Dibeli Foxconn Rp 46,5 T, Sharp pede bisnis di RI semakin kuat
Merdeka.com - SHARP Corporation menjalin aliansi strategis dengan Foxconn Technology Group dengan nilai investasi sebesar USD 3,5 miliar atau Rp 46,5 triliun. Hal ini untuk memperluas keunggulan SHARP di sejumlah area, termasuk pengembangan produk.
President Director PT SHARP Electronics Indonesia (SEID) Fumihiro Irie mengatakan kerjasama tersebut mampu menambah investasi modal dan sumber daya yang dialokasikan untuk pengembangan bisnis SHARP di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia.
"Begitu pula dengan rencana yang ditargetkan sinergi ini untuk meningkatan nilai merek SHARP melalui investasi di area marketing dan promosi di Indonesia dan sejumlah pasar lainnya," kata Irie dalam keterangan resminya di Jakarta, Sabtu (9/4).
-
Kapan Tiongkok menjadi investor terbesar kedua di Indonesia? Tercatat pada 2013 lalu, Tiongkok sudah menempati urutan 12 kontributor penanaman modal asing (PMA) di Indonesia. Posisi ini berubah di tahun 2022 di mana negara tersebut sudah berada di urutan kedua.
-
Bagaimana Forbes menentukan posisi perusahaan Indonesia di dunia? 1. Bank Rakyat Indonesia (BRI) menempati posisi ke 307 di dunia dengan market value USD 53.79 miliar 2. Bank Mandiri menempati posisi ke 418 dengan market value USD 32.58 miliar 5. Bank Negara Indonesia (BNI) menempati posisi ke 930 dengan market value USD 11.76 miliar 6. Bayan Resources menempati posisi ke 983 dengan market value USD 46.96 miliar 7. Adaro Energy menempatkan posisi ke 1393 dengan market value USD 5.93 miliar
-
Bagaimana Toyota dominasi pasar otomotif Indonesia? Selain model Kijang, Toyota mampu mendominasi pasar Indonesia berkat model populer lainnya, seperti Avanza, Veloz, Rush, Agya, Calya, Yaris, hingga Fortuner.
-
Bagaimana Microsoft berinvestasi di Indonesia? Microsoft mengumumkan investasi sebesar USD 1,7 miliar atau selama empat tahun ke depan untuk memperkuat infrastruktur cloud dan AI di Indonesia. Langkah ini juga akan memberikan pelatihan keterampilan AI kepada 840.000 orang dan mendukung pengembangan komunitas lokal.
-
Kenapa Microsoft investasi di Indonesia? 'Generasi baru AI ini mengubah cara hidup dan bekerja setiap orang di mana pun, termasuk di Indonesia. Investasi yang kami umumkan hari ini mencakup infrastruktur digital, keterampilan, dan dukungan bagi para developer, sehingga membantu Indonesia untuk terus melaju di era baru ini,' ujar Satya Nadella, CEO Microsoft di Jakarta, Selasa (30/4).
-
Bagaimana Indonesia jadi produsen nikel terbesar? Indonesia menjadi produsen nikel terbesar setelah Filipina membuat kebijakan ketat penambangan.
Menurutnya, Indonesia merupakan pasar terbesar ketiga untuk produk SHARP di luar Jepang setelah China dan Amerika Serikat, dengan kontribusi lebih dari 40 persen dari total penjualan SHARP di ASEAN. Selain itu, jumlah permintaan terhadap kebutuhan alat elektronik di Indonesia juga terus bertumbuh, dan tingkat penetrasi untuk produk-produk rumah tangga masih rendah.
"Ke depan, jika pasar Indonesia terus menjanjikan, kami berharap dapat memperluas investasi dengan memproduksi produk-produk lainnya di sini. Kami yakin bahwa sinergi ini akan memastikan bahwa SHARP akan terus menjadi pemain yang diperhitungkan di kancah industri elektronik global," imbuhnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pabrik AC Sharp yang berdiri di lahan seluas 3,5 hektare ini mengusung konsep ramah lingkungan dengan nilai investasi sebesar Rp582 miliar.
Baca SelengkapnyaHal ini menunjukkan sektor manufaktur Tanah Air ini dalam kategori ekspansif dan akseleratif bersama dengan India, Filipina, dan Meksiko.
Baca SelengkapnyaKekuatan industri otomotif nasional saat ini di antaranya ditopang oleh 23 perusahaan.
Baca SelengkapnyaPerolehan ini lebih tinggi dibanding saat TEI ke-37 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaHasil ini merupakan kajian dari lembaga riset teknologi Counterpoint yang dilakukan pada Q3 2023
Baca SelengkapnyaAda peningkatan selera orang Indonesia saat mau mengganti HP.
Baca SelengkapnyaUnilever Indonesia juga mencatat penjualan bersih sebesar Rp38,6 triliun dengan peningkatan margin kotor sebesar 346 bps dibandingkan 2022.
Baca SelengkapnyaPermintaan furnitur yang melonjak, tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di pasar internasional.
Baca SelengkapnyaSecara tren, investasi Singapura di Indonesia terus mengalami lonjakan selama beberapa tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi Indonesia tersebut relatif lebih baik dibandingkan sejumlah negara mitra dagang seperti Amerika Serikat dan Jepang.
Baca SelengkapnyaSurplus perdagangan pada April 2024 ini diakibatkan nilai ekspor yang masih lebih tinggi daripada impor.
Baca SelengkapnyaJumlah pengiriman smartphone mengalami kenaikan, bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu (Q3 2023), hingga 4 persen.
Baca Selengkapnya