Daftar gerbang tol tak lagi layani transaksi tunai tahun ini
Merdeka.com - Pemerintah segera memberlakukan sistem pembayaran tol secara non tunai. Terhitung sejak 31 oktober 2017, gerbang-gerbang tol di seluruh Indonesia tidak akan melayani lagi pembayaran tol secara tunai.
"Untuk jadi perhatian kita semua. 31 Oktober semua gerbang tidak akan pakai tunai," ujar Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Herry T. Zuna di Kantor Pusat Jasa Marga, Jakarta Timur, Jumat (8/9).
Untuk itu, dia meminta masyarakat untuk sadar dan mempersiapkan diri. Sebab, semua jenis transaksi yang bersifat tunai akan dihentikan pada 31 Oktober 2017.
-
Dimana jalan tol baru beroperasi? “Dengan adanya jalan tol baru yang dioperasikan telah berhasil mengurangi waktu perjalanan dengan sangat signifikan,“ kata Basuki dalam cara Sewindu PSN: Sustainable Infrastrukture towards Indonesia Emas 2045, di Jakarta Selatan, Rabu (26/7/2023).
-
Dimana tol fungsional akan beroperasi? Dari total tersebut, 90,42 km berada di Pulau Sumatera dan 29,98 km di Pulau Jawa.
-
Kapan diskon tol berlaku? 'Kebijakan diskon untuk menggunakan jalur tol sampai Kalikangkung itu akan berlaku sampai besok (Jumat) jam 05.00 pagi,' kata Muhadjir usai meninjau kesiapan mudik di command center Km29 Cikarang Utama, Jawa Barat, Kamis.
"Kalau tunai dia beli kartu. Tidak ada juga uang kembalian. Sudah tidak ada pilihan lagi di tanggal 31 Oktober," tegasnya.
Ini tahapan gerbang tol yang menerapkan pembayaran non tunai tahun ini:
Periode Satu: Bulan September Tahun 2017
12 September 2017 : GT Pejompongan
13 September 2017 : GT Jelambar 2 dan GT Slipi 2
14 September 2017 : GT Jelambar 1 dan GT Angke 1
15 September 2017 : GT Tebet 1 dan GT Kuningan 1
19 September 2017 : GT Cililtan 1
20 September 2017 : GT Halim 1
21 September 2017 : GT Kamal 3
23 September 2017 : GT Kamal 2 dan GT Kamal 4
26 September 2017 : GT Kamal 1
28 September 2017 : GT Cengkareng 1 dan GT Angke 2
30 September 2017 : GT Kapuk 1
Periode Dua : Bulan Oktober Tahun 2017
3 Oktober 2017 : GT Tanjung Duren
4 Oktober 2017 : GT Pluit 3
6 Oktober 2017 : GT Cengkareng 2
11 Oktober 2017 : GT Kapuk 2
14 Oktober 2017 : GT Tomang
18 Oktober 2017 : GT Cililitan 2
20 Oktober 2017 : GT Halim 2
22 Oktober 2017 : GT Cawang
24 Oktober 2017 : GT Tebet 2 dan GT Slipi 1
27 Oktober 2017 : GT Kuningan 2
31 Oktober 2017 : GT Semanggi 2
Herry pun membeberkan alasan getolnya pemerintah ingin menerapkan transaksi non tunai di seluruh gerbang tol. Menurutnya, dengan penerapan pembayaran non tunai ini agar pelayanan di jalan tol semakin membaik.
"Apa landasannya menjadi non tunai. Ini berkaitan dengan kita ingin pelayanan yang semakin baik," jelasnya.
Selain itu, dia menambahkan perkembangan infrastruktur jalan tol yang makin komplek dan ramai tentu memberikan tantangan tersendiri kepada pemerintah untuk mengatur agar masyarakat betul-betul dapat melakukan aktivitas dengan lancar dan nyaman.
"Ada 1.000 Km (jalan tol), ruas makin banyak, makin kompleks, makin padat. Dengan volume yang kian besar, kalau dia pakai uang tunai waktu lebih lama. Tentu dapat menyebabkan antre dan terjadi kemacetan," ujarnya.
"Semua infrastruktur itu kan punya kapasitas. Gardu itu punya kapasitas. Selain itu petugas juga tentu alami kesulitan tangani uang kembalian. Apa lagi bawa uang tunai yang sekian banyak tentu risikonya semakin besar," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kementerian PUPR mulai melakukan uji coba transaksi nirsentuh dengan menggunakan sistem Multi Lane Free Flow (MLFF) di tol laut Bali.
Baca SelengkapnyaKementerian PUPR tengah menyiapkan BLU untuk mengkoordinasikan penerapan sistem pembayaran tol tanpa gerbang, atau Multi Lane Free Flow (MLFF).
Baca SelengkapnyaAdapun ketujuh ruas jalan tol yang akan menerapkan MLFF.
Baca SelengkapnyaBasuki percaya sistem pembayaran tol tanpa gerbang dan tanpa sentuh ini perlahan dapat diterima oleh para pengguna.
Baca SelengkapnyaSistem pembayaran tol tanpa sentuh atau MLFF mulai diuji coba di Bali Mandara.
Baca SelengkapnyaKenaikan tarif Tol Pondok Aren-Serpong ini berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Baca SelengkapnyaNamun pemerintah tak ingin perusahaan tol baik BUMN maupun swasta kesulitan secara finansial lewat sistem itu.
Baca SelengkapnyaTeknologi pembayaran tol tanpa gerbang yang dilakukan pihaknya sebenarnya sudah siap diimplementasikan.
Baca SelengkapnyaPenggunaan skema nirsentuh tidak membebani Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).
Baca SelengkapnyaDirektur Utama PT RITS, Attila Keszeg menjamin bahwa penerapan sistem bayar tol tanpa kartu tersebut tidak menyebabkan kenaikan tarif tol per kilometernya.
Baca SelengkapnyaJalan Tol Bali Mandara jadi jalan bebas hambatan pertama di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMekanisme MLFF mengadopsi teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS) yang memungkinkan transaksi melalui aplikasi smartphone dan terdeteksi via satelit
Baca Selengkapnya