Ditopang Investasi, Ekonomi RI 2021 Diproyeksi Tumbuh 4,43 Persen
Merdeka.com - Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi memperkirakan, ekonomi tahun ini tumbuh di 4,43 persen. Pertumbuhan ekonomi ini lebih tinggi dibandingkan 2020 yang diperkirakan minus 1,77 persen.
“Ekonomi kami perkirakan pulih tahun ini, dengan pertumbuhan 4,43 persen,” ujar Darmawan dalam Mandiri Investment Forum secara virtual, Rabu (3/2).
Dia melanjutkan, perekonomian akan didorong oleh investasi. Laju investasi di dalam negeri diperkirakan tumbuh 4 persen tahun ini dibandingkan dengan tahun lalu. “Pertumbuhan akan didorong oleh laju investasi,” katanya.
-
Mengapa laba Bank Mandiri naik di tahun 2023? Kunci kesuksesan Bank Mandiri ini tak lepas dari strategi bisnis yang konsisten untuk fokus pada pertumbuhan bisnis berbasis ekosistem serta didukung dengan strategi digitalisasi.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Kenapa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023 lebih tinggi? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,“ terang Edy.
-
Kapan PMI Manufaktur Indonesia berada di level tertinggi? Data Purchasing Manager's Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang dirilis oleh S&P Global untuk bulan Maret 2024 menunjukkan bahwa PMI Manufaktur Indonesia berada di level 54,2.
-
Bagaimana pertumbuhan kredit BRI di tahun 2024? Hingga akhir Maret 2024 tercatat BRI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp1.308,65 triliun atau tumbuh double digit sebesar 10,89% year on year.
Pertumbuhan investasi akan berasal dari berbagai sektor. Mulai dari surat berharga negara (SBN), pasar modal, hingga investasi langsung (direct investment).
Adapun terdapat lima sektor yang menjadi sumber pertumbuhan investasi di Indonesia tahun ini. Yaitu sektor infrastruktur, kesehatan, pendidikan, komunikasi, dan manufaktur.
BI Proyeksi Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,8 Persen Tahun ini
Deputi Gubernur Bank Indonesia, Destry Damayanti menilai, perekonomian Indonesia tahun ini lebih baik dibanding 2020. Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi nasional tahun ini akan tumbuh dikisaran 4,8 persen hingga 5,8 persen.
"Melihat praktik ekonomi saat ini kami memperkirakan 2021 ini ekonomi kita akan membaik dengan pertumbuhan 4,8 persen sampai 5,8 persen," kata Destry dalam Forum Diskusi Salemba bertajuk: Outlook Perekonomian Indonesia 2021, Jakarta, Sabtu (30/1).
Terkait inflasi, Destry menyebut selama tahun 2020 tetap terjaga rendah di angka 1,68 persen. Meski begitu, Bank Indonesia optimis inflasi akan tetap terjaga dengan arah atas di kisaran 3 persen plus minus 1 persen m
"Inflasi kita ini rendah sekali sekitar 1,68 persen di 2020, kita optimis akan tetap terjaga di 3 plus minus 1 persen dengan arah ke atas," kata dia.
Pertumbuhan ekspor juga memberikan dampak positif kepada perekonomian nasional. Kinerja ekspor ini memberikan keseimbangan pada tahun 2020 lalu. Selain, itu terkait terkait current defisit diperkirakan terjadi peningkatan terbatas di tahun 2021 menjadi -1 persen sampai -2 persen.
"Current account kita ada di sekitar -0,5 persen, dan diperkirakan ada peningkatan terbatas dengan current account defisit minus 1 sampai minus 2 persen," kata dia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Jokowi, pertumbuhan ekonomi Indonesia banyak dikontribusikan oleh belanja konsumsi masyarakat hingga masuknya investasi.
Baca SelengkapnyaGubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo optimis perkembangan terkini menunjukkan kegiatan ekonomi pada kuartal II 2024 tetap terjaga dengan baik.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi kuartal II-2024 diramal tumbuh 5,11 persen.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap positif meski perekonomian dunia melambat.
Baca SelengkapnyaPerry Warjiyo mengungkapkan, kinerja ekonomi Indonesia yang tetap kuat di tengah ketidakpastian global didukung oleh bauran kebijakan BI dan pemerintah.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2023 diprediksi capai 5,1 persen, didukung oleh peningkatan konsumsi rumah tangga dan investasi.
Baca SelengkapnyaPenyaluran kredit tersebut turut mendorong perolehan aset Bank Mandiri yang menembus Rp2.258 triliun secara konsolidasi di akhir Juni 2024.
Baca SelengkapnyaSelain itu, pertumbuhan ekonomi ditopang oleh konsumsi rumah tangga dan investasi.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi cukup impresif, yakni 5,11 persen di kuartal I-2024
Baca SelengkapnyaBI memperkirakan pertumbuhan ekonomi global tahun 2023 tetap sebesar 2,7 persen (yoy), yang disertai dengan pergeseran sumber pertumbuhan.
Baca SelengkapnyaDia bilang proyeksi ekonomi tumbuh hingga 5,5 persen ditopang oleh sektor investasi yang terus tumbuh. Khususnya investasi bangunan.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia komitmen menjaga inflasi sekaligus stabilitas dari nilai tukar rupiah.
Baca Selengkapnya