Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Deretan Saham yang Cocok Bagi Investor Pemula

Deretan Saham yang Cocok Bagi Investor Pemula investasi. shutterstock

Merdeka.com - Dalam berinvestasi perlu memahami karakteristik dari instrumen investasi yang dipilih, termasuk ketika memilih saham sebagai instrument investasi dalam portofolio investasi. Saham adalah instrumen investasi dengan priode investasi medium to long (menengah-panjang).

Kepala Riset Praus Capital Alfred Nainggolan ada beberapa hal yang dipahami ketika berniat meletakkan dana di pasar saham. Beberapa risiko tinggi yang mengiringi investasi ini di antaranya adalah penurunan harga saham, likuiditas dan volatilitas.

"Jadi investor harus menyesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan investasinya," kata Alfred kepada merdeka.com, Jakarta, Kamis (6/1).

Orang lain juga bertanya?

Alfred mengatakan, langkah investasi tidak boleh sampai missmatch. Misalnya, dana jangka pendek digunakan untuk investasi saham. Mengingat tujuan investasi ini bukan untuk jangka pendek.

"Jadi jangan sampai missmatch jangka pendek versus pangka panjang)," katanya.

Untuk pemula, kata Alfred, bisa menggunakan jasa manajer investasi dengan membeli produk reksadana. Di sini investor bisa berproses dalam mengenal investasi di pasar keuangan (saham).

"Investor bisa memilih reksadana apa dengan melihat historis performa atau track record manajer invetasinya," jelasnya.

Rekomendasi Saham Bagi Pemula

Pemula yang ingin berinvestasi langsung dengan membuka rekening saham, penting untuk mengetahui atau mengenal jenis saham yang di beli. Sebab membeli saham sama dengan membeli perusahaan.

"Jadi harus tahu apa bisnisnya, bagaimana track record fundamental dan image perusahaannya," katanya.

Dalam memudahkan dalam menentukan saham apa yang dibeli dari 700 saham yang ada di bursa, bisa menggunakan pengelompokan yang dibuat oleh bursa seperti saham LQ45, IDX30 atau Kompas 100 dan indeks lainnya. Di mana angota saham dari indeks-indeks tersebut sudah mengalami penyaringan baik untuk historis fundamental dan juga likuiditasnya.

Pemilihan saham bisa secara top down, jadi investor pemula bisa memutuskan sektor atau industri mana yang akan di pilih. Setelah diputus baru memilih sahamnya, dan untuk pemilihan bisa menggunakan metode perbandingan.

Semisal pilihannya jatuh ke sektor telekomunikasi ada TLKM, ISAT, EXCL, FREN. Lalu tinggal membandingkan keempat emiten tersebut mana yang murah, mana yang memiliki pertumbuhan yang lebih besar, mana yang masuk kedalam indeks LQ semisal dan berbagai kategori perbandingan yang bisa digunakan.

"Untuk pemula, saya lebih merekomendasikan saham-saham first liner atau saham-saham yang menjadi pemimpin pasar disektornya, seperti ASII di otomotif, TLKM di telekomunikasi, BBRI di perbankan, PGAS untuk energi," tandasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jangan Sampai Rugi, Begini Cara Mulai Investasi Bagi Pemula
Jangan Sampai Rugi, Begini Cara Mulai Investasi Bagi Pemula

Tips memulai investasi bagi pemula agar tidak rugi.

Baca Selengkapnya
6 Investasi Terbaik untuk Dana Pensiun: Lebih Untung Mana?
6 Investasi Terbaik untuk Dana Pensiun: Lebih Untung Mana?

Ada untung dan ruginya jika memilih investasi untuk dana pensiun tersebut

Baca Selengkapnya
Tips Mudah Memulai Investasi, Biarkan Uang Bekerja untuk Anda
Tips Mudah Memulai Investasi, Biarkan Uang Bekerja untuk Anda

Tentukan pilihan Anda sesegera mungkin, dan tanamkan keberanian Anda untuk memulai investasi pertama kali.

Baca Selengkapnya
Tak Perlu Modal Besar untuk Memulai Investasi
Tak Perlu Modal Besar untuk Memulai Investasi

Investasi di pasar finansial pun kini sudah sangat terjangkau dan mudah

Baca Selengkapnya
Lima Investasi Favorit Masyarakat, Jarang Bikin Rugi
Lima Investasi Favorit Masyarakat, Jarang Bikin Rugi

Investasi masih menjadi sarana bagi segelintir orang untuk memiliki pendapatan pasif.

Baca Selengkapnya
3 Instrumen Investasi yang Tetap Bikin Cuan Meski Ekonomi Global Lesu
3 Instrumen Investasi yang Tetap Bikin Cuan Meski Ekonomi Global Lesu

Di tahun politik investasi saham tetap memberikan potensi keuntungan.

Baca Selengkapnya
Catat! Begini Cara Investasi Cuan di Bulan Ramadan
Catat! Begini Cara Investasi Cuan di Bulan Ramadan

Secara historikal, di bulan Ramadan volume transaksi IHSG cenderung menurun sekitar 20-40 persen dari biasanya.

Baca Selengkapnya
5 Macam Reksa Dana yang Menarik Dipilih Sebagai Instrumen Investasi Alternatif
5 Macam Reksa Dana yang Menarik Dipilih Sebagai Instrumen Investasi Alternatif

Anda bisa menginvestasikan dana yang dimiliki dalam bentuk saham, obligasi dan pasar uang.

Baca Selengkapnya
Jangan Ceroboh Investasi Emas, Pahami Dulu Tips Ini Agar Untung Maksimal
Jangan Ceroboh Investasi Emas, Pahami Dulu Tips Ini Agar Untung Maksimal

Jangan sampai berinvestasi emas hanya karena ikut-ikutan, dan berujung menggadaikan emas kembali karena kepepet masalah finansial.

Baca Selengkapnya
3 Instrumen Investasi yang Tetap Bikin Cuan Meski Ekonomi Global Lesu
3 Instrumen Investasi yang Tetap Bikin Cuan Meski Ekonomi Global Lesu

Di tahun politik investasi saham tetap memberikan potensi keuntungan.

Baca Selengkapnya
Rekomendasi Investasi yang Bisa Tahan dari Konflik Geopolitik
Rekomendasi Investasi yang Bisa Tahan dari Konflik Geopolitik

Mengatur keuangan secara ketat menjadi hal wajib sepanjang Anda masih memiliki pendapatan tetap.

Baca Selengkapnya
Apa Itu Trading Indeks? Ini Untung dan Ruginya Bagi Investor
Apa Itu Trading Indeks? Ini Untung dan Ruginya Bagi Investor

Investor pemula wajib tahu tentang trading indeks, untung apa rugi

Baca Selengkapnya