Dijuluki 'Kamus APBN', Begini Sosok Boediarso Teguh Widodo di Mata Wamenkeu
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani melantik Boediarso Teguh Widodo sebagai widyaiswara pada pekan lalu. Jabatan ini merupakan sebutan untuk PNS yang diangkat sebagai pejabat fungsional. Tugasnya kini bertanggungjawab dan berwenang untuk mendidik, mengajar, dan atau melatih PNS pada lembaga pendidikan dan pelatihan.
Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara menyatakan, Boediarso memiliki julukan 'Kamus APBN' di Kementerian Keuangan. Alasannya, Boediarso sangat fasih mengenai APBN dan APBD. Memulai karier sebagai PNS sejak tahun 1982 di Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan.
"Julukan buat Pak Boediarso ini 'Kamus APBN' dan itu relatif terintitusionalkan, ini sumbangan yang mencoba terus dikembangkan, termasuk dalam sistem penyusunan anggaran maupun dengan berbagai pengalaman berharga," kata Suahasil dalam acara Bedah Buku Autobiografi Boediarso Teguh Widodo, Jakarta, Rabu (13/10).
-
Apa yang dimaksud dengan APBN? APBN adalah singkatan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Ini merupakan rencana keuangan pemerintah yang mencakup semua pemasukan dan pengeluaran negara dalam satu tahun anggaran.
-
Siapa yang bertanggung jawab pada APBN? Fungsi otorisasi, APBN sebagai dasar dalam mengatur pendapatan dan belanja negara di setiap tahun. Di mana pemerintah harus bertanggung jawab atas semua pendapatan dan pengeluaran kepada rakyat, di mana rakyat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi.
-
Bagaimana APBN mengatur perekonomian? Fungsi stabilisasi, APBN sebagai alat untuk memelihara dan mengupayakan keseimbangan dasar perekonomian. Ini dilakukan agar kondisi perekonomian Indonesia tetap stabil dan risiko gejolak di masyarakat bisa lebih diminimalisir.
-
Dimana sumber APBN berasal? Pemasukan dalam APBN berasal dari berbagai sumber, termasuk pajak, penerimaan negara bukan pajak, pendapatan dari perusahaan negara, hibah dan bantuan luar negeri, serta sumber pendapatan lainnya.
-
Siapa yang mengisi posisi Menteri ATR/BPN? Posisi Menteri ATR/BPN yang ditinggalkan Hadi kemudian diisi oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
-
Siapa yang menjadi Menteri ATR/BPN? Putra pertama mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono resmi dilantik menjadi menteri ATR/BPN hari ini (21/2).
Bagi Suahasil, Boediarso memang telah mencapai puncak karir PNS sebagai Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan, Kementerian Keuangan. Di masa pensiunnya, kehadiran Boediarso sebagai pejabat negara masih dibutuhkan, sehingga jabatan widyaiswara paling tepat. Sebab pada posisinya saat ini, Budiarso bisa membagikan berbagai pengalaman dan kebijaksanaanya kepada generasi selanjutnya.
"Saya tidak pernah menganggap Pak Boediarso pensiun, tapi tetap abdi negara tapi dulunya tugasnya profesional sekarang di widyaiswara. Kalau Pak Boediarso ini sudah mencapai puncak karirnya, sekarang waktunya beliau membagikan pengalaman dan kebijaksanaan di luar sebagai abdi negara," tuturnya.
Akademisi Membantu Birokrat
Suahasil menilai, sosok Boediarso sebagai akademisi yang membantu birokrat. Ini merupakan karakteristik yang tidak kalah penting karena penelitian yang dilakukannya tentang APBN yang bersifat countercyclical. Penelitian tersebut kini terbukti digunakan pemerintah dalam rangka menangani kondisi darurat.
"Disertasi beliau tentang APBN ini countercyclical secara ilmiah," kata dia.
Sepanjang kariernya, Boediarso bukan hanya pejabat biasa, melainkan akademisi yang telah memberikan banyak sumbangan pemikiran ilmiah dalam setiap kebijakannya. "Jadi kita yakin kebijakan yang dibuat Pak Boediarso ini berbasis riset, kebijakan berbasi pengetahuan dan efident," kata dia.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Keuangan Agus Martowardojo juga mempunyai dua Wamenkeu, yakni Anny Ratnawati sebagai Wamenkeu I dan Mahendra Siregar sebagai Wamenkeu II.
Baca SelengkapnyaThomas juga mengungkapkan di pemerintahan baru, akan ada tiga wakil menteri keuangan yang bertugas mendampingi Menteri Keuangan.
Baca SelengkapnyaMedia asing mulai mengulas sejumlah nama yang akan menjadi menteri keuangan pengganti Sri Mulyani di kabinet berikutnya.
Baca SelengkapnyaThomas Djiwandono menjalani pendidikan di SMP Kanisius Menteng, Jakarta.
Baca SelengkapnyaTugas Badan Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan yang baru dibentuk oleh Prabowo mencakup pengelolaan data, teknologi informasi, dan intelijen keuangan
Baca SelengkapnyaAnalisis pengamat terkait pengangkatan Thomas Djiwandono sebagai Wakil Menteri Keuangan II.
Baca SelengkapnyaPenunjukan Thomas merupakan bagian keberlanjutan pemerintahan Jokowi ke Presiden Terpilih, Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaTom Lembong menjadi penasihat ekonomi Jokowi sejak 2013.
Baca SelengkapnyaPrabowo dan Sri Mulyani memang rutin bertemu untuk membicarakan situasi ekonomi dan keuangan ke depan.
Baca SelengkapnyaBudi enggan membocorkan posisi apa yang akan ditempatinya kelak di kabinet Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaDia tidak menyangkal bahwa dirinya akan kembali terpilih menjadi menteri.
Baca SelengkapnyaSaid Abdullah, mengingatkan Presiden Terpilih, Prabowo Subianto, supaya merealisasikan janjinya yang diucapkan pada masa kampanye.
Baca Selengkapnya