Disemprot Menteri Erick Karpet Bandara Soekarno-Hatta Jelek, AP II: Kritik Penting
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengkritik kualitas karpet di Bandara internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang, Banten.
"Kualitasnya jelek!, biasanya karpet ada dua kan?. Ada yang heavy dutty, ada yang memang buat sehari-hari," kata Menteri Erick dikutip dalam sebuah unggahan video di akun instagramnya @erickthohir.
PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II menanggapi kritik Menteri Erick. Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Agus Haryadi menyampaikan, kritik yang disampaikan oleh Menteri Erick bersifat konstruktif.
-
Kenapa kualitas udara Jakarta buruk? Belakangan ini, kualitas udara Jakarta jadi sorotan masyarakat. Kualitas udara di DKI Jakarta terpantau masuk kategori tidak sehat pada Senin (14/8/2023) pagi ini. Dilihat dari situs IQAir, indeks kualitas udara DKI Jakarta 153 AQI US.
-
Mengapa kualitas udara Jakarta memburuk? Memang, belakangan kualitas udara Jakarta jadi sorotan. Sebelumnya, Koalisi Inisiatif Bersihkan Udara Kota dan Semesta (Ibukota) juga mencatat dalam dua bulan terakhir kualitas udara di Jakarta memburuk.
-
Di mana kualitas udara Jakarta terpantau tidak sehat? Kualitas udara di DKI Jakarta terpantau masuk kategori tidak sehat pada Senin (14/8) pagi ini.
-
Dimana Bandara Kertajati berada? Mulai 29 Oktober mendatang seluruh penerbangan domestik dan internasional di Jawa Barat akan dipindahkan ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka secara penuh.
-
Siapa yang melakukan ramp check pesawat di Bandara Soekarno-Hatta? 'Hari ini secara khusus saya melalukan suatu koordinasi, lalu dilanjutkan ramp-chek pesawat Garuda dan juga Lion Air. Tadi apa yang kita rapatkan dan kita pastikan suatu checking agar berjalan baik,' kata Menhub Budi Karya di lokasi.
"Masukan, saran dan kritik sangat penting bagi kami agar standar fasilitas dan pelayanan di Bandara Soekarno-Hatta selalu terjaga," ujar Agus dalam pernyataannya, Jakarta, Rabu (16/2).
Dia memastikan, pengelola bandara akan menindaklanjuti masukan soal buruknya kualitas karpet dari Menteri Erick secara cepat. Hal ini untuk meningkatkan kualitas dan fasilitas layanan terhadap pengguna.
"Sebagai pengelola Bandara Soekarno-Hatta, kami berupaya menindaklanjuti seluruh masukan dan saran yang ada secara cepat. Sehingga Bandara Soekarno-Hatta dapat meningkatkan kualitas secara berkelanjutan, baik untuk pelayanan dan fasilitas di sisi udara (airside) kepada maskapai, maupun di sisi darat (landside) untuk penumpang pesawat serta pengunjung bandara," tandasnya.
Karpet Bandara Soekarno-Hatta Jelek
Sebelumnya, Menteri Erick menyayangkan keputusan PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II selaku pengelola Bandara Soetta. Menteri Erick menyebut, kualitas karpet yang berada di salah satu bandara tersibuk di Indonesia tersebut jelek.
Menurutnya, kendati kondisi keuangan perusahaan terganggu akibat anjloknya jumlah penumpang, penjagaan kualitas bandara tetap harus diperhatikan.
"Kalau ini sih parah. (Memang) lihat dulu keuangannya, kan airport lagi sepi. Tapi maksudnya, kualitas pemilihannya (karpet) bagaimana?" ucap dia.
Dalam unggahan tersebut, Menteri Erick menuliskan caption bahwa Bandara Soekarno-Hatta harus bisa memberikan tampilan dan layanan yang terbaik. Mengingat, bandara merupakan gerbang utama masuknya wisatawan mancanegara ke Indonesia.
"Sebagai gerbang masuk wisatawan, Bandara Soekarno-Hatta harus bisa memberikan wajah terbaik. Pelayanan juga harus ditingkatkan dan dijaga," tutupnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penilaian AirHelp dalam menentukan daftar bandara terburuk dunia mempertimbangkan berbagai faktor.
Baca SelengkapnyaAnggota DPR kritik pelayanan dan fasilitas buruk di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca SelengkapnyaPolitikus Gerindra itu mengeluhkan tidak adanya fasilitas garbarata, sehingga para petugas harus menyediakan payung saat hujan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan ada beberapa faktor yang menyebabkan polusi udara di Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaKementerian Perhubungan (Kemenhub) memberikan teguran keras kepada Maskapai Batik Air atas insiden padamnya lampu dan pendingin kabin
Baca SelengkapnyaKualitas Udara Jakarta Memburuk 2 Bulan Terakhir, Sempat di Urutan Pertama Terburuk Dunia
Baca SelengkapnyaRuang tunggu penumpang di bandara tersebut mengalami kerusakan di bagian atapnya saat dilanda hujan deras.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi tampil berbeda ketika meninjau kesiapan penyelenggaraan KTT ASEAN di JCC Senayan, pada Jumat (1/9) kemarin. Dia terlihat kembali memakai masker.
Baca SelengkapnyaSandiaga menyebut dokter kepresidenan menjelaskan salah satunya karena kualitas udara buruk.
Baca SelengkapnyaHasto PDIP menyindir kalau polusi udara di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi V DPR, Mulyadi mengeluhkan buruknya pelayanan Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta.
Baca SelengkapnyaAkibatnya jemaah dan petugas mencari-cari setelah mereka mereka mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
Baca Selengkapnya