas dia.
"Kami akan membangun menara hunian dengan konsep sea front bergaya resor yang akan menjadi kawasan beach club pertama di Ancol, Jakarta," dia menegaskan.
Proyek senilai Rp 8,7 triliun ini akan didesain arsitek kelas dunia, Koichi Takada yang mendesain Infinity by Crown Group di Sydney Australia. "Kami berusaha menjadikan kawasan Ancol sebagai kanvas besar untuk para arsitek kaliber dunia melukiskan imajinasinya," tutup dia.
Proyek lain adalah membangun hunian di Southbank, Melbourne. Ini akan menjadi proyek Crown Group pertama yang berada di luar Sydney.
Kawasan Southbank merupakan area yang paling terkenal dan pusat kesenian dan hiburan di Melbourne yang merupakan kota terbesar kedua di Australia.
Di Melbourne yang juga dikenal sebagai kota pelajar Australia, Crown Group berencana untuk membangun 152 unit apartemen di Stuart Street yang berdekatan dengan kawasan Southbank. “Sementara yang kedua akan berada di kawasan West Side, Brisbane” jelasnya.
Brisbane yang merupakan ibukota Negara bagian Queensland adalah kota terpadat ketiga di Australia dengan jumlah penduduk yang mencapai 2,2 jutaan pada tahun 2014. "Proyek hunian di West Side, Brisbane akan mengusung konsep River Front bergaya resor dengan empat menara hunian."
Kemudian Los Angeles, Amerika Serikat, akan menjadi kota ketiga yang dituju Crown Group dalam pengerjaan proyek hunian terbarunya. "Masyarakat Los Angeles akan melihat pembagunan menara hunian ikonik di kawasan CBD LA."
Sebelumnya Crown sukses meluncurkan dua menara hunian ikonik di Sydney, yaitu Eastlakes Live! senilai Rp 10 triliun dan Mastery by Crown Group di kawasan Waterloo.
Saat ini Crown Group sedang menyelesaikan 4 proyek ambisiusnya di Sydney yaitu Infinity by Crown Group, Waterfall by Crown Group, Eastlakes Live by Crown Group dan Mastery by Crown Group.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembangunan perumahan ini masih menunggu respons dari Presiden Prabowo.
Baca SelengkapnyaNilai investasi asing yang masuk ke proyek ibu kota baru tersebut mencapai Rp1,15 triliun.
Baca SelengkapnyaFase Groundbreaking tahap III ini sendiri rencananya akan berlangsung pada 20-21 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, investasi yang sudah masuk dalam pembangunan IKN Nusantara mencapai Rp47,5 triliun.
Baca SelengkapnyaHanya saja kepastian tanggal Prabowo ke IKN akan ditentukan oleh pihak istana.
Baca SelengkapnyaIKN membawa dampak baik dan berpotensi untuk para investor berbisnis.
Baca SelengkapnyaSejumlah perusahaan yang turut membangun hunian, antara lain Konsorsium Nusantara dan Pakuwon yang membangun apartemen dan rumah tapak.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan membuka investasi untuk asing di IKN pada tahap kedua.
Baca SelengkapnyaSejak dimumumkan pembangunan IKN, Pakuwon Group melihat peluang yang besar di daerah tersebut.
Baca SelengkapnyaEstimasi investasi dari 2 negara tersebut diperkirakan mencapai Rp7 triliun.
Baca SelengkapnyaPT Nippon Shokubai Indonesia menjadi salah satu contoh sukses bagaimana perusahaan Jepang terus memperkuat kehadirannya di Indonesia melalui investasi.
Baca SelengkapnyaInvestasi IKN di tahap pertama akan didahulukan untuk investor lokal.
Baca Selengkapnya