Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Deretan Fasilitas yang Akan Dibangun di Kawasan Industri Batang

Deretan Fasilitas yang Akan Dibangun di Kawasan Industri Batang Jokowi di Kawasan Industri Batang. istimewa ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - PT PP (Persero) Tbk menandatangani MoU Kawasan Industri Batang. Penandatanganan MoU ini dilakukan antara para pihak, yaitu PTPP dengan PT Kawasan Industri Wijayakusuma (Persero) (KIW) dan PT Perkebunan Nusantara IX (Persero) (PTPN IX) di lokasi Kawasan Industri Batang.

Dalam acara tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut hadir mengunjungi Kawasan Industri Batang didampingi oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan pejabat lainnya.

Kawasan Industri Batang yang terletak di Kabupaten Batang Provinsi Jawa Tengah memiliki total luasan lahan yang akan dikembangkan sekitar 4.300 hektar dimana dalam tahap 1 ini akan dikembangkan lahan seluas 450 hektare. Kawasan yang terletak di koridor industri utara pulau Jawa akan mengusung konsep The Smart & Sustainable Industrial Estate.

Di mana konsep Smart tersebut memiliki tiga Basic Principles(Smart Society, Smart Environment & Infrastructure serta Smart Economy) dan dua Design Intervention(Smart Experience and Smart Planning).

Dalam pengembangan Kawasan Industri Batang ini akan dibagi menjadi tiga zonasi, yaitu Zona Industri Ringan dan Sedang, Zona Inovasi dan Ekonomi Kreatif, serta Zona Manufaktur dan Logistik.

"Dengan dibukanya Kawasan Industri Batang maka akan memudahkan pergerakan logistik dengan waktu tempuh 50 menit dari Kawasan industri menuju pelabuhan Tanjung Mas. Selain itu, Kawasan tersebut berpotensial menyerap sekitar 130.000 lapangan pekerjaan baru di tahap 1 ini dimana hal tersebut dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. PTPP selalu mendukung setiap program yang dicanangkan oleh Pemerintah dalam rangka meningkatkan perekonomian Indonesia," ujar Direktur Utama PTPP, Novel Arsyad di Jakarta.

Kawasan Industri Batang direncanakan akan memiliki fasilitas seperti sarana olahraga, command center, pemadam kebakaran, sarana peribadatan dan rumah sakit.

Selain itu, Kawasan ini juga memiliki visi untuk mempromosikan ekonomi kreatif, industri, teknologi informasi serta ruang berinovasi bagi masyarakat.

Ruang Terbuka Hijau

Kawasan Industri Batang direncanakan akan memiliki Ruang Terbuka Hijau (RTH), ruang interaksi dan ramah pejalan kaki. Dimana memiliki konsep perencanaan dengan pendekatan desain dari sebelumnya

Kota Industri Konvensial dengan konsep zonasi guna lahan menjadi Kota Industri Baru dengan mempromosikan fungsi campuran dan kemudahan berjalan kaki (mixed use dan walkable neighborhood).

Kawasan Industri Batang memiliki beberapa keunggulan, antara lain terletak di sisi utara Tol Trans Jawa, di mana dapat mempermudah akses ke Kawasan Industri, dilalui jalur kereta api dan berpotensi menjadi Dry Port, berbatasan langsung dengan Pantai Utara Jawa dan akan dibuat Transit Oriented Department oleh Pemerintah Kabupaten Batang.

Selain itu, Kawasan Industri Batang memiliki lokasi yang strategis dimana dapat ditempuh dengan waktu 4 jam dari Jakarta, 1 jam dari Semarang, berjarak 50 kilometer dari Bandara Ahmad Yani dan 65 kilometer dari Pelabuhan Tanjung Mas.

"Kita lebih menata dari konsep bisnisnya kemudian desainnya dan bagaimana hal tersebut dapat menarik minat investor. Kita harus membuat diferensiasi dengan area industri yang lain karena area industri di sini dan Indonesia cukup banyak. Kita juga harus menarik investor asing supaya mereka tidak pindah ke negara lain karena Indonesia punya kelebihan. Kita harus siap berkompetisi membuat diferensiasi," tutup Novel.

Reporter: Pipit Ika

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Resmikan Kawasan Industri Terpadu Batang Jawa Tengah, Titip Pesan untuk Luhut dan Bahlil
Jokowi Resmikan Kawasan Industri Terpadu Batang Jawa Tengah, Titip Pesan untuk Luhut dan Bahlil

Dalam beberapa waktu ke depan, akan ada sejumlah perusahaan yang mulai beroperasi.

Baca Selengkapnya
Kawasan Industri Terpadu Batang Dapat Investasi Rp900 miliar dari Perusahaan China
Kawasan Industri Terpadu Batang Dapat Investasi Rp900 miliar dari Perusahaan China

Banyak investor yang berminat untuk berinvestasi di Kawasan Industri Terpadu Batang

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan Rp161 Triliun Bangun 4 Kawasan Ekonomi Khusus
Pemerintah Siapkan Rp161 Triliun Bangun 4 Kawasan Ekonomi Khusus

KEK berhasil mencatatkan realisasi investasi senilai Rp 205,2 triliun.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bocoran Menteri Nusron Usai Menghadap Prabowo di Istana, Serius Bahas Isu Penting
VIDEO: Bocoran Menteri Nusron Usai Menghadap Prabowo di Istana, Serius Bahas Isu Penting

Pemerintah menyiapkan sekitar 3.100 hektare lahan di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur

Baca Selengkapnya
Kembangkan KIT Batang, Dermaga Multipurpose Batang Tahap 1 Ditargetkan Selesai Awal 2025
Kembangkan KIT Batang, Dermaga Multipurpose Batang Tahap 1 Ditargetkan Selesai Awal 2025

Pembangunan diharpkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, dengan memfasilitasi perdagangan dan distribusi barang.

Baca Selengkapnya
Pembangunan IKN Ternyata Tak Hanya Fokus di Pusat Pemerintahan
Pembangunan IKN Ternyata Tak Hanya Fokus di Pusat Pemerintahan

Formulasi pembangunan IKN adalah percampuran dari Pusat Administratif (KIPP) dan Pusat Perekonomian.

Baca Selengkapnya
PLTA Terbesar Se-ASEAN Dibangun di Kaltara Hingga Telan Rp275,9 T, Ditargetkan Rampung 2035
PLTA Terbesar Se-ASEAN Dibangun di Kaltara Hingga Telan Rp275,9 T, Ditargetkan Rampung 2035

Saat ini pengerjaan masih berlangsung untuk bendungan pertama.

Baca Selengkapnya
Brantas Abipraya Bangun Bendungan Jragung, Siap Suplai Air Baku untuk 3 Wilayah di Jateng
Brantas Abipraya Bangun Bendungan Jragung, Siap Suplai Air Baku untuk 3 Wilayah di Jateng

Bendungan Jragung ditargetkan rampung pada tahun 2024. Bendungan ini diproyeksikan memiliki kapasitas tampung 90 juta m3.

Baca Selengkapnya
Resmi Beroperasi, Investasi yang Masuk ke Kawasan Industri Terpadu Batang Tembus Rp14 Triliun
Resmi Beroperasi, Investasi yang Masuk ke Kawasan Industri Terpadu Batang Tembus Rp14 Triliun

KITB sebagai bagian dari Klaster Kawasan Industri di PT Danareksa (Persero).

Baca Selengkapnya
Realisasi Investasi Proyek Pembangunan IKN Nusantara Baru Rp35 Triliun dari Target Rp466 Triliun
Realisasi Investasi Proyek Pembangunan IKN Nusantara Baru Rp35 Triliun dari Target Rp466 Triliun

Ditargetkan, akhir tahun 2023, realisasi investasi tembus Rp45 triliun.

Baca Selengkapnya
Gunakan Lahan PT KAI, Pemerintah Bakal Bangun Hunian TOD di Stasiun Manggarai dan Gubeng
Gunakan Lahan PT KAI, Pemerintah Bakal Bangun Hunian TOD di Stasiun Manggarai dan Gubeng

Tiko menyampaikan, pembangunan TOD yang menggunakan lahan milik KAI telah berhasil dilakukan di Stasiun Pondok Cina, Margonda, Depok dan Stasiun Tanjung Barat.

Baca Selengkapnya
Tempati Lahan 15.511 Hektare, Kota Baru Maja Ditarget Pemerintah Jadi Basis Ekonomi Berkelanjutan
Tempati Lahan 15.511 Hektare, Kota Baru Maja Ditarget Pemerintah Jadi Basis Ekonomi Berkelanjutan

Kota Baru Maja berada di Barat Jakarta dan pertama kali ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia menjadi Kota Baru.

Baca Selengkapnya