Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dari 9 perusahaan Bakrie, hanya 2 yang prospeknya cerah

Dari 9 perusahaan Bakrie, hanya 2 yang prospeknya cerah Gedung Bakrie. REUTERS

Merdeka.com - PT Bakrie&Brothers Tbk menaungi beberapa anak usaha mulai dari Bumi Resources (35 persen), Bakrie Sumatera Plantations (54,59 persen), Bakrie Telecom (52,6 persen), Energi Mega Persada (40 persen).

Ada pula Bakrieland Development (40 persen), Bakrie Metal Industries (99,9 persen), Bakrie Indo Infrastructure (99,9 persen), Berau Coal Energy hingga Viva Media Asia.

Meski masih terlilit utang, Direktur Utama & CEO BNBR Bobby Gafur Umar mengklaim bahwa unit-unit usaha BNBR dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan kinerja yang semakin baik.

Orang lain juga bertanya?

Laporan keuangan perusahaan milik Aburizal Bakrie menunjukkan, unit-unit usaha Perseroan menyumbang 66 persen dari total revenue BNBR, dengan nilai mencapai Rp 10,11 triliun.

Dari beberapa perusahaan milik Bakrie tersebut, hanya dua yang disebut-sebut Bobby masih memiliki prospek cerah dan bisa dikembangkan. Yakni, PT Bakrie Building Industries (BBI) dan PT Bakrie Tosanjaya (BTJ).

"Industri bahan bangunan memiliki prospek sangat bagus, seiring dengan pertumbuhan industri properti dan konstruksi. Didukung juga dengan jumlah penduduk yang sangat besar dan daya beli konsumen yang terus meningkat, kami sangat optimis, industri bahan bangunan di dalam negeri akan terus melaju," kata Bobby melalui keterangan pers yang diterima merdeka.com, Minggu (31/3).

Perusahaan yang memproduksi aneka jenis bahan bangunan di pabriknya di kawasan Jakarta Barat ini, tahun lalu berhasil meraup laba bersih Rp 39,2 miliar. Nilai ini meningkat 62 persen dibanding perolehan laba tahun sebelumnya. Tahun lalu, nilai penjualan PT BBI tumbuh 45 persen hingga mencapai Rp 651 miliar. Tahun ini ditargetkan bisa mencapai Rp 873 miliar.

"Ini target yang sangat realistis, mengingat berbagai inisiatif yang sedang dilakukan untuk mendorong pertumbuhan usaha PT BBI," kata Bobby.

PT Bakrie Tosanjaya (BTJ), unit usaha Perseroan yang memproduksi komponen otomotif juga diakui memiliki prospek yang cerah untuk berkembang. Hal ini sejalan dengan pertumbuhan industri otomotif nasional.

"Kami serius memacu pertumbuhan bisnis divisi manufaktur komponen otomotif menjadi bidang usaha utama PT BTJ," ucap Bobby.

Dalam upaya pengembangan PT BTJ, perseroan belum lama ini menuntaskan proses akuisisi aset terkait dengan komponen otomotif yang dimiliki oleh salah satu anak kelompok usaha besar asal Korea Selatan yang beroperasi di Indonesia.

"Ya, sudah final, dengan dukungan pembiayaan dari perbankan nasional," ujarnya.

Chief Investor Relations BNBR Indra Ginting menambahkan, PT BTJ selama ini tercatat sebagai produsen dan pemasok komponen beberapa merk mobil komersial.

"BTJ selama ini menjadi salah satu pemasok utama komponen untuk kendaraan niaga seperti Mitsubishi, Hino, Daihatsu dan Toyota. Kinerja Bakrie Tosanjaya sangat bagus, dengan pertumbuhan EBITDA sekitar 60 persen dibanding tahun 2011. Ini juga didukung oleh pasar mobil komersial yang rata-rata per tahun tumbuh 24 persen sampai 26 persen," tutup Indra. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada 22 BUMN Sakit, Tapi 4 Perusahaan Ini Bisa Diselamatkan
Ada 22 BUMN Sakit, Tapi 4 Perusahaan Ini Bisa Diselamatkan

Langkah penyelamatan 4 perusahaan ini tergantung separah apa kondisinya.

Baca Selengkapnya
BRI Masuk dalam Daftar 20 Perusahaan Top yang Perlu Diperhatikan Tahun 2024
BRI Masuk dalam Daftar 20 Perusahaan Top yang Perlu Diperhatikan Tahun 2024

Bloomberg Technoz menganalisa lebih dari 900 perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ditinggalkan Dua Bank, Erick Thohir Jadi Penentu Investor Baru untuk Perusahaan Ini
Ditinggalkan Dua Bank, Erick Thohir Jadi Penentu Investor Baru untuk Perusahaan Ini

Kementerian BUMN kaji opsi paling memungkinkan mendatangkan investor baru untuk perusahaan ini.

Baca Selengkapnya
BSI Kini Berada di Posisi ke-9 Bank Syariah Terbesar di Dunia
BSI Kini Berada di Posisi ke-9 Bank Syariah Terbesar di Dunia

Pada September 2024, BSI mencatat pertumbuhan profit sebesar 21 persen.

Baca Selengkapnya
Fokus pada Segmen UMKM dan Ultra Mikro, Analis Rekomendasikan Saham BBRI
Fokus pada Segmen UMKM dan Ultra Mikro, Analis Rekomendasikan Saham BBRI

BRI terus mempertahankan posisi sebagai bank dengan portofolio pembiayaan segmen UMKM terbesar Indonesia.

Baca Selengkapnya
Harumkan Indonesia, Ini Sederet Penghargaan Internasional yang Diraih BRI di Bulan Juni 2024
Harumkan Indonesia, Ini Sederet Penghargaan Internasional yang Diraih BRI di Bulan Juni 2024

Direktur Utama BRI Sunarso dinobatkan sebagai The Best CEO.

Baca Selengkapnya
Kinerja Keuangan Cemerlang, Analis Kompak Rekomendasikan Koleksi Saham BBRI
Kinerja Keuangan Cemerlang, Analis Kompak Rekomendasikan Koleksi Saham BBRI

PT UBS Sekuritas Indonesia yang menargetkan harga BBRI di angka Rp6.925.

Baca Selengkapnya
BRI Berhasil Cetak Laba Bersih Rp29,9 Triliun di Kuartal II-2024
BRI Berhasil Cetak Laba Bersih Rp29,9 Triliun di Kuartal II-2024

Pada kuartal II-2024 BRI Grup berhasil cetak laba bersih Rp29,9 triliun.

Baca Selengkapnya
BRI Masuk Forbes Global 2000, Kalahkan Brand Global Starbucks, Repsol dll
BRI Masuk Forbes Global 2000, Kalahkan Brand Global Starbucks, Repsol dll

Erick menyebut BRI berhasil mengalahkan brand-brand besar global. BRI sendiri menempati urutan ke 308 dalam Forbes 2000 tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Abu Dhabi Airports Dipersilakan Kelola Bandara Kertajati, Bisa Bentuk Perusahaan Patungan
Abu Dhabi Airports Dipersilakan Kelola Bandara Kertajati, Bisa Bentuk Perusahaan Patungan

Nantinya, investor asing bakal meraup porsi saham mayoritas, maksimal 49 persen.

Baca Selengkapnya
Keluarga Bakrie Punya Klub Bola di Berbagai Negara, Kini Diisi Dua Pemain Timnas Andalan STY
Keluarga Bakrie Punya Klub Bola di Berbagai Negara, Kini Diisi Dua Pemain Timnas Andalan STY

Keluarga Bakrie kuasai saham dua klub luar negeri dan rekrut punggawa Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Dua BUMN Dapat Proyek Rp8,5 Triliun di Filipina
Jokowi: Dua BUMN Dapat Proyek Rp8,5 Triliun di Filipina

Presiden Jokowi mengungkapkan dua BUMN Indonesia, berhasil mendapatkan proyek senilai Rp8,5 triliun dari pemerintah Filipina.

Baca Selengkapnya