Dari kapasitas 200, jalur ganda Pantura baru layani 93 perjalanan KA

Merdeka.com - PT Kereta Api Indonesia mengungkapkan frekuensi lalu lintas kereta, di jalur ganda atau double track Jakarta-Surabaya di wilayah Utara Jawa, baru mencapai 93 perjalanan per harinya. Angka ini bertumbuh 10 persen sejak resmi beroperasi pada 2014.

Kepala DAOP III KAI, Suparno, mengatakan 93 perjalanan ini terdiri dari 42 kereta penumpang dan 51 kereta barang. "93 perjalanan ini baik dari Barat maupun Timur," ujarnya di Cirebon, kemarin.

51 Perjalanan kereta barang ini sendiri diantaranya ialah 31 kereta peti kemas, 16 kereta angkutan semen, 2 kereta baja koil milik Krakatau Steel, dan 2 kereta parsel atau paket kiriman.

Suparno menambahkan, idealnya, jalur ganda ini bisa melayani 200 perjalanan kereta. Maka dari itu, dia berharap agar fungsi jalur ganda ini optimal, pengusaha mulai melirik proses distribusi melalui kereta.

Selain itu juga, semakin banyak masyarakat yang mempercayakan alat transportasi perjalanannya menggunakan kereta. "Keunggulan menggunakan kereta itu salah satunya tepat waktu," ucapnya.

Sebelumnya, pemerintah memperkirakan dengan beroperasinya infrastruktur kereta ini, maka angkutan barang maksimal untuk jalur tersebut meningkat menjadi 15.000 TEUs (ukuran kargo), dari sebelumnya hanya 5.000 TEUs per minggu.

Buat angkutan penumpang, waktu tempuh dua kota besar utama Pulau Jawa ini bisa lebih cepat 2 jam. Saat ini, rata-rata setiap hari, jalur utara itu dilewati 84 kereta. Jika double track beroperasi, maka rel bisa dilintasi 200 KA.