Cukupi kebutuhan daging masyarakat, PT Suri Nusantara Jaya buka gerai ke-10 di Bekasi
Merdeka.com - Pemerintah Jokowi-JK terus berusaha menjaga harga berbagai kebutuhan pokok agar tidak naik jelang Ramadan dan Lebaran 2018 mendatang. Berbagai cara dilakukan, salah satunya menjaga kecukupan stok.
Untuk mendukung pemerintah menstabilkan harga daging dan meringankan beban masyarakat, PT Suri Nusantara Jaya secara resmi membuka Toko Daging Nusantara di kawasan Kranggan, Bekasi dengan luas 20x20 meter persegi.
CEO PT Suri Nusantara Jaya, Diana Dewi mengatakan, Toko Daging Nusantara yang baru diresmikan ini merupakan gerai yang ke-10 dengan investasi Rp 500 juta. Sebelumnya, gerai ini sudah tersebar di antaranya di Jatiwaringin, Pondok Gede, Citayam, Depok, Pondok Kelapa, dan Cirebon.
-
Dimana kentang goreng dijual? Coba ingat kembali ketika kamu membeli kentang goreng di café maupun restoran cepat saji yang menyuguhkan kentang goreng renyah namun masih terasa kentangnya dibandingkan kentang goreng hasil gorengan sendiri, biasanya akan cukup berbeda.
-
Dimana nasi jagung dijual? Nasi jagung adalah kuliner nasi bungkus yang banyak ditemukan di Malang, Blitar, dan Madura. Masakan ini biasanya hanya dijual pagi sampai siang hari.
-
Dimana ceker ayam biasa dijual di Indonesia? Meskipun sering dianggap limbah, di Indonesia, ceker ayam mudah ditemui di warung kecil atau angkringan.
-
Makanan apa yang bisa dibeli dalam jumlah besar? Pembelian dalam jumlah besar difokuskan pada makanan yang bisa disimpan lama, seperti beras, makanan kaleng, pasta, bumbu dapur, rempah-rempah.
-
Dimana Nasi Kabaka dijual? Apabila Anda sedang berada di kota ini, tidak afdol jika belum mencicipi kenikmatan nasi yang dibungkus dengan daun pisang lengkap dengan lauk pauknya.
-
Di mana produk-produk itu dijual? Sebuah studi baru mengungkapkan adanya ratusan produk kosmetik yang mengandung bahan terlarang. Pada hari Rabu, European Chemicals Agency (ECHA) merilis temuannya setelah menyelidiki hampir 4.500 produk kosmetik di 13 negara Eropa.
Adapun Toko Daging Nusantara ini mengusung konsep One Stop Shopping, di mana masyarakat bisa membeli daging beserta kebutuhan bumbu masak di toko ini. Daging yang dijual merupakan daging beku berkualitas dengan harga terjangkau, mulai Rp 80.000-Rp 95.000 per kilogram.
Bisa terjaganya harga di toko ini karena mendapat pasokan daging impor dari induk perusahaan, PT Suri Nusantara Jaya. Perusahaan ini merupakan importir daging yang memiliki cold storage di Cikarang, Jawa Barat, dengan kapasitas hingga 30.000 ton daging beku, yang berasal dari Australia, Amerika Serikat, dan India.
Menurut Dewi, dirinya mulai membuka gerai Toko Daging Nusantara sejak 2013, ketika terjadi shortage daging sapi di Tanah Air.
"Awalnya kami importir, tetapi saat ada shortage daging sapi di 2013, mulai muncul ide membangun toko untuk menjual daging berkualitas dengan harga terjangkau," ujarnya di Jakarta.
Saat ini, pasokan daging beku yang ada di Toko Daging Nusantara mencapai satu hingga dua ton per hari. "Setiap toko, kami pasok sekitar 1-2 ton per hari," terangnya.
Untuk terus menjaga pasokan dan stabilisasi harga daging, dirinya meminta pemerintah untuk menambah cakupan daging beku.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan bahwa harga beras stabil.
Baca SelengkapnyaPaket sembako yang terdiri dari gula, beras, minyak, terigu dijual dengan harga Rp100 ribu.
Baca SelengkapnyaMasih ada kedai makan yang murah dan berkualitas di Kota Tangerang
Baca SelengkapnyaAda beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.
Baca SelengkapnyaPembatasan pembelian beras di ritel modern merupakan kebijakan yang mendorong masyarakat untuk dapat berbelanja bijak.
Baca SelengkapnyaPasar murah di Jakarta digelar mulai 26 Februari sampai 9 Maret 2024
Baca SelengkapnyaMenjelang berbuka puasa, Sentra Kuliner di Jalan Kramat Raya yang menyajikan Nasi Kapau dan berbagai makanan khas Sumatra Barat ini ramai diserbu pembeli.
Baca SelengkapnyaMenko Pangan juga mengingatkan kepada masyarakat agar tak perlu khawatir kekurangan stok beras dan stok pangan lainnya menjelang Nataru 2024/2025.
Baca Selengkapnya