Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diberhentikan, Boni Hargens akan dipindah ke anak perusahaan LKBN Antara

Diberhentikan, Boni Hargens akan dipindah ke anak perusahaan LKBN Antara

Merdeka.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memberhentikan tiga pengawas Perum LKBN Antara. Mereka adalah Ketua Dewan Pengawas DJ Nachrawi, Anggota Dewan Pengawas Boni Hargens, dan Anggota Dewan Pengawas Ahmad Mabruri Mei Akbari.

"Benar, kemarin siang keputusannya," ujar Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN, Fajar Harry Sampurno, pada merdeka.com di Jakarta, Rabu (30/8).

Terkait Boni Hargens, pemerintah selanjutnya akan memindahkannya ke anak perusahaan LKBN Antara. "Pak Boni akan dipindahkan ke anak perusahaan Antara," jelasnya.

Dia mengungkapkan alasan pencopotan Boni karena yang bersangkutan sudah habis masa kerja. "Sudah lima tahun (periode kerja). Pak Boni sebelumnya kan menggantikan dan melanjutkan dewan pengawas lalu. Masanya yang lima tahun," tuturnya.

Pengamat politik Boni Hargens bertekad membangun Antara menjadi public relation (PR) bangsa dan negara. Antara bukan menjadi corong pemerintah, tetapi menjadi corong bangsa dan negara.

"Maka sumber daya manusia (SDM) harus segera dibenahi. Jangan ada lagi wartawan yang sudah pensiun namun dikontrak lagi," ujar Boni, salah satu pendiri Barisan Relawan Jokowi Presiden (BaraJP).

Boni yang juga Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI), mengatakan, teknik jurnalistik dan telekomunikasi penyebaran berita, berkembang sangat cepat. Maka hanya kualitas SDM yang bisa membawa Antara agar tetap eksis dalam persaingan.

Menurut Boni, Antara tidak boleh seperti katak dalam tempurung. Antara harus belajar dari kemajuan kantor berita negara lain seperti Bristish Broadcasting Corporation (BBC) di Inggris, atau Voice of Amerika (VoA) di Amerika.

"BBC dan VoA sudah menjadi kantor berita kelas dunia, bukan lagi hanya melayani berita di negerinya sendiri, tetapi juga memenuhi kebutuhan konsumen di seluruh dunia," ujar Boni Hargens, yang juga staf pengajar FISIP Universitas Indonesia (UI).

Sebelumnya, Kementerian BUMN memberhentikan dengan hormat tiga pengawas Perum LKBN Antara, Ketua Dewan Pengawas DJ Nachrawi, Anggota Dewan Pengawas Bonny Hargens, dan Anggota Dewan Pengawas Ahmad Mabruri Mei Akbari.

Saat yang bersamaan Kementerian BUMN selaku Wakil Pemerintah sebagai pemilik modal Perum LKBN Antara juga mengangkat Sutrimo sebagai Ketua Dewan Pengawas, dan Santoso sebagai Dewan Pengawas Independen.

Surat pemberhentian dan pengangkatan diserahkan langsung oleh Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN, Fajar Harry Sampurno, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dalami Info 11 Bulan Gaji Kepala Otorita IKN Tidak Dibayar, DPR akan Panggil Bambang
Dalami Info 11 Bulan Gaji Kepala Otorita IKN Tidak Dibayar, DPR akan Panggil Bambang

Komisi II DPR RI akan memanggil Bambang dan Dhony untuk menjelaskan keputusan keduanya.

Baca Selengkapnya
Puan Lantik Tiga Anggota DPR Baru, Salah Satunya Pengganti Dedi Mulyadi dari Golkar
Puan Lantik Tiga Anggota DPR Baru, Salah Satunya Pengganti Dedi Mulyadi dari Golkar

Ketiganya dilantik dalam rapat paripurna dipimpin Ketua DPR Puan Maharani di gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (31/10) pagi.

Baca Selengkapnya
Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Tuntaskan Sanksi Kasus UKW BUMN
Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Tuntaskan Sanksi Kasus UKW BUMN

DK PWI sebelumnya telah menjatuhkan sanksi Peringatan Keras empat orang Pengurus Harian.

Baca Selengkapnya
Jokowi Buka Suara soal Alasan Bambang Susantono Mundur dari Kepala OIKN
Jokowi Buka Suara soal Alasan Bambang Susantono Mundur dari Kepala OIKN

Jokowi meyakini mundurnya dua pimpinan OIKN tak mempengaruhi investor asing untuk berinvestasi.

Baca Selengkapnya
Bantah Dadakan, Istana: Pembicaraan Mundurnya Kepala dan Wakil OIKN Sudah Lama
Bantah Dadakan, Istana: Pembicaraan Mundurnya Kepala dan Wakil OIKN Sudah Lama

Pratikno mengaku tidak tahu alasan Kepala dan Wakil OIKN mundur.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Istana Umumkan Kepala dan Wakil Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri
VIDEO: Istana Umumkan Kepala dan Wakil Otorita IKN Kompak Mengundurkan Diri

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono dan Wakilnya Donny Rahajoe menyatakan mundur dari jabatannya.

Baca Selengkapnya
Seleksi CPNS di IKN Tetap Jalan Meski Pimpinan Otorita Mundur
Seleksi CPNS di IKN Tetap Jalan Meski Pimpinan Otorita Mundur

Tidak ada korelasi dua pimpinan OIKN yang mundur dengan pelaksanaan CPNS.

Baca Selengkapnya
Kepala Otorita IKN Mundur, Menteri Basuki Yakin Tak Pengaruhi Kepercayaan Investor
Kepala Otorita IKN Mundur, Menteri Basuki Yakin Tak Pengaruhi Kepercayaan Investor

Basuki justru berharap kepercayaan investor tetap tinggi kendati Bambang mundur. Sebab, IKN kini dipimpin oleh seorang menteri.

Baca Selengkapnya
Kepala Otorita IKN Mundur, Begini Kata Wapres Ma’ruf Amin
Kepala Otorita IKN Mundur, Begini Kata Wapres Ma’ruf Amin

Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin merespons pengunduran diri Bambang Susantono dari Kepala Otorita IKN.

Baca Selengkapnya
Kini Mundur, Bambang Susantono Pernah Curhat 11 Bulan Tak Digaji saat Jabat Kepala Otorita IKN
Kini Mundur, Bambang Susantono Pernah Curhat 11 Bulan Tak Digaji saat Jabat Kepala Otorita IKN

Semasa menjabat, Bambang rupanya pernah mengungkap soal hak keuangannya yang tersendat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Isi Curhatan Bambang Susantono Pernah Tak Digaji 11 Bulan Jabat Kepala IKN, Kini Mundur
VIDEO: Isi Curhatan Bambang Susantono Pernah Tak Digaji 11 Bulan Jabat Kepala IKN, Kini Mundur

Bambang ternyata pernah curhat saat rapat dengan komisi II DPR pada 3 April 2023.

Baca Selengkapnya
Rombak Jajaran Pimpinan, Ini Susunan Terbaru Fraksi PSI di DPRD DKI
Rombak Jajaran Pimpinan, Ini Susunan Terbaru Fraksi PSI di DPRD DKI

Perombakan struktur fraksi merupakan hal yang wajar agar kerja-kerja lesgislatif dapat berjalan terus dan efektif kedepannya.

Baca Selengkapnya