Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dibeli lebih murah, petani ini tak mau jual beras ke Bulog

Dibeli lebih murah, petani ini tak mau jual beras ke Bulog gedung bulog. wordpress.com

Merdeka.com - Sejumlah petani di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) masih enggan untuk menjual beras hasil produksinya ke Badan Urusan Logistik (Bulog). Pasalnya harga yang ditawarkan Bulog jauh lebih rendah dibandingkan dengan harga dari tengkulak.

Salah seorang petani di Kuranji Kota Padang, Nazir, Rabu, mengatakan kalau ia lebih memilih menjual beras ke tengkulak, karena lebih menguntungkan dibandingkan dengan Bulog.

"Saya tidak mendapat untung jika harus menjual ke Bulog, karena biaya yang dihabiskan untuk keperluan bertani cukup besar," katanya seperti dilansir Antara, Rabu (29/7).

Orang lain juga bertanya?

Dia menjelaskan, Bulog membeli beras sesui dengan harga pembelian pemerintah (HPP) yaitu sebesar Rp 7.300 per kilogram, sedangkan tengkulak bisa membeli beras dengan Rp 9 ribu per kilogram hingga lebih.

Berkaitan dengan itu, Kasi Tata Usaha (TU) Umum dan Humas Bulog Sumbar, Saidi mengatakan bahwa bulog diharuskan membeli beras di bawah atau sesuai dengan harga HPP.

"Jika harga beras di atas HPP, maka Bulog tidak diharuskan membelinya,"paparnya.

Menurutnya, hal tersebut dapat membantu petani Sumbar, karena bisa menjual beras daerah lain dengan harga di atas HPP. "Kebanyakan beras dari Sumbar dikirim ke Pekanbaru dengan harga di atas HPP,"jelasnya.

Sementara itu, Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman tetap meminta petani untuk menjual padi hasil produksi mereka ke Perum Bulog untuk mengamankan ketersediaan beras nasional.

"Meskipun harga (pembelian Bulog) lebih rendah Rp 100 atau Rp 200 per kilogram dari harga pasaran tidak masalah. Serahkan saja ke Bulog untuk kepentingan nasional," katanya.

Saat ini pemerintah menetapkan harga pembelian padi dan beras oleh Bulog untuk gabah kering panen (GKP) sebesar Rp3.700 per kg, gabah kering giling (GKG) Rp4.600 per Kg dan beras sebesar Rp7.300 per Kg (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gara-Gara Harga Beras Mahal, Pedagang Pilih Berhenti Jualan Karena Tak Tega Naikkan Harga
Gara-Gara Harga Beras Mahal, Pedagang Pilih Berhenti Jualan Karena Tak Tega Naikkan Harga

Dia heran, mengapa harga beras naik sangat tinggi, belum lagi ketersediaan beras di toko-toko ritel yang terbatas.

Baca Selengkapnya
Giliran Beras Naik Teriak-teriak, Petani 'Gaji PNS Naik, UMR Naik Kami Diam'
Giliran Beras Naik Teriak-teriak, Petani 'Gaji PNS Naik, UMR Naik Kami Diam'

Belakangan ini harga beras melambung tinggi, masyarakat semakin tercekik usai kenaikan yang signifikan.

Baca Selengkapnya
Petani Mengeluh Panen Pepaya California Berlimpah Tapi Tak Laku, Akui Penyebabnya karena Salah Berdoa
Petani Mengeluh Panen Pepaya California Berlimpah Tapi Tak Laku, Akui Penyebabnya karena Salah Berdoa

Sebuah video memperliahtkan seorang petani pepaya california yang panen melimpah tapi tidak ada yang beli.

Baca Selengkapnya
FOTO: Harga Cabai Merah Turun Rp 30 Ribu Seiring Panen Melimpah di Boyolali
FOTO: Harga Cabai Merah Turun Rp 30 Ribu Seiring Panen Melimpah di Boyolali

Harga cabai merah turun seiring hasil panen yang melimpah di Boyolali.

Baca Selengkapnya
KTNA Kritisi Sikap Bulog yang Tidak Serap Gabah dan Jagung
KTNA Kritisi Sikap Bulog yang Tidak Serap Gabah dan Jagung

Panen raya padi dalam negeri tengah berlangsung hingga April 2024, sehingga ketersediaan beras nasional dipastikan melimpah.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Melambung Tinggi, Ini Penjelasan Dirut Bulog
Harga Beras Melambung Tinggi, Ini Penjelasan Dirut Bulog

Badan Urusan Logistik (Bulog) menyatakan kenaikan harga beras terjadi akibat defisit di sejumlah sentra produksi.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Mahal, Pedagang Ngaku Kesulitan Dapat Stok Beras Premium
Harga Beras Mahal, Pedagang Ngaku Kesulitan Dapat Stok Beras Premium

Ada beberapa penyebab terjadinya lonjakan harga beras ini, termasuk molornya musim tanam dan musim panen.

Baca Selengkapnya
Aksi Paslon Bagi-Bagi Beras di Pilkada Garut Ikut Picu Penurunan Omzet Pedagang
Aksi Paslon Bagi-Bagi Beras di Pilkada Garut Ikut Picu Penurunan Omzet Pedagang

Omzet pedagang beras di sejumlah pasar di Garut, Jawa Barat, diketahui mengalami penurunan yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya
Dampak dari Kemarau Panjang, Ini Fakta di Balik Naiknya Harga Beras di Jateng
Dampak dari Kemarau Panjang, Ini Fakta di Balik Naiknya Harga Beras di Jateng

Kemarau panjang membuat petani padi di berbagai daerah terancam gagal panen.

Baca Selengkapnya
Warga Boyolali Serbu Pasar Murah, Beras Satu Ton Ludes Dalam 1 Jam
Warga Boyolali Serbu Pasar Murah, Beras Satu Ton Ludes Dalam 1 Jam

Warga berharap pasar beras murah itu lebih sering digelar

Baca Selengkapnya
Kecewa Harga Cabai Cuma Rp3.000 Per Kilogram, Petani Babat Tanaman Siap Panen
Kecewa Harga Cabai Cuma Rp3.000 Per Kilogram, Petani Babat Tanaman Siap Panen

Normalnya, harga cabai rawit di tingkat petani berkisar antara Rp10.000 hingga Rp15.000  per kilogram.

Baca Selengkapnya
Skandal 'Mark Up' Harga Beras Impor Berpotensi Rugikan Devisa Negara hingga Rp8,5 Triliun
Skandal 'Mark Up' Harga Beras Impor Berpotensi Rugikan Devisa Negara hingga Rp8,5 Triliun

Skandal 'Mark Up' Harga Beras Impor Berpotensi Rugikan Devisa Negara hingga Rp8,5 Triliun

Baca Selengkapnya