Di depan investor Britania Raya, bos OJK yakinkan fundamental ekonomi RI sangat kuat
Merdeka.com - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso menegaskan bahwa fundamental perekonomian saat ini sangat kuat. Gejolak pada perekonomian Indonesia saat ini, menurutnya, hanya bersifat sementara.
"Tekanan pada pasar keuangan yang terjadi akhir-akhir ini hanya merupakan fenomena temporer sebagai akibat dari rebalancing portofolio dari global investor," kata Wimboh saat menjadi pembicara dalam acara 'Investor Update 2018 Forum' yang diselenggarakan 'TheCityUK' di London, Inggris, Selasa (24/7).
Dalam forum yang diikuti sejumlah investor dan industri keuangan yang berbasis di Britania Raya itu Wimboh menyampaikan bahwa OJK bersama dengan Bank Indonesia (BI) dan pemerintah telah berkoordinasi untuk mengambil berbagai kebijakan dalam koridor kewenangan masing-masing untuk meredam gejolak ini.
-
Kenapa minat investor asing menurun di sektor keuangan Indonesia? Menurunnya minat investor asing terhadap sektor keuangan Indonesia disebabkan oleh sentimen peningkatan yield surat utang di Amerika Serikat dan tren suku bunga tinggi di sejumlah bank sentral negara maju. Akibatnya, kebutuhan likuiditas pemerintah dan pelaku usaha akan menjadi sangat kompetitif dan berbiaya mahal,' ucap Said.
-
Kenapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
-
Kenapa OJK optimis terhadap sektor keuangan? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 25 Oktober 2023 menilai sektor jasa keuangan nasional terjaga stabil didukung permodalan yang kuat, kondisi likuiditas yang memadai, dan profil risiko yang terjaga sehingga meningkatkan optimisme bahwa sektor jasa keuangan mampu memitigasi risiko meningkatnya ketidakpastian global baik dari higher for longer suku bunga global maupun peningkatan tensi geopolitik.
-
Bagaimana cadangan devisa Indonesia mendukung perekonomian? 'Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan,' ucap Erwin.
-
Apa kerja sama utama yang dibahas dalam forum bisnis Indonesia-Tiongkok? 'Tiongkok menjadi sangat penting bagi Indonesia karena menjadi investor terbesar nomor 2 dan mitra dagang nomor 1. Diharapkan kerja sama akan terus ditingkatkan untuk kemajuan kedua negara,'
-
Bagaimana Jakarta menarik investor? Pemprov DKI Jakarta mengundang para investor untuk datang menjajaki berbagai proyek potensial yang dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD) serta badan layanan umum daerah (BLUD).
Dalam forum itu, industri keuangan yang berbasis di Britania Raya juga memiliki keyakinan yang sama bahwa Indonesia memiliki fundamental ekonomi yang baik dan akan mampu menghadapi gejolak di pasar keuangan yang bersifat jangka pendek ini.
Pada kesempatan itu, Wimboh juga menyampaikan agenda prioritas OJK dalam mendukung program strategis pemerintah dalam pembangunan infrastruktur di berbagai daerah dengan berbagai inisiatif pengembangan di pasar modal.
"Pembangunan infrastruktur menjadi agenda prioritas utama bagi Indonesia untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, mengurangi pengangguran, meningkatkan konektivitas, dan memicu kegiatan ekonomi di daerah sekitarnya," kata Wimboh.
Pemerintah Indonesia juga terus menerapkan reformasi struktural dengan mengalihkan subsidi bahan bakar ke pembangunan infrastruktur dan program jaminan sosial.Dijelaskan Wimboh, untuk mendukung pembiayaan pembangunan infrastruktur ini,pengembangan pasar modal menjadi penting sebagai penyedia alternatif pembiayaan jangka panjang.
Selain itu, beberapa alternatif program pembiayaan yang didorong OJK di antaranya adalah:1. Mengembangkan variabilitas instrumen pembiayaan pasar modal seperti sekuritisasi,obligasi perpetual, greenbonds, obligasi daerah, dan blended finance.2. Menyederhanakan proses penerbitan di pasar modal dan menerapkan beberapa kebijakan yang mendukung seperti pengembangan instrumen dan pasar hedging dan juga berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan terkait Insentif Pajak bagi produk pasar modal.3. Memperluas basis investor domestik.4. Memperkuat peran Lembaga Keuangan Non Bank dalam pembiayaan pembangunan infrastruktur termasuk di dalamnya melalui pasar modal.
Wimboh Santoso juga mengundang Investor di Britania Raya untuk lebih dekat dengan Indonesia, karena Indonesia memiliki banyak outlet bagi investor untuk berinvestasi di pasar modal Indonesia dengan fundamental ekonomi yang solid, keuntungan yang lebih baik dan risiko yang terkendali.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga.
Baca SelengkapnyaPelemahan rupiah tidak lebih buruk dibandingkan Peso Filipina, Baht Thailand, dan Won Korea .
Baca SelengkapnyaTerdapat 5 ancaman ekonomi global saat ini, di antaranya penurunan inflasi hingga suku bunga tinggi.
Baca Selengkapnyastabilitas sektor jasa keuangan nasional tetap terjaga didukung oleh permodalan yang kuat.
Baca SelengkapnyaTensi geopolitik global masih melanjutkan peningkatan seiring berlanjutnya konflik di Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaMahendra menyampaikan, kondisi ini dipengaruhi oleh dinamika ekonomi yang beragam di negara-negara utama, seperti Amerika Serikat, Eropa dan China.
Baca SelengkapnyaIndonesia patut bersyukur karena pertumbuhan ekonomi masih di atas 5 persen di tengah kondisi perekonomian global yang melemah.
Baca SelengkapnyaBNI Investor Daily Summit 2023 diresmikan secara langsung dengan pemukulan gong oleh Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaTensi perang dagang kembali meningkat akibat kenaikan tarif Amerika Serikat dan beberapa negara Amerika Latin terhadap produk-produk dari China.
Baca SelengkapnyaOJK menggelar CEO Networking 2023 dengan tema 'Achieving Sustainable Growth through Cohesive Collaboration'.
Baca SelengkapnyaOJK berhasil menjaga stabilitas sektor jasa keuangan terjaga dan pasar keuangan menguat di tengah sentimen positif.
Baca SelengkapnyaHal itu berdasarkan rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 25 Oktober 2023
Baca Selengkapnya