Darmin: Inflasi 2016 di bawah 3 persen, lebih rendah dari target
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi sebesar 0,14 persen pada Oktober 2016. Angka ini lebih rendah jika dibandingkan dengan September 2016 yang mencapai 0,22 persen. Sementara inflasi pada tahun kalender (Januari-Oktober 2016) mencapai 2,11 persen.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution optimis bahwa inflasi sepanjang 2016 berada di bawah 3 persen, lebih rendah dari target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2016 sebesar 4 persen.
"Inflasi bagus kan 0,14 persen, sedikit di bawah bulan lalu. Bahkan dari Januari hingga Oktober ini inflasi hanya 2,11 persen. Jadi ya bisa-bisa tahun ini inflasi di bawah 3 persen," kata Darmin di Jakarta, Selasa (1/11).
-
Mengapa inflasi 2023 dikatakan terendah sepanjang reformasi? 'Selama 2023 inflasi kita 2,61 persen, dan Desember kemarin 0,41 persen. Ini terendah semenjak reformasi (tahun 2023),' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
-
Siapa yang menyatakan inflasi 2023 terendah sepanjang reformasi? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menyebut inflasi pada tahun 2023 sebesar 2,61 persen merupakan angka terendah sepanjang reformasi.
-
Bagaimana cara pemerintah menekan inflasi? Lantaran yang paling penting adalah pertumbuhan inflasi intinya.Menurutnya, jika inflasi meningkat maka langkah yang dilakukan pemerintah adalah menekan inflasi dengan mengendalikan harga pangan (volatile food). Sebab, harga pangan menyumbang cukup besar terhadap inflasi.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk menurunkan inflasi? 'Apa yang kemendag lakukan? kita kata kuncinya adalah turun langsung ke pasar, kita memantau secara intensif melalui SP2KP di 671 pasar di 503 kab/kota. Kalau ada pasokan terlambat kita koordinasi,' ujarnya.
-
Kapan deflasi di Indonesia terjadi? Badan Pusat Statistik (BPS) menginformasikan bahwa Indonesia mengalami deflasi lagi pada bulan September 2024.
-
Kapan PMI Manufaktur Indonesia berada di level tertinggi? Data Purchasing Manager's Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang dirilis oleh S&P Global untuk bulan Maret 2024 menunjukkan bahwa PMI Manufaktur Indonesia berada di level 54,2.
Menurut Darmin, rendahnya inflasi disebabkan adanya penurunan harga bahan makanan pokok, seperti bawang merah, daging ayam ras, ikan segar, dan sebagainya. Sedangkan kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau mengalami inflasi sebesar 0,24 persen.
"Artinya, semakin jelas bahwa kita bisa mengendalikan inflasi pada tahun ini dengan baik. Sebetulnya di pangan pun ada yang naik harganya, yaitu cabai. Cuma dia kecil, sehingga tidak bisa mendongkrak naik," imbuhnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah menargetkan inflasi Indonesia bisa turun di bawah 3 persen.
Baca SelengkapnyaKementerian Perdagangan turut andil dalam penurunan laju inflasi di tahun 2023.
Baca SelengkapnyaKenaikan gaji ASN dan UMP hanya berkontribusi kecil terhadap inflasi.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta kementerian/lembaga beserta kepala daerah terus berkolaborasi untuk menjaga level inflasi sesuai sasaran pemerintah.
Baca SelengkapnyaAngka ini masih berada dalam target pemerintah 1,5-3,5 persen. Sementara inflasi bulanan (month-to-month) pada Oktober 2024 sebesar 0,08 persen.
Baca SelengkapnyaMenteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengapresiasi capaian inflasi tahunan (Year-on-Year) pada bulan September 2024 mencapai 1,84 persen.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyatakan, peluang Indonesia masuk ke jurang resesi sangatlah kecil.
Baca SelengkapnyaEkonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia
Baca SelengkapnyaInflasi YoY 3,00 persen berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).
Baca Selengkapnya