Dirut KAI pengganti Jonan janjikan atasi kepadatan penumpang KRL
Merdeka.com - Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI), menjanjikan akan mengatasi kepadatan penumpang Kereta Rel Listrik yang melayani rute Jabodetabek. Bahkan, itu menjadi prioritas utama yang akan ditempuh sebagai langkah awal setelah dipercaya jadi direktur utama anyar.
"Bahwa itu nanti berjubel, akan diatasi. Sekarang ini sudah disediakan parkir di Bogor," ujarnya di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (29/10).
Perseroan berjanji secara berkala menambah armada baru untuk meningkatkan daya angkut KRL. "Tapi perlu diingat makin transport itu makin nyaman makin baik, masyarakat akan kesedot akan tetap bersiap ke situ."
-
Mengapa PT KAI meluncurkan kereta baru? KAI berharap, dengan kehadiran armada baru ini dapat memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman, asyik, dan modern.'Seiring dengan perubahan sarana di beberapa kereta api ini, diharapkan bisa memberikan perjalanan baru yang lebih nyaman dan menyenangkan,' tulis KAI dalam akun Instagram resmi @kai121_, dikutip Jumat (6/12).
-
Kapan KAI nambah kereta? PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta akan menambah sebanyak 8 KA yang beroperasi di bulan Juni 2024 untuk mengantisipasi lonjakan pelanggan selama masa liburan sekolah semester genap.
-
Apa yang baru dari PT KAI? Menjelang musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, PT Kereta Api Indonesia (KAI Persero) menghadirkan inovasi baru untuk para penumpang dengan menambah armada New Generation.
-
Kenapa KAI nambah kereta di bulan Juni? PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta akan menambah sebanyak 8 KA yang beroperasi di bulan Juni 2024 untuk mengantisipasi lonjakan pelanggan selama masa liburan sekolah semester genap.
-
Apa itu KPR Kilat BRI? Sebagai informasi, program KPR Kilat BRI adalah pembiayaan KPR BRI dengan jangka waktu pendek sampai dengan 5 tahun.
-
Bagaimana Kemenhub meningkatkan kualitas transportasi darat? Dengan tujuan menjadikan jalur darat sebagai akses utama bagi masyarakat, pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan layanan dan mengatasi berbagai tantangan, seperti kemacetan lalu lintas dan polusi. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam menciptakan sistem transportasi yang lebih baik untuk masa depan.
Meski ada penambahan kapasitas, Edi tidak menampik armada KRL akan terus penuh sesak saat jam-jam sibuk seperti berangkat dan pulang kerja. Alasannya, perbaikan layanan membuat masyarakat lebih memilih untuk memakai transportasi umum daripada kendaraan pribadi."Berapapun disediakan, masyarakat lebih senang ke situ," ungkapnya.
Dia berjanji, tidak akan mengabaikan aspek keselamatan penumpang. Keselamatan perjalanan, bagi KAI, merupakan prinsip wajib yang harus dijaga. "Pelayanan tidak boleh langgar asas keamanan itu perlu diperhatikan," katanya. (mdk/arr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
11 rangkaian KRL baru itu untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang KRL Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaSituasi yang buruk ini membuat banyak orang pesimis dan mengklaim kereta api tak akan bisa jadi moda transportasi yang lebih baik.
Baca SelengkapnyaTerlebih, volume penumpang KRL Jabodetabek ke depan akan terus bertambah hingga mencapai 362 juta orang pada 2025.
Baca SelengkapnyaPengadaan armada KRL baru sebagai upaya KCI Commuter untuk meningkatkan pelayanan bagi pengguna.
Baca SelengkapnyaKAI Commuter terus mengupayakan peningkatan layanan untuk 900-950 ribu lebih penumpang KRL Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaKAI Commuter bersiap menghadapi peningkatan jumlah penumpang pada acara Reuni 212 di Monas dengan menambah jumlah personel dan mengatur jadwal perjalanan.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin mengetahui tren penumpang dan penggunaan kereta cepat
Baca SelengkapnyaPada 1 Juli 2024, penumpang KRL Jabodetabek jumlahnya mencapai 1,5 juta.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi beberapa waktu lalu memanggil Bos KCIC dan sejumlah menteri untuk mengevaluasi kinerja Kereta Cepat Whoosh.
Baca Selengkapnya3 trainset KRL impor baru ini ditargetkan bisa beroperasi pada 2024-2025.
Baca SelengkapnyaSeluruh pembiayaannya dari pinjaman KAI Commuter, shareholder loan dari PT KAI dan bantuan dari Pemerintah melalui Penyertaan Modal Negara (PMN).
Baca SelengkapnyaAngka ini diperkirakan naik seperti sebelum pandemi covid-19.
Baca Selengkapnya