Dahlan bangga Bulog mampu basmi 'tikus berdasi'
Merdeka.com - Menteri Badan Urusan Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan bangga dengan kinerja Bulog saat ini yang mampu tidak impor beras lagi di 2013. Pasalnya, pengadaan beras sebesar 3,5 juta ton pada tahun lalu tidak dilakukan dengan cara impor.
"Tapi, tahun lalu pengadaan berasnya 3,5 juta ton, dan beberapa tahun terakhir Indonesia tidak impor beras lagi. Di sini saya betul-betul bangga dengan Bulog," ujar Dahlan saat memberikan sambutan dalam peringatan 11 tahun Perum Bulog, di kantor perum Bulog, Jakarta, Minggu (19/1).
Menurutnya, langkah yang ditempuh oleh Bulog dengan tidak melakukan impor telah menyelamatkan muka Indonesia sebagai negara agraris. Sebab, sebelum 2013, Indonesia sangat tergantung dengan beras impor.
-
Mengapa Bulog menyalurkan bantuan beras? Dirinya juga menegaskan bahwa dengan disalurkannya kembali Bantuan Pangan beras pasca Pemilu ini merupakan bukti nyata program Bantuan Pangan beras ini tidak memiliki keterkaitan dengan agenda politik tertentu, sehingga dapat dipastikan tujuannya adalah membantu pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat yang membutuhkan.
-
Bagaimana Bulog menyalurkan bantuan beras? 'Pagi ini kita mulai lagi penyaluran Bantuan Pangan 10 kg ke masyarakat yang dilaksanakan di Kantor Pos Sukasari, Bogor yang kebetulan jaraknya kurang lebih 2 kilometer dari rumah saya. Khusus hari ini pelaksanaannya dibagikan maelalui Kantor Pos karena sebagian kelurahan-kelurahan tempat penyaluran Bantuan Pangan ini masih menangani kotak-kotak suara setelah pemilu kemarin dan selanjutnya pelaksanaanya akan kembali lagi di kelurahan.' ujar Bayu.
-
Apa yang dilakukan Bulog untuk membantu masyarakat? Bulog selaku operator mendukung penuh program pemerintah seperti Bantuan Pangan ini yang bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat ini dan menyiapkan stok beras yang dibutuhkan sebaik mungkin.
-
Bagaimana Bulog selesaikan masalah harga beras? 'Kalo harga beras turun, saya dimarahi petani. Tapi, kalo harga beras naik dimarahi ibu-ibu. Kesulitan pemerintah saat ini adalah soal mencari keseimbangan harganya. Jadi yang namanya mengurusi beras untuk 270 juta penduduk Indonesia itu bukan perkara mudah. Kebutuhan kita setiap tahun itu sekitar 31 juta ton, jika persediaannya kurang kita perlu memikirkan bagaimana menanggulanginya. Tapi kalau produksi petani banyak, kita tenang.', jelasnya.
-
Bagaimana Bulog menjamin ketersediaan beras? “Tidak hanya memastikan seluruh gudang Bulog dipenuhi oleh stok, namun Bulog juga menyediakan kebutuhan beras di tingkat lokal baik secara offline maupun online dan melalui outlet-outlet binaan Perum Bulog seperti RPK (Rumah Pangan Kita) yang tersebar di seluruh Indonesia, serta jaringan retail modern yang ada,“ katanya.
-
Apa yang dilakukan BULOG untuk atasi gejolak harga beras? Kemudian Tomi juga mengemukakan pemerintah melalui Bapanas menugaskan Bulog untuk melaksanakan 2 instrumen utama untuk mengantisipasi gejolak harga beras di tanah air melalui program Bantuan Pangan dan Operasi Pasar atau Stabilisasi Pasokan dan harga Pangan (SPHP).
"Beberapa tahun kita sudah impor beras, setiap kali di kampus-kampus di diskusi-diskusi semua bilang merasa malu Indonesia negara agraris tetapi harus impor beras bertahun-tahun," jelasnya.
Mantan Dirut PLN ini mengaku saat melakukan kunjungan kerja di Jawa Tengah memperoleh informasi dari pelaku-pelaku pasar beras bahwa kepala Gudang Bulog tidak dapat diajak praktik suap-menyuap. Untuk itu, dia bangga dengan kinerja Kepala Perum Bulog, Sutarto yang mampu membersihkan orang-orang curang di lingkungan Bulog.
"Saking bangganya, pak Tarto bisa membersihkan gudang bulog dari tikus-tikus yang kecil dan tikus-tikus yang besar yang sebenarnya," jelasnya.
Seperti diketahui, sebelum memberikan sambutan, Dahlan terlebih dahulu memimpin senam bersama seluruh pegawai Bulog mulai pukul 06.00 WIB- 07.00 WIB. Selain senam, tak ketinggalan Dahlan juga mengajari goyang caesar kepada seluruh karyawan Perum Bulog yang ikut senam bersama dalam peringatan 11 Tahun.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Itu beras SPHP kualitasnya tidak beda dengan beras premium. Itu yang perlu kita sosialisasikan," kata Wamen BUMN.
Baca SelengkapnyaWamen BUMN yang akrab dipanggil Pak Tiko ini mengapresiasi upaya perum Bulog mendatangkan teknologi mesin Rice to Rice
Baca SelengkapnyaBahtiar Baharuddin mengapresiasi kerja keras Bulog dalam mewujudkan inovasi pengolahan beras biasa menjadi beras berkualitas.
Baca SelengkapnyaKebutuhan beras hingga Juni sudah terpenuhi. Untuk enam bulan ke depan menurut Bayu stok sudah aman.
Baca SelengkapnyaMelalui program PKT BISA, Pupuk Kaltim membantu para petani untuk meningkatkan kembali daya dukung lahan, dengan menggiatkan pemanfaatan kompos.
Baca SelengkapnyaPerum Bulog melaksanakan penyaluran beras Bantuan Pangan ke masyarakat di Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi melaporkan hingga saat ini pihaknya telah menyerap sebanyak 18.000 ton jagung dari petani dalam negeri.
Baca SelengkapnyaHingga pertengahan Juni 2024 Bulog telah menyerap produk petani dalam negeri sebanyak hampir 700 ribu ton.
Baca SelengkapnyaBulog tengah fokus dalam upaya penyerapan gabah atau beras petani dalam negeri.
Baca SelengkapnyaHal ini juga bertujuan untuk mensejahterakan petani melalui pembelian harga pangan pokok yang terjaga dengan baik.
Baca SelengkapnyaPanen raya padi dalam negeri tengah berlangsung hingga April 2024, sehingga ketersediaan beras nasional dipastikan melimpah.
Baca SelengkapnyaTeguran ini terjadi di tengah skandal demurrage atau denda impor beras sebesar Rp294,5 miliar.
Baca Selengkapnya