Diklaim Menguntungkan, Berapa Biaya Transaksi Pakai QRIS Milik Bank Indonesia?
Merdeka.com - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo resmi meluncurkan sistem pembayaran digital QRIS (Quick Response Indonesia Standard). QRIS ini diklaim memudahkan dan menguntungkan pelanggan dan pedagang saat bertransaksi.
Perry mengatakan, QRIS bisa meningkatkan volume transaksi sehingga bisa menguntungkan pedagang kecil sekalipun. "QRIS bisa dipakai oleh seluruh masyarakat, pedagang bakso, mie goreng, semuanya bisa menggunakannya. Transaksi semakin cepat dan volumenya semakin banyak," ujarnya usai upacara HUT RI ke-74 di Jakarta, Sabtu (17/08).
Di sisi lain, skema harga QRIS juga beragam tergantung jenis transaksinya. Perry menguraikan, untuk transaksi merchant reguler, persentase Merchant Discount Rate (MDR) on us dan off usnya sebesar 0,7 persen.
-
Bagaimana QRIS mempermudah transaksi digital? Transaki jual beli menggunakan QRIS pun semakin populer dan digandrungi masyarakat. Hal ini karena memungkinkan pengguna melakukan pembayaran tanpa perlu mengeluarkan uang tunai atau kartu fisik. Tinggal arahkan kamera ponsel pinter untuk memindai kode QR, transaksi pembayaran bisa dilakukan dengan cepat.
-
Apa manfaat pembayaran QRIS di Pasar Imogiri? 'Pembayaran menggunakan QRIS lebih aman dan langsung masuk ke rekening. Pedagang dan pembeli jadi lebih praktis dan efektif saat transaksi,'
-
Bagaimana BRI mendorong digitalisasi finansial? Lewat kegiatan ini, BRI terus mendorong sosialisasi pemakaian QRIS BRI sebagai wujud edukasi digitalisasi finansial kepada masyarakat.
-
Kenapa pembayaran QRIS BRI lebih higienis? Pembayaran QRIS BRI juga lebih higienis karena tidak perlu bersentuhan tangan dan lebih cepat tidak perlu menunggu kasir memberikan uang kembalian.
-
Bagaimana QLola by BRI memudahkan transaksi bisnis? Qlola by BRI menjadi inovasi terbaru yang ditujukan untuk nasabah korporasi dalam melakukan transaksi bisnis dan akses berbagai produk dan layanan BRI lainnya cukup dengan sekali log in (single sign on access).
-
Bagaimana QLola by BRI memudahkan transaksi? Platform ini ditujukan untuk memudahkan nasabah korporasi dalam melakukan transaksi bisnis dan akses ke berbagai produk dan layanan BRI lainnya hanya dengan satu kali log-in (Single Sign-On Access).
Untuk transaksi khusus pendidikan, persentasenya 0,6 persen. Untuk transaksi bahan bakar (di SPBU), persentasenya 0,4 persen. Sedangkan untuk transaksi yang bersifat bantuan sosial dan donasi gratis.
Sebagai informasi, transaksi on us adalah transaksi pada mesin milik bank yang sama, misalnya transaksi kartu debit Bank Mandiri di mesin ATM milik Bank Mandiri. Sementara transaksi off us adalah transaksi di mesin milik bank yang berbeda.
Meski sudah diresmikan hari ini, QRIS baru bisa serentak dan optimal digunakan pada 1 Januari 2020 mendatang. Dengan begitu, sistem pembayaran digital akan lebih lancar dan aman karena diawasi dari satu pintu.
Sumber: Liputan6
Reporter: Atikah Rahma
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejarah lahirnya QRIS sebagai sistem pembayaran elektronik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaQRIS sendiri menjadi alat yang merupakan revolusi dari QR code yang berasal dari berbagai PJSP.
Baca SelengkapnyaBI menetapkan biaya transaksi Merchant Discount Rate (MDR) layanan QRIS bagi pelaku usaha mikro sebesar 0,3 persen. Lantas, siapa yang diuntungkan?
Baca SelengkapnyaSukses di ASEAN, Bank Indonesia ingin QRIS bisa digunakan di dunia.
Baca SelengkapnyaHarapannya, pemakaian cashless QRIS bisa diterapkan di dua kota suci dan mempermudah digitalisasi keuangan jemaah haji dan umrah.
Baca SelengkapnyaSistem pembayaran dengan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) telah menjadi salah satu pilihan utama masyarakat dalam bertransaksi non tunai.
Baca SelengkapnyaBisnis waralaba kini makin banyak diminati dan jangkauannya hingga pelosok Indonesia dan mancanegara seperti Malaysia.
Baca SelengkapnyaTak hanya dari sisi pengguna saja, jumlah merchant yang menggunakan layanan QRIS untuk bertransaksi sudah mencapai 33,21 juta.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia terus mendorong akselerasi digitalisasi sistem pembayaran.
Baca SelengkapnyaIndra mengatakan, kunci dari lancarnya transaksi kedua model pembayaran itu salah satunya terletak pada fitur.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Perpamsi Arief Wisnu Cahyono menjelaskan, di lingkungan Perusahaan Air Minum, pelanggan sudah banyak yang memanfaatkan transaksi digital.
Baca SelengkapnyaPerry menuturkan transaksi uang elektronik (UE) meningkat 35,24 persen (yoy), sehingga mencapai Rp92,79 triliun.
Baca Selengkapnya