Dahlan: Selain tekan impor, jambu citra bakal diekspor pada 2015
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan yakin produksi jambu citra oleh PTPN VIII bakal menekan kinerja impor hortikultura Indonesia. Bahkan, Dahlan sesumbar komoditas ini akan berkembang besar hingga bisa diekspor.
"Jambu Citra itu kan nanti lebih besar, nanti November baru panen. Targetnya kalau panen nanti kita akan banjiri pasar lokal dulu, dengan begitu berarti sudah mengurangi impor," ujar Dahlan di Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (10/2).
Selama ini, Indonesia banyak melakukan impor jambu dari Thailand. Untuk itu, adanya jambu citra dipastikan dapat meredam impor pada akhir tahun nanti.
-
Kapan puncak panen Durian Bawor? Akhir tahun 2023 hingga awal tahun ini menjadi momen paling ditunggu para pencinta durian khususnya di Jawa Tengah.
-
Kapan panen cabai bisa dilakukan? Sementara itu, panen cabai biasanya bisa dilakukan sekitar 70-80 hari setelah penanaman.
-
Kapan musim panen jeruk manis? Untuk dapat menikmati jeruk manis ini, kamu bisa menantinya di musim panennya pada bulan Januari hingga November.
-
Kapan tomat siap panen? Tomat biasanya dapat dipanen setelah 60-90 hari sejak ditanam dari biji. Tandanya adalah warna tomat yang sudah mencapai tingkat kematangan yang diinginkan, tekstur yang lembut, dan rasanya sudah manis.
-
Kapan cempedak berbuah? Cempedak adalah tanaman buah-buahan yang berasal dari famili Moraceae.
-
Kapan panen padi di Tanah Laut diperkirakan akan dimulai? Mentan Syahrul Yasin Limpo mengatakan, penanaman padi dilakukan pada bulan Agustus dan diprediksi bisa mulai panen pada November 2023 yang akan datang.
Sementara, BUMN menargetkan komoditas ini bisa diekspor pada 2015 mendatang. "Setelah banjiri pasar lokal, nanti baru akan kita ekspor," tegasnya.
Mantan Dirut PLN ini mengaku selama ini konsumen Indonesia lebih menyukai jambu yang buahnya bergerombol. Padahal, menurutnya, buah seperti itu tidak bagus dikonsumsi.
"Selama ini orang Indonesia kan mengatakan kalau jambu yang gerombolan banyak itu yang bagus, tapi justru itu yang tidak bagus," katanya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SYL berharap ke depan Indonesia-Vietnam dapat segera melakukan pertemuan kelompok kerja teknis melalui Joint Commite on Agriculture
Baca SelengkapnyaBeberapa harga bahan pokok sudah turun di antaranya ayam, minyak, telur dan cabai murah.
Baca SelengkapnyaLuhut menjelaskan ekspor durian ke China diperkirakan akan mencapai nilai USD7-8 miliar atau setara Rp131 triliun.
Baca SelengkapnyaSecara Nasional, kata SYL, produksi bawang merah hingga saat ini masih surplus
Baca SelengkapnyaKacang hijau merupakan omoditas tanaman pangan yang banyak dibutuhkan baik dalam negeri dan luar negeri.
Baca SelengkapnyaPemerintah tengah bersiap menghentikan ekspor bahan mentah tembaga dan timah. Ekspor baru dilakukan setelah dilakukan hilirisasi.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Vietnam, Le Minh Hoan menyetujui kerjasama Indonesa-Vietnam dalam memperkuat ketahanan pangan global.
Baca Selengkapnya"Kuncinya harus kerja keras dan kerja cerdas. Semua harus bergerak menatap masa depan yang lebih baik," kata Amran Sulaiman.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) meminta daerah di sekitar Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur mempersiapkan diri untuk menyokong kebutuhan pangan di IKN.
Baca SelengkapnyaSebanyak 98 persen pasokan makanan di DKI Jakarta berasal dari luar wilayah,
Baca SelengkapnyaMelalui BRI, Siswadi berharap ke depannya jamu citra bisa lebih dikenal di kota lain dan KUR dapat dipermudah lagi terutama bagi UMKM lain.
Baca SelengkapnyaKomoditas kelapa memiliki banyak produk turunan seperti kerajinan batok kelapa, arang briket dan produk makanan olahan lain.
Baca Selengkapnya