Di era Jokowi-JK, jumlah bioskop naik 2 kali lipat dan penonton tembus 42 juta
Merdeka.com - Ekonomi kreatif menjadi salah satu sektor yang terus dibangkitkan di masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Juauf Kalla (JK). Tak heran, jumlah pekerja dan penikmat industri kreatif ini mengalami peningkatan, seperti di industri perfilman nasional.
Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Triawan Munaf menyebut bahwa industri perfilman dalam empat tahun ini mengalami pertumbuhan yang cukup pesat. Hal ini terlihat dari jumlah penonton yang melonjak drastis.
"Jumlah penonton film nasional 2015 itu 16 juta orang, sedangkan pada 2017 menjadi 42 juta orang. Berarti banyak sarana infrastruktur yang harus kita bangun," kata Triawan di Kementerian Sekretariat Negara, Selasa (23/10).
-
Bagaimana film berkembang? Seiring perkembangan teknologi film, industri film mulai berkembang dan munculnya efek khusus untuk menambahkan keindahan visual dalam film.
-
Mengapa industri game di Indonesia terus berkembang? Dengan semakin berkembangnya digitalisasi dan jumlah pemain game yang bertambah, serta dukungan dari ekosistem yang kuat, kedua industri ini diprediksi akan terus tumbuh dengan pesat.
-
Bagaimana pertumbuhan penduduk Indonesia setiap tahun? Pertumbuhan penduduk periode 2020-2045 rata-rata sebesar 0,67 persen setiap tahun.
-
Mengapa penonton televisi di Indonesia tetap tertarik? 'Setelah dilakukan analisis switch off, setelah enam bulan berikutnya kita udah back to normal, hampir seratus persen dari populasi yang pada akhirnya menonton televisi kembali,' ujar Sutanto.
-
Apa ancaman utama yang dihadapi industri streaming di Indonesia? Sebagaimana diketahui, di tengah pertumbuhan industri video streaming di Indonesia, para pelaku OTT harus menghadapi sejumlah masalah besar. Salah satunya adalah ancaman konten pembajakan di Indonesia.
-
Kenapa Kemnaker mendorong SKKNI di industri film? 'SKKNI Perfilman sebagai salah satu bentuk upaya meningkatkan mutu dari perfilman Indonesia,' kata Menaker Ida Fauziyah saat menerima Komite Festival Film Indonesia Periode 2021-2023, di Kantor Kemnaker Jakarta, Kamis (7/9).
Di awal masa kerjanya, Triawan melakukan deregulasi besar-besaran di industri kreatif ini, seperti yang menyangkut perfilman. Pendirian bioskop misalnya, kini persyaratannya dipermudah dan investor asing bisa berinvestasi dalam hal ini.
Hasilnya, berdasarkan Katalog Film Indonesia (KFI) pada akhir 2017, sudah ada 263 gedung bioskop dari enam jaringan bisnis dengan total layar sebanyak 1.412 di Indonesia. Jumlah ini 2 kali lipat lebih banyak dibandingkan lima tahun lalu.
Mayoritas bioskop ini berada di Pulau Jawa, yaitu 183 bioskop dengan 988 layar atau sekitar 70 persen dari total layar. Paling banyak adalah DKI Jakarta dengan 54 bioskop, disusul Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, dan Jawa Tengah. Dari 99 kota dan 416 kabupaten di seluruh Indonesia, baru 58 kota dan 21 kabupaten yang memiliki bioskop.
"Kita ingin menjadi leader di dunia. Ekonomi kreatif juga harus jadi balancer dunia analog dan digital. Di film kita menyeimbangkan pertumbuhan pesat analog di bioskop dan nonton film di HP. Kita selalu jaga balance itu," pungkasnya.
Reporter: Ilyas Istianur Praditya
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pecah rekor, film Indonesia tahun 2024 tembus 55 juta penonton. Terbanyak sepanjang sejarah.
Baca SelengkapnyaProspek pertumbuhan industri bioskop di Indonesia yang tercermin dari minat investor pada masa penawaran awal dan umum.
Baca SelengkapnyaPendapatan utama berasal dari bioskop yang memberikan kontribusi sekitar 60,2 persen.
Baca SelengkapnyaDimulai sejak 2014, kecepatan internet di Indonesia mulai naik hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaSejalan dengan proyeksi Bank Dunia yang memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di kisaran 5,0% pada 2024, realisasi investasi menunjukkan tren
Baca SelengkapnyaKasan turut menekankan bahwa perdagangan aset kripto juga telah memberikan kontribusi terhadap penerimaan negara pada sektor perpajakan.
Baca SelengkapnyaKementerian Kebudayaan akan bermitra dengan sektor swasta.
Baca SelengkapnyaIndonesia semakin memiliki daya tarik dan diharapkan semakin banyak investasi untuk di sektor parekraf.
Baca SelengkapnyaJokowi juga menyebut Indonesia berpotensi dalam transisi digital
Baca SelengkapnyaDalam pemaparannya, Sutanto mengatakan, jumlah masyarakat yang menonton televisi saat ini mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaStrategi Vidio dalam menghadirkan konten olahraga terlengkap terbukti berhasil merebut pasar dan menjadi konten dengan atribusi tertinggi bagi pelanggan Vidio.
Baca Selengkapnya