Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dahlan pamer beras Bulog tak lagi berkutu

Dahlan pamer beras Bulog tak lagi berkutu Beras Bulog. ©2013 Merdeka.com/m. luthfi rahman

Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung melanjutkan kunjungan pantauan stok beras, dari Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, ke Gudang Badan Urusan Logistik di Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Dalam kunjungan ke gudang Bulog, Menteri BUMN Dahlan Iskan giliran menemani menko. Dahlan bercerita bahwa perusahaan pelat merah spesialis bahan pangan ini sudah meningkatkan teknologi untuk menjaga kualitas beras. Contohnya, karung penyimpanan bahan pokok ini tak lagi menggunakan jenis lama.

"Kutu sekarang tidak ada lagi pak. Sekarang pakai plastik, mulai tahun ini," ujarnya di hadapan menko perekonomian di Gudang Nomor 36, Kantor Bulog, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (13/6).

Orang lain juga bertanya?

Teknologi anyar ini memang tidak canggih-canggih amat, tapi menteri BUMN mengklaim penurunan jumlah kutu sangat signifikan. Dengan karung plastik itu, maka stok beras Bulog sebanyak 2 juta ton tahun ini dapat awet dan kualitasnya lebih baik. "Biasanya kalau enggak terserap pasar kualitasnya turun," kata Dahlan.

Di lokasi yang sama, Direktur Utama Bulog Sutarto Alimoeso menambahkan bahwa penggunaan karung plastik membantu suhu dan kelembaban beras terjaga. Rata-rata karung kini mengandung kadar air hanya 14 persen saja.

Biaya pengadaan karung plastik itupun cukup murah, hanya Rp 140 per kilogram. "Karung ini bisa dipakai lima kali untuk lima tahun," kata Sutarto.

Selepas melihat-lihat gudang, CT mengaku puas dengan kinerja Bulog. Stok gudang di Kelapa Gading mencapai 76.000 ton.  Dengan demikian, menko yakin harga beras di pasaran jelang bulan puasa tidak akan melonjak tajam. Tapi agar rencana pemerintah terpenuhi, maka perlu dukungan masyarakat pula dalam mengamankan harga.

"Dengan melihat situasi seperti ini, pasokan beras bisa terpenuhi. Kita mengimbau konsumen dalam rangka ramadan dan Idul Fitri untuk tidak membeli beras secara berlebihan. Karena akan ada peningkatan demand," kata CT. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Usir Kutu Beras Pakai 1 Bahan Dapur, Bukan Daun Salam
Cara Usir Kutu Beras Pakai 1 Bahan Dapur, Bukan Daun Salam

Ternyata, selain menggunakan daun salam, ada cairan lain yang mampu mengusir kutu beras dalam waktu semalam. Berikut informasi lengkapnya.

Baca Selengkapnya
Tips Simpan Beras Agar Tidak Apek dan Kutuan Pakai 1 Bahan Dapur
Tips Simpan Beras Agar Tidak Apek dan Kutuan Pakai 1 Bahan Dapur

Bahan dapur yang ampuh mengusir kutu dari beras dan bau apek.

Baca Selengkapnya
Wamen BUMN: Beras Bulog Bebas Kutu dan Tidak Pecah-Pecah, Sudah Setara Beras Premium
Wamen BUMN: Beras Bulog Bebas Kutu dan Tidak Pecah-Pecah, Sudah Setara Beras Premium

"Itu beras SPHP kualitasnya tidak beda dengan beras premium. Itu yang perlu kita sosialisasikan," kata Wamen BUMN.

Baca Selengkapnya
Cara Warga Sumedang Budayakan Ramah Lingkungan saat Kurban, Gunakan Wadah Tahu untuk Daging
Cara Warga Sumedang Budayakan Ramah Lingkungan saat Kurban, Gunakan Wadah Tahu untuk Daging

Cara warga di Kabupaten Sumedang ini patut ditiru, karena menggunakan wadah tahu ramah lingkungan untuk mendistribusikan daging kurban.

Baca Selengkapnya
Trik Bersihkan Kutu Beras dengan Efektif, Tanpa Cabai dan Cuka
Trik Bersihkan Kutu Beras dengan Efektif, Tanpa Cabai dan Cuka

Kutu beras yang mulai berdatangan bisa dihilangkan secara efektif meski tidak menggunakan cabai atau cuka. Ini dia caranya.

Baca Selengkapnya
Gunakan 3 Bahan Dapur Ini, Dijamin Beras Bebas Kutu dan Aman hingga Beberapa Bulan Kedepan
Gunakan 3 Bahan Dapur Ini, Dijamin Beras Bebas Kutu dan Aman hingga Beberapa Bulan Kedepan

Beras adalah salah satu bahan makanan pokok yang hampir selalu ada di setiap rumah tangga.

Baca Selengkapnya
2 Tips Simpel Cara Menyimpan Daun Salam agar Tetap Hijau Hingga Satu Bulan
2 Tips Simpel Cara Menyimpan Daun Salam agar Tetap Hijau Hingga Satu Bulan

Daun salam yang baru dibeli dari pasar sebaiknya segera dipisahkan dari tangkainya. Gunakan gunting untuk mempermudah dan mempercepat proses ini.

Baca Selengkapnya
Buntut Viral Mandi Beras di Gudang Bulog, Pegawai Dipecat dan Kepala Cabang Dimutasi
Buntut Viral Mandi Beras di Gudang Bulog, Pegawai Dipecat dan Kepala Cabang Dimutasi

Aksi seorang pria 'mandi beras' sambil berguling-guling di tumpukan beras sambil bertelanjang dada viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Bulog Kembali Salurkan Bantuan Pangan Beras Usai Masa Tenang Pemilu 2024
Bulog Kembali Salurkan Bantuan Pangan Beras Usai Masa Tenang Pemilu 2024

Direktur Utama Perum BULOG Bayu Krisnamurthi memantau langsung Penyaluran Bantuan Beras di Kantor Pos Sukasari, Kota Bogor (15/2).

Baca Selengkapnya
Wamen BUMN Puji Kecanggihan Mesin Baru Pengolahan Beras Bulog
Wamen BUMN Puji Kecanggihan Mesin Baru Pengolahan Beras Bulog

Wamen BUMN yang akrab dipanggil Pak Tiko ini mengapresiasi upaya perum Bulog mendatangkan teknologi mesin Rice to Rice

Baca Selengkapnya
Viral Beras SPHP Pemerintah Ditempeli Stiker Prabowo - Gibran, Dirut Bulog Beri Penjelasan Begini
Viral Beras SPHP Pemerintah Ditempeli Stiker Prabowo - Gibran, Dirut Bulog Beri Penjelasan Begini

Dirut Bulog menyampaikan bahwa beras yang didistribusikan Perum Bulog tidak terlibat dalam kegiatan politik apapun.

Baca Selengkapnya
Kepala Bapanas Kunjungi Gudang Bulog Telukan Sukoharjo, Pastikan Beras Bantuan Pangan Berkualitas Baik
Kepala Bapanas Kunjungi Gudang Bulog Telukan Sukoharjo, Pastikan Beras Bantuan Pangan Berkualitas Baik

Pemerintah terus mendorong peran strategis Bulog dalam menjaga ketahanan pangan nasional dan stabilitas pasokan.

Baca Selengkapnya