Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dampak mengerikan Yunani usai tolak tawaran tambah utang IMF

Dampak mengerikan Yunani usai tolak tawaran tambah utang IMF yunani. shutterstock

Merdeka.com - Meski sudah menjadi negara bangkrut, mayoritas atau sekitar 60 persen masyarakat Yunani menolak bantuan tambahan utang yang ditawarkan Eropa dan IMF. Masyarakat tidak setuju dengan syarat yang diajukan berupa penghematan dan pemotongan dana gaji serta pensiun.

Kini perekonomian Yunani terseok-seok dan dilanda berbagai macam ketakutan. Salah satunya seperti yang diutarakan oleh Ketua Kamar Dagang dan Industri Yunani, Constatine Michalos.

"Salah satu driver negara Yunani adalah pariwisata, dan sektor ini sangat menderita," ucap Michalos seperti dilansir dari CNBC di Jakarta, Rabu (8/7).

Ketakutan terus meningkat karena situasi saat ini sedang berada di puncak musim liburan. Pengusaha di Yunani tidak bisa menyediakan makanan dan obat-obatan karena menipisnya uang tunai di negara tersebut. "Krisis ini tidak hanya menyakiti 10,5 juta penduduk Yunani, tapi juga turis dan wisata yang selama ini kita andalkan," tegasnya.

Selain itu, keputusan Yunani menolak bantuan IMF dan Eropa juga memukul pasar saham dunia. Di Eropa, German DAX anjlok mencapai 1,5 persen pada Senin lalu. Sedangkan di Jepang, Nikkei 225 juga terjun bebas hampir 2,1 persen.

"Kondisi sudah begini dan bank di Yunani tetap tutup dan membuat perekonomian negara terhenti," tambah Michalos.

Tutupnya perbankan di Yunani juga berdampak pada pekerja di negara tersebut,

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
The Fed Tahan Suku Bunga, Para Investor Indonesia Harus Apa?
The Fed Tahan Suku Bunga, Para Investor Indonesia Harus Apa?

Rupiah diprediksi akan terus melemah hingga beberapa bulan ke depan

Baca Selengkapnya
Ekonomi Global Melemah Dipengaruhi Dinamika Negara-Negara Maju
Ekonomi Global Melemah Dipengaruhi Dinamika Negara-Negara Maju

Sri Mulyani mengatakan perekonomian global masih melemah saat ini

Baca Selengkapnya
Ekonomi Dunia Masih Terpuruk di 2024, Sri Mulyani Ungkap Penyebanya
Ekonomi Dunia Masih Terpuruk di 2024, Sri Mulyani Ungkap Penyebanya

Ramalan IMF menyebut kondisi ekonomi dunia masih terpuruk.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Ungkap Alasan Pemerintah Tahan Penerbitan SBN
Sri Mulyani Ungkap Alasan Pemerintah Tahan Penerbitan SBN

Hal ini pun mengundang pertanyaan dari Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Minta Pembelian Dollar oleh BUMN Dilakukan Optimal
Erick Thohir Minta Pembelian Dollar oleh BUMN Dilakukan Optimal

Tingkat inflasi di US yang sulit turun salah satunya dipicu oleh kenaikan harga energi.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Melemah: Amerika Kuat, China Terlilit Utang
Sri Mulyani Sebut Ekonomi Makin Melemah: Amerika Kuat, China Terlilit Utang

Bank Dunia memprediksi ekonomi global dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya
Daftar 12 Bank yang Izin Usahanya Dicabut OJK Sejak Awal 2024, Terbaru Bank Jepara Artha
Daftar 12 Bank yang Izin Usahanya Dicabut OJK Sejak Awal 2024, Terbaru Bank Jepara Artha

Sejak Januari hingga Mei 2024, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah melakukan pencabutan izin usaha Bank Perekonomian Rakyat (BPR) sebanyak 12 bank.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Tak Kaget Jepang dan Inggris Alami Resesi, Ini Alasannya
Sri Mulyani Tak Kaget Jepang dan Inggris Alami Resesi, Ini Alasannya

Tekanan yang dialami negara-negara maju itu dipengaruhi kenaikan suku bunga yang terlalu tinggi yang terjadi di berbagai negara.

Baca Selengkapnya