Data BPS: Jumlah Penumpang Kereta Turun dan Angkutan Barang Naik di Juli 2021
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat angkutan barang menggunakan kereta api pada Juli 2021 naik 6,31 persen dibandingkan Juni 2021. Jumlah barang yang diangkut sebanyak 4,9 juta ton.
"Jumlah barang yang diangkut kereta api mengalami peningkatan 6,31 persen menjadi 4,9 juta ton," kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Setianto dalam rilis BPS, Jakarta, Rabu (1/9).
Sebagian besar barang yang diangkut tersebut tercatat di wilayah Sumatera sebanyak 4,0 juta ton atau 82,06 persen. Peningkatan jumlah barang terjadi di wilayah Sumatera sebesar 9,27 persen. Sebaliknya wilayah Jawa non-Jabodetabek mengalami penurunan 5,43 persen.
-
Apa yang menyebabkan kemacetan Jakarta meningkat? Berdasarkan data TomTom Traffic Index pada Februari 2023, terjadi peningkatan signifikan kepadatan lalu lintas di Jakarta. Angkanya mencapai 53 persen.
-
Bagaimana transportasi di Jakarta berkembang? Pelbagai angkutan umum berteknologi manual hingga mesin pernah menghiasi jalanan ibu kota. Selain kereta yang semula berfungsi mengangkut hasil bumi dan menjadi alat transportasi, angkutan umum di DKI Jakarta masih mengandalkan tenaga manusia dan binatang yakni delman dan becak.
-
Bagaimana Kemenhub meningkatkan kualitas transportasi darat? Dengan tujuan menjadikan jalur darat sebagai akses utama bagi masyarakat, pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan layanan dan mengatasi berbagai tantangan, seperti kemacetan lalu lintas dan polusi. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menciptakan sistem transportasi yang lebih baik untuk masa depan.
-
Mengapa Sumatra Utara memiliki layanan kereta api terbanyak di Sumatra? Sumatra Utara menjadi provinsi di Sumatra yang memiliki rute kereta api dan layanan terbanyak.
-
Tiket kereta api apa yang sudah terjual 56%? 'Berdasarkan pantauan kami pada hari ini, dari total tiket untuk kereta jarak jauh yang sudah kami buka pemesanannya dari H-45 Lebaran itu sudah terjual sekitar 56 persen dari 3,2 juta tiket,' ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus di Jakarta, Selasa (26/3).
-
Dari mana keberangkatan kereta api Lebaran di Jakarta? Pertama, keberangkatan Kereta Api (KA) lebaran dari Jakarta dilakukan dari empat stasiun, yakni Stasiun Pasar Senen, Stasiun Gambir, Stasiun Manggarai, dan Stasiun Bekasi.
Sehingga jumlah barang yang diangkut sepanjang tahun ini hingga Juli mencapai 29,6 juta ton atau naik 7,43 persen dibanding periode yang sama tahun 2020. Peningkatan terjadi di wilayah Sumatera 11,47 persen. Sementara itu di wilayah Jawa non-Jabodetabek mengalami penurunan sebesar 5,83 persen.
Di sisi lain, penumpang kereta api yang berangkat pada Juli 2021 mengalami penurunan hingga 60,52 persen. Hanya ada 5,7 juta orang penumpang kereta api di awal semester II-2021.
"Jumlah penumpang kereta api yang berangkat pada Juli 2021 sebanyak 5,7 juta orang atau turun 60,52 persen dibanding Juni 2021," kata Setianto.
Dari jumlah tersebut, sebagian besar merupakan penumpang kereta commuter yakni sebanyak 5,1 juta orang atau 88,78 persen dari total penumpang kereta api. Penurunan jumlah penumpang terjadi di semua wilayah Jabodetabek (57,41 persen), Jawa non-Jabodetabek (76,70 persen), dan Sumatera (58,44 persen).
Secara kumulatif, jumlah penumpang kereta api selama Januari–Juli 2021 mencapai 87,7 juta orang. Turun 28,56 persen dibanding periode yang sama tahun 2020. Penurunan jumlah penumpang terjadi di semua wilayah Jabodetabek (26,85 persen), Jawa non-Jabodetabek (38,77 persen), dan Sumatera (11,64 persen). (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BPS DKI Jakarta mencatat penumpang TransJakarta mencapai 30,93 juta orang di Januari 2024
Baca SelengkapnyaKenaikan tersebut sudah mendekati rata-rata lalu lintas bulanan atau average monthly traffic pac pada tahun 2019.
Baca Selengkapnyavolume pengguna Commuter Line Jabodetabek tertinggi yaitu hampir menyentuh 1,15 juta orang.
Baca SelengkapnyaPrediksi volume penumpang KA antar kota selama 14 hari musim mudik dan balik lebaran 2024 mencapai 3,2 juta orang, naik 15,12 persen.
Baca SelengkapnyaJumlah Penumpang Pesawat Domestik Turun Pada Maret 2024, Ternyata Ini Penyebabnya
Baca SelengkapnyaPada 1 Juli 2024, penumpang KRL Jabodetabek jumlahnya mencapai 1,5 juta.
Baca SelengkapnyaRute-rute mudik Lebaran yang paling banyak diminati masih tujuan Pasar Turi dan Gubeng (Surabaya), Yogyakarta, Bandung serta Semarang.
Baca SelengkapnyaKereta api masih menjadi moda transportasi pilihan masyarakat saat bepergian.
Baca SelengkapnyaSelama musim angkutan lebaran, omzet KAI Commuter tembus Rp86 Miliar.
Baca SelengkapnyaH-4 Lebaran 2024, Puluhan Ribu Pemudik Padati Stasiun Pasar Senen
Baca SelengkapnyaLebih dari 42 ribu penumpang telah diberangkatkan dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan beberapa stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta.
Baca SelengkapnyaAngka itu didapat berdasarkan pantauan data pada Kamis (4/4) pukul 08.00 WIB.
Baca Selengkapnya