Dalam sebulan, penumpang angkutan laut naik 18,7 persen jadi 1,8 juta
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang diberangkatkan pada Juli 2017 mencapai 1,8 juta orang atau naik 18,73 persen dibanding Juni 2017.
"Peningkatan jumlah penumpang angkutan laut terjadi di Pelabuhan Tanjung Perak, Belawan, Balikpapan, dan Makassar masing-masing naik 512,57 persen, 184,13 persen, 87,13 persen, dan 33,51 persen," ujar Kepala BPS, Suharyanto, di kantornya, Senin (4/9).
Sebaliknya, jumlah penumpang di Pelabuhan Tanjung Priok turun sebesar 1,19 persen selama Januari-Juli 2017, jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri mencapai 9,5 juta orang atau naik 4,67 persen dibanding periode yang sama tahun 2016.
-
Kenapa jumlah pemudik tahun ini meningkat? 'Dibanding tahun lalu, jumlah pemudik tahun ini naik sekitar 55%. Jumlah kendaraan juga meningkat drastis, sementara kapasitas jalan tidak banyak bertambah,' ujar Slamet dalam paparannya di Hotel Grand Kemang, Jaksel, Selasa (2/4).
-
Siapa yang menyatakan bahwa kunjungan kapal pesiar akan meningkat? Sementara, Ardhy Wahyu Basuki selaku Regional Head 3 Pelindo mengatakan kunjungan kapal pesiar atau cruise sendiri diprediksi akan bertumbuh pertengahan Oktober sampai akhir tahun 2023.
-
Bagaimana pertumbuhan penduduk Indonesia setiap tahun? Pertumbuhan penduduk periode 2020-2045 rata-rata sebesar 0,67 persen setiap tahun.
-
Kenapa jumlah pemudik ke Merak meningkat? Lisye menyebut pemudik yang meninggalkan Jabodetabek mengarah ke Merak telah mengalami peningkatan sebesar 2,35% dari lalin normal.
-
Siapa yang ramai naik kapal di Lebaran? Ramai Para Santri Pada musim lebaran, biasanya kapal Situbondo-Madura itu ramai pemudik. Mereka biasanya berasal dari kalangan para santri di Madura yang menempuh pendidikan di Jawa Timur.
-
Kenapa jumlah pemudik 2024 meningkat? 'Hasil survei dari Kementerian Perhubungan, di mana jumlah potensi pergerakan pengemudi yang akan mudik dan balik mengalami kenaikan hampir 193,6 juta jiwa yang akan bergerak mudik balik lebaran,' kata Slamet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/3).
Peningkatan jumlah penumpang terjadi di Pelabuhan Tanjung Perak, Belawan, dan Tanjung Priok masing-masing sebesar 15,44 persen, 4,99 persen, dan 3,37 persen. Sebaliknya, jumlah penumpang di Pelabuhan Balikpapan dan Makassar masing-masing turun sebesar 21,86 persen dan 11,78 persen.
Sedangkan, jumlah barang yang diangkut turun 2,4 persen menjadi 21 juta ton. Selama Januari-Juli 2017, jumlah penumpang mencapai 9,5 juta orang atau naik 4,67 persen dibanding dengan periode yang sama tahun 2016. Demikian juga dengan jumlah barang yang diangkut naik 1,53 persen atau mencapai 147,9 juta ton.
"Sementara itu, jumlah barang yang diangkut pada juli 2017 mencapai 21,0 juta ton atau turun 2,40 persen dibanding bulan sebelumnya," katanya.
Penurunan jumlah barang yang diangkut terjadi di Pelabuhan Tanjung Priok dan Balikpapan masing-masing sebesar 25,75 persen dan 0,11 persen. Sebaliknya, jumlah barang yang diangkut di Pelabuhan Makassar, Tanjung Perak, dan Panjang masing-masing naik sebesar 22,83 persen, 3,19 persen, dan 0,25 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Jumlah barang yang diangkut selama Januari-Juli 2017 mencapai 147,9 juta ton atau naik 1,53 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
"Peningkatan jumlah barang yang diangkut terjadi di Pelabuhan Balikpapan, Makassar, dan Tanjung Perak masing-masing sebesar 4,92 persen, 4,69 persen, dan 0,21 persen. Sebaliknya, jumlah barang yang diangkut di Pelabuhan Panjang dan Tanjung Priok masing-masing turun 9,22 persen dan 5,21 persen," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kenaikan tersebut sudah mendekati rata-rata lalu lintas bulanan atau average monthly traffic pac pada tahun 2019.
Baca SelengkapnyaBandara I Gusti Ngurah Rai pada semester pertama 2024 mencatatkan 11.259.019 penumpang dan 68.202 pergerakan pesawat.
Baca SelengkapnyaBPS DKI Jakarta mencatat penumpang TransJakarta mencapai 30,93 juta orang di Januari 2024
Baca SelengkapnyaRata-rata penumpang kereta cepat saat ini tercatat 20.000 orang per hari.
Baca Selengkapnyavolume pengguna Commuter Line Jabodetabek tertinggi yaitu hampir menyentuh 1,15 juta orang.
Baca SelengkapnyaJumlah penumpang akan meningkat di Bulan Desember 2024 dengan adanya Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Baca Selengkapnya“Pencapaian ini terjadi pada saat libur lebaran dan libur sekolah," kata Welfizon
Baca SelengkapnyaDari total penumpang di tahun 2023, terdiri atas 9.918.236 penumpang domestik dan 11.533.185 penumpang internasional.
Baca SelengkapnyaPemudik yang berangkat melalui Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya capai 65.530 orang
Baca SelengkapnyaDinas Perhubungan (Dishub) Jakarta memprediksi ada 18,4 juta orang bakal meninggalkan Jabodetabek di momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025.
Baca SelengkapnyaSebanyak 30.517 diberi sanksi teguran, sementara 498 ditilang elektronik atau Etle.
Baca SelengkapnyaPada 1 Juli 2024, penumpang KRL Jabodetabek jumlahnya mencapai 1,5 juta.
Baca Selengkapnya