Cuaca Buruk, Okupansi Hotel di Pesisir Jawa Turun Saat Libur Nataru
Merdeka.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menyampaikan, tingkat keterisian kamar hotel selama libur natal dan tahun baru 2023 mencapai 80-90 persen. Namun, akibat cuaca ekstrem di pesisir utara dan selatan Pulau Jawa, okupansi kamar hotel mengalami penurunan.
"Untuk wilayah pesisir selatan dan utara Pulau Jawa ini sayangnya karena cuaca ekstrem yang terjadi di akhir tahun ada penurunan sedikit," ujar Sandi dalam konferensi pers virtual, Senin (2/1).
Untuk destinasi unggulan seperti Bandung, Yogyakarta, Solo, dan Bali okupansi kamar hotel mencapai 100 persen. Meski secara detil, belum ada angka pasti jumlah keterisian kamar hotel selama puncak libur natal dan tahun baru, namun menurut Sandi, momen libur tahun 2022 cukup memberikan energi positif bagi pelaku pariwisata.
-
Apa dampak musim kemarau di Jateng? Dampak musim kemarau juga dirasakan petani karena menyebabkan mereka mengalami gagal panen.
-
Apa dampak kemarau di Jateng? Kondisi musim kemarau yang panjang membuat warga dilanda krisis air bersih.
-
Apa dampak cuaca ekstrem di Jateng? Dampak Cuaca Ekstrem Terjang Jateng, Sebabkan Longsor hingga Angin Kencang di Beberapa Tempat Cuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
-
Kapan puncak musim kemarau di Jateng? Berdasarkan prakiraan BMKG, musim kemarau tahun ini lebih basah dan pendek dibandingkan musim kemarau 2023, dan puncak musim kemarau terjadi pada Juli 2024.
-
Apa yang terjadi akibat dampak kemarau di Jateng? Dampak kemarau mulai terasa pada beberapa daerah di Jawa Tengah.
Keterisian kamar hotel selaras dengan jumlah penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. Sandi menyebutkan, selama libur natal dan tahun baru, rata-rata dalam satu hari 56.811 orang mendarat di Bali.
"Berdasarkan survei Kemenhub, 4 juta lebih pergerakan orang pada libur Nataru ini dan 11,02 persen atau 4,8 juta orang menggunakan transportasi udara," ungkapnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para pengusaha hotel kini hanya bisa mengandalkan event dari pemerintah untuk mempertahankan keterisian kamar hotelnya.
Baca SelengkapnyaAda dua faktor yang menjadi penyebab jumlah penumpang pesawat dan kapal menurun.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah penjelasan lengkap BMKG tentang cuaca hujan belum mereta di Indonesia.
Baca SelengkapnyaDiprediksi, persentase ini akan terus meningkat jelang tahun baru 2024 nanti.
Baca SelengkapnyaSandiaga berharap pergerakan wisatawan Nusantara dapat memberikan kontribusi signifikan pada pergerakan perekonomian.
Baca SelengkapnyaLonjakan kunjungan hotel sudah terlihat sejak hari pertama libur, yaitu Sabtu (14/9).
Baca SelengkapnyaSementara itu, Dinas Perhubungan Sumbar akan melakukan pengawasan terhadap bus pariwisata sehingga wisatawan bisa merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno mengapresiasi pertumbuhan berbagai usaha kecil dan menengah (UKM) di sekitar IKN, serta desa-desa wisata.
Baca SelengkapnyaMenurut Budi, konsentrasi utama pemudik ke Yogyakarta dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaKebijakan yang disiapkan juga menyangkut fasilitas akomodasi pariwisata yang tidak memiliki aspek berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaTingkat penghunian kamar (TPK) di hotel bintang pada Juli 2024 mencapai 56,36 persen.
Baca SelengkapnyaAda 171 ribu orang yang berwisata ke Bali selama libur lebaran
Baca Selengkapnya