Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dari rugi Rp 1,4 T, laba Antam kini meroket jadi Rp 65 M

Dari rugi Rp 1,4 T, laba Antam kini meroket jadi Rp 65 M Butik Emas Antam di Denpasar. Gede Nadi Jaya©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Aneka Tambang (Persero) Tbk memutuskan tidak membagikan dividen tahun buku 2016 kepada pemegang saham. Dana laba ditahan untuk pengembangan usaha.

"RUPS memutuskan tidak melakukan pembagian laba dan dividen untuk tahun buku 2016, dengan pertimbangan untuk keperluan operasi dan pendanaan infrastruktur pendukung proyek perusahaan," kata Direktur Keuangan Antam, Dimas Wikan Parmudhito, usai RUPS Tahunan Antam, di Jakarta, Selasa (2/5).

Selama tahun 2016, Antam membukukan laba bersih sebesar Rp 65 miliar, meningkat tajam dari rugi yang diderita perusahaan tahun 2015 yang mencapai Rp 1,4 triliun.

Orang lain juga bertanya?

Menurutnya, sesuai dengan ketentuan ketika Antam melepas kepemilikan saham kepada publik (IPO) setiap tahun dimungkinkan untuk mengalokasikan dividen berkisar 30-70 persen dari laba bersih untuk pemegang saham.

Jika hal itu dijalankan, dengan asumsi dividen 30 persen dari laba bersih sebesar Rp 65 miliar, maka dengan jumlah saham beredar berkisar 24 miliar lembar maka dividen hanya berkisar Rp 0,8 per lembar.

"Dividen kurang dari satu perak. Jadi pemegang saham memutuskan untuk dijadikan sebagai laba ditahan untuk pengembangan bisnis perusahaan," tegasnya.

Meski begitu, pemegang saham memberikan semacam arahan kepada manajemen bahwa perseroan pada tahun 2017 harus meningkatkan keuntungan.

"Investor ingin Antam serius mengembangkan pabrik feronikel di Pomala supaya memberikan kontribusi yang intensif dalam penjualan biji bauksit. Industri smelter dalam negeri bisa menjadi katalis positif bagi kinerja Antam," tuturnya.

Pada tahun 2016, Antam volume produksi feronikel tercatat sebesar 20.293 ton nikel dalam feronikel (TNi), naik 110 persen dibandingkan target sebesar 18.500 TNi.

Sementara volume penjualan feronikel tercatat 20.000 TNi atau 108 persen dibandingkan target 19.300 TNi.

Untuk komoditas emas, total volume produksi emas dari tambang Pongkor dan Cibaliung sebesar 2.207 kg nisbi stabil dibandingkan produksi emas tahun 2015.

Pada tahun 2017, Antam akan mengoperasikan P3FP yang dapat meningkatkan kapasitas produksi feronikel tahunan dari 18.000 sampai 20.000 TNi menjadi 27.000-30.000 TNi.

Pada saat yang bersamaan, Antam menargetkan peningkatan volume produksi dan penjualan feronikel secara bertahap dengan target masing-masing sebesar 24.000 TNi. Untuk emas, Antma menargetkan produksi mencapai 2.270 kg dengan penjualan mencapai 11,4 ton.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kantongi Laba Rp59 Miliar, Perusahaan Multifinance Ini Pilih Tak Bagi Dividen
Kantongi Laba Rp59 Miliar, Perusahaan Multifinance Ini Pilih Tak Bagi Dividen

Sementara dari sisi aset, perusahaan multifinance ini mencatat pada periode 2023 terjadi peningkatan 12,48 persen menjadi Rp1,80 triliun.

Baca Selengkapnya
Laba Antam Turun 22 Persen Jadi Rp2,2 Triliun
Laba Antam Turun 22 Persen Jadi Rp2,2 Triliun

Meski laba turun, namun Antam mengklaim kondisi keuangan masih sehat.

Baca Selengkapnya
Anggaran Kementerian BUMN Turun di 2025, Erick Thohir: Bagian Cobaan Bagi Kami
Anggaran Kementerian BUMN Turun di 2025, Erick Thohir: Bagian Cobaan Bagi Kami

Erick Thohir merasa persetujuan anggaran tahun depan sebagai bagian dari cobaan.

Baca Selengkapnya
Harga Emas Antam Turun Rp12.000 per Gram Hari Ini, Waktunya Borong?
Harga Emas Antam Turun Rp12.000 per Gram Hari Ini, Waktunya Borong?

Setali tiga uang, harga buyback emas Antam juga turun Rp12.000 per gram menjadi Rp1.292.000 per gram.

Baca Selengkapnya
BRI Bagikan Dividen Interim Rp20,46 triliun
BRI Bagikan Dividen Interim Rp20,46 triliun

Dividen interim yang disetorkan kepada Pemerintah RI sebesar Rp10,88 triliun dan dividen interim kepada Publik sebanyak banyaknya sebesar Rp9,58 triliun.

Baca Selengkapnya
Direktur Keuangan Blak-blakan PT Timah Rugi Miliaran Usai Kerja Sama 5 Smelter, Salah Satunya Perusahaan Harvey Moeis
Direktur Keuangan Blak-blakan PT Timah Rugi Miliaran Usai Kerja Sama 5 Smelter, Salah Satunya Perusahaan Harvey Moeis

PT Timah pertama kali teken kerja sama dengan lima smelter swasta pada tahun 2018 hingga 2020.

Baca Selengkapnya
Bank BJB Putuskan Sebar Dividen Rp1 Triliun, Setara 58 Persen Laba Bersih
Bank BJB Putuskan Sebar Dividen Rp1 Triliun, Setara 58 Persen Laba Bersih

Selain sepakat untuk pembagian dividen, terdapat sejumlah agenda yang dilaksanakan pada rapat tersebut.

Baca Selengkapnya
Raup Laba Rp526 Miliar, Emiten Konsumer Otomotif Tebar Dividen Rp115 per Saham
Raup Laba Rp526 Miliar, Emiten Konsumer Otomotif Tebar Dividen Rp115 per Saham

RUPST perusahaan kali ini juga memutuskan bahwa sisa laba perusahaan akan dibukukan sebagai laba ditahan untuk menambah saldolaba/retained earnings.

Baca Selengkapnya
Eks Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran Purnama Rauf Diangkat Jadi Komisaris Utama Antam
Eks Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran Purnama Rauf Diangkat Jadi Komisaris Utama Antam

Direktur Utama Antam, Nico Kanter mengatakan, pergantian pengurus ini diharapkan akan membawa semangat baru dan memperkuat langkah Antam.

Baca Selengkapnya
Sah, Pemegang Saham Setuju Pemecahan Saham Bank BNI Rasio 1:2
Sah, Pemegang Saham Setuju Pemecahan Saham Bank BNI Rasio 1:2

Nilai nominal per Saham Seri A Dwiwarna dan Seri B berubah dari sebesar Rp7.500 menjadi Rp3.750.

Baca Selengkapnya
Harga Emas Merosot Tajam Rp35.000, Harga Segram Kini Dibanderol Rp1.482.000
Harga Emas Merosot Tajam Rp35.000, Harga Segram Kini Dibanderol Rp1.482.000

Adapun harga jual kembali (buyback) emas batangan turut merosot menjadi Rp1.336.000 per gram.

Baca Selengkapnya
Kasus Emas Antam, Pegawai Tegaskan Tidak Ada Diskon dari Pembelian dalam Perkara Korupsi Crazy Rich Surabaya
Kasus Emas Antam, Pegawai Tegaskan Tidak Ada Diskon dari Pembelian dalam Perkara Korupsi Crazy Rich Surabaya

Pemberian diskon itu baru diberikan khusus kepada reseller tertentu.

Baca Selengkapnya