Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dahlan beberkan kekalahan Pertamina dari Petronas

Dahlan beberkan kekalahan Pertamina dari Petronas Petronas. ©2012 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Untuk kesekian kalinya, Menteri BUMN Dahlan Iskan mengakui kekalahan Pertamina dari perusahaan migas asal Malaysia, Petronas. Perbedaan sistem kepemilikan aset membuat Pertamina harus mengakui kelebihan Petronas.

Petronas memiliki seluruh aset cadangan minyak di Malaysia. Sedangkan cadangan minyak di Indonesia tidak dikelola Pertamina, melainkan SKK Migas.

"Seluruh kekayaan di Malaysia masuk di Petronas. Kalau di Indonesia kan ladang-ladang minyak masuk masing-masing perusahaan. Yang milik Bakrie masuk Bakrie, yang milik Medco masuk Medco, yang milik BP masuk BP," ujar Dahlan saat menjadi pembicara seminar Wirausaha Muda, motor penggerak ekonomi bangsa di ESQ Business School, Menara 165, Jakarta, Selasa (10/12).

Orang lain juga bertanya?

Sesungguhnya, kata Dahlan, Pertamina tidak bisa dibandingkan Petronas. Sebab, aset milik Petronas termasuk seluruh aset-aset cadangan minyak di Malaysia. Sedangkan Pertamina tidak demikian. Asetnya hanya yang masuk dalam buku Pertamina.

"Ini kan ada Undang-undangnya kalau Pertamina tidak bisa mengalahkan Petronas, kalau Undang-undang diubah langsung bisa Pertamina kalahkan Petronas," ungkapnya.

Mantan direktur pelatihan SDM Petronas, Normala Sjarif yang hadir dalam seminar tersebut mengaku, yang membuat Petronas maju adalah integritas tinggi setiap karyawan. Kunci utamanya, tidak ada percampuran antara bisnis dan politik.

"Petronas itu integritasnya terlalu tinggi, tidak mencampur adukan politik dan bisnis. Itu yang ditanamkan di setiap karyawan di Petronas," kata Normala.

Diakuinya, dulu Petronas banyak belajar dari Pertamina terkait tentang cara menyusun kontrak. Dengan kata lain, Pertamina menjadi panduan bagi Petronas.

"Pertamina yang menolong kami menulis kontrak, semua dari Pertamina. Pertamina pun bisa beroperasi di seluruh dunia dengan berpegang dari integritas," tegasnya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ruang Sidang Langsung Riuh Tepuk Tangan Saat JK Beri Pembelaan Untuk Terdakwa Korupsi Karen Agustiawan
Ruang Sidang Langsung Riuh Tepuk Tangan Saat JK Beri Pembelaan Untuk Terdakwa Korupsi Karen Agustiawan

JK menegaskan dalam dunia bisnis ada dua hal yang digaris bawahi, yakni untung dan rugi.

Baca Selengkapnya
Dahlan Iskan Dicecar KPK soal Perannya sebagai Pemegang Saham Pertamina
Dahlan Iskan Dicecar KPK soal Perannya sebagai Pemegang Saham Pertamina

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memeriksa mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan terkait kasus dugaan korupsi pembelian LNG PT Pertamina.

Baca Selengkapnya
Permigan, Perusahaan Saingan Berat Pertamina di Era Soekarno
Permigan, Perusahaan Saingan Berat Pertamina di Era Soekarno

Permigan dibentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 199 yang berlaku dan diundangkan pada 5 Juni 1961.

Baca Selengkapnya
Pertamina Gantikan Shell di Blok Masela, Ini Sederet Keuntungan Diraih Indonesia
Pertamina Gantikan Shell di Blok Masela, Ini Sederet Keuntungan Diraih Indonesia

Masuknya Pertamina menjadi bukti negara hadir untuk menjamin ketahanan energi nasional.

Baca Selengkapnya
Sah, Pertamina dan Petronas Kantongi 35 Persen Saham Blok Masela
Sah, Pertamina dan Petronas Kantongi 35 Persen Saham Blok Masela

PHE nantinya akan mengelola 20 persen dari kepemilikan tersebut dan 15 persen akan dikelola oleh Petronas Masela.

Baca Selengkapnya
Pertalite Masih Rp10.000 Meski Harga Minyak Dunia Turun, Ini Penjelasan Ahok
Pertalite Masih Rp10.000 Meski Harga Minyak Dunia Turun, Ini Penjelasan Ahok

Harga minyak mentah dunia terus menunjukan tren pelemahan hingga USD74,5 per barrel. Meski demikian, penurunan itu tidak diikuti oleh harga BBM Pertamina.

Baca Selengkapnya
Dahlan Iskan Tiba-Tiba Datangi Polda Jambi, Ada Apa?
Dahlan Iskan Tiba-Tiba Datangi Polda Jambi, Ada Apa?

Kasubdit III Tipikor Ditreskrimsus Polda Jambi AKBP Ade Dirman mengatakan sudah 60 orang diperiksa kasus PTPN6.

Baca Selengkapnya
Kelola Blok Masela, PHE Berpeluang Garap Proyek Migas di Negara Lain
Kelola Blok Masela, PHE Berpeluang Garap Proyek Migas di Negara Lain

Dengan mengelola laut lepas termasuk Blok Masela, ke depan PHE akan lebih berpeluang untuk pengerjaan wilayah kerja lain.

Baca Selengkapnya
Hartanya Ambles Rp177 T dalam Sehari, Prajogo Pangestu Masih Jadi Orang Terkaya di Asia
Hartanya Ambles Rp177 T dalam Sehari, Prajogo Pangestu Masih Jadi Orang Terkaya di Asia

Per hari ini, kekayaan Prajogo Pangestu mencapai Rp673 triliun.

Baca Selengkapnya
Harga Pertamax Ternyata Paling Murah Dibanding Kompetitor, Segera Menyusul Naik?
Harga Pertamax Ternyata Paling Murah Dibanding Kompetitor, Segera Menyusul Naik?

Sejak Maret 2024 BBM non-subsidi RON 92 tersebut belum disesuaikan, sementara itu pada awal Agustus lalu SPBU swasta kembali menaikkan harga BBM sejenis.

Baca Selengkapnya
Buntut Kebakaran Depo Plumpang, Warga Tanah Merah Menang Lawan Pertamina di Pengadilan
Buntut Kebakaran Depo Plumpang, Warga Tanah Merah Menang Lawan Pertamina di Pengadilan

Tak tanggung-tanggung, Hakim meminta Pertamina untuk membayar ganti rugi total Rp23,1 miliar.

Baca Selengkapnya
Bantah Tutup Seluruh SPBU, Begini Penjelasan Shell Indonesia
Bantah Tutup Seluruh SPBU, Begini Penjelasan Shell Indonesia

Shell menegaskan tetap fokus pada kegiatan operasional.

Baca Selengkapnya