Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dirut Bulog: Impor Daging Kerbau 5.000 Ton dari India Terkendala Lockdown

Dirut Bulog: Impor Daging Kerbau 5.000 Ton dari India Terkendala Lockdown kerbau. shutterstock

Merdeka.com - Direktur Utama Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Budi Waseso mengatakan, impor daging kerbau dari India tersendat akibat adanya kebijakan pembatasan atau lockdown di India. Indonesia sebelumnya berencana mengimpor 5.000 ton daging dari India.

"Saat ini terkendala diberlakukannya kebijakan lockdown India diperkirakan sampai 3 Mei 2020," ujar Budi Waseso dalam rapat virtual dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Senin (20/4).

Sebagai badan usaha yang ditugaskan oleh negara, Bulog diberikan mandat untuk mengimpor sebanyak 100.000 ton daging kerbau. "Adapun untuk pengadaan daging kerbau Perum Bulog telah menerima surat persetujuan impor sebanyak 100.000 ton," jelasnya.

Selain daging kerbau beberapa komoditas lain yang saat ini dalam proses impor adalah raw sugar sebanyak 64.750 ton. Untuk gula, tahap pertama telah masuk sebanyak 29.750 ton pada awal April lalu oleh anak usaha Bulog, PT GMM.

"Dan saat ini proses pengolahan. Sudah dimulai tahap II 35.000 ton yang telah dilakukan tender dan diperkirakan akan tiba awal Mei," jelasnya.

Perusahaan pelat merah tersebut juga ditugaskan untuk mengimpor 50.000 ton gula kristal putih (GKP). Dari jumlah tersebut sebanyak 21.800 ton rencananya akan tiba akhir April mendatang.

"Impor gula kristal putih 50.000 ton yang telah dilakukan tender dengan rencana kedatangan 21.800 ton akhir April 2020," tandasnya.

Stok Pangan

Direktur Utama Perum Badan Urusan Logistik (Bulog), Budi Waseso melaporkan kondisi terkini stok pangan di tengah pandemi virus corona kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Dalam kesempatan tersebut, stok bawang merah dilaporkan hanya 0,20 ton atau tidak sampai 1 ton.

"Bawang merah 0,20 ton, bawang putih 29,69 ton, telur ayam 79,73 ton," ujar Budi Waseso dalam rapat virtual bersama DPR di Jakarta, Senin (20/4).

Budi Waseso juga melaporkan kondisi beberapa jenis pangan lainnya. Salah satunya adalah beras. Saat ini stok beras di gudang perusahaan pelat merah tersebut tergolong aman dengan capaian stok sekitar 1,4 juta ton beras.

"Dapat kami sampaikan bahwa posisi stok beras masih sangat mencukupi. Penyaluran kebutuhan pangan nasional yaitu sebesar 1,4 juta ton beras yang tersebar di seluruh Indonesia per tanggal 17 April 2020," jelasnya.

Sementara itu, posisi stok gula hingga 17 April 2020 sebesar 9,6 juta ton. Khusus untuk jenis komoditas pangan ini, Bulog masih akan terus melakukan pengadaan guna memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Selain bahan pangan tersebut, Bulog juga memiliki stok daging kerbau sebesar 97 ton, minyak goreng 1,1 juta kiloliter, tepung terigu sebanyak 643,92 ton," tandasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dapat Penugasan Impor Daging Kerbau, Dirut Bulog: Belum Ada Izin, Stok di Gudang Menipis
Dapat Penugasan Impor Daging Kerbau, Dirut Bulog: Belum Ada Izin, Stok di Gudang Menipis

Dirut Bulog, Bayu mengaku belum mendapatkan izin impor meski sudah mendapatkan perintah impor 100.000 ton daging kerbau dari India.

Baca Selengkapnya
Berkunjung ke India, Dirut Bulog Ingin Impor 500.000 Ton Beras
Berkunjung ke India, Dirut Bulog Ingin Impor 500.000 Ton Beras

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi tengah berkunjung ke India untuk menjajaki kerja sama impor beras.

Baca Selengkapnya
Beras Impor 500.000 Ton Masuk Indonesia Mulai Januari 2024, Asalnya dari Thailand dan Pakistan
Beras Impor 500.000 Ton Masuk Indonesia Mulai Januari 2024, Asalnya dari Thailand dan Pakistan

Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi memaparkan, proses importasi beras ini masih berasal dari negara-negara langganan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Satgas Polri Pelototi Distribusi Gula di Jawa Timur Cegah Penyelewengan Produsen
Satgas Polri Pelototi Distribusi Gula di Jawa Timur Cegah Penyelewengan Produsen

Musim penggilingan atau panen raya diperkirakan pertengahan bulan Mei sampai November 2024

Baca Selengkapnya
Dirut Bulog: Beras Impor 500.000 Ton Masuk Indonesia di Awal Tahun 2024
Dirut Bulog: Beras Impor 500.000 Ton Masuk Indonesia di Awal Tahun 2024

Bayu menyebut keputusan untuk mendatangkan impor beras pada 2024 nanti demi memenuhi kebutuhan saat bulan suci Ramadan maupun Lebaran.

Baca Selengkapnya
Bulog Pastikan Jaga Stok dan Rantai Pasokan Pangan
Bulog Pastikan Jaga Stok dan Rantai Pasokan Pangan

Hingga pertengahan Juni 2024 Bulog telah menyerap produk petani dalam negeri sebanyak hampir 700 ribu ton.

Baca Selengkapnya
Konsumsi Daging Sapi Melonjak 5 Kali Lipat saat Ramadan, Impor Jadi Solusi
Konsumsi Daging Sapi Melonjak 5 Kali Lipat saat Ramadan, Impor Jadi Solusi

Oleh karena itu, ID Food selalu melakukan impor daging guna mengatasi tingginya tingkat konsumsi pada periode tersebut.

Baca Selengkapnya
Hingga Pertengahan Tahun, Bulog Serap Beras Dalam Negeri 700 Ribu Ton
Hingga Pertengahan Tahun, Bulog Serap Beras Dalam Negeri 700 Ribu Ton

Bulog tengah fokus dalam upaya penyerapan gabah atau beras petani dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Stok Beras Bulog Capai 1,63 Juta Ton, Tertinggi dalam Empat Tahun Terakhir
Stok Beras Bulog Capai 1,63 Juta Ton, Tertinggi dalam Empat Tahun Terakhir

Pengadaan dari dalam negeri sebanyak kurang lebih 560.000 ton setara gabah per 2 Mei 2014. Angka serapan gabah ini setara 273.000 ton beras.

Baca Selengkapnya
Pakar Hukum Nilai KPK Bisa Turun Tangan soal 490.000 Ton Beras Impor Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok
Pakar Hukum Nilai KPK Bisa Turun Tangan soal 490.000 Ton Beras Impor Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok

Sebanyak 490.000 ton beras impor tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Baca Selengkapnya
KPK Siap Turun Tangan Dalami Soal Demurrage Beras Bulog Rp350 Miliar
KPK Siap Turun Tangan Dalami Soal Demurrage Beras Bulog Rp350 Miliar

Sebanyak 490.000 ton beras impor tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok, Bulog diwajibkan bayar denda hingga Rp350 M

Baca Selengkapnya
Bulog Pastikan Realisasi Impor Jagung 500 Ribu Ton Rampung Akhir 2023
Bulog Pastikan Realisasi Impor Jagung 500 Ribu Ton Rampung Akhir 2023

Impor jagung itu nantinya akan dibeli dari sejumlah negara, di antaranya Brazil, Argentina, dan Amerika Serikat (AS).

Baca Selengkapnya