DJP akui Gayus Tambunan beri pandangan buruk soal pajak pada rakyat

Merdeka.com - Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak Kementerian keuangan terus melakukan sosialisasi pajak ke semua kalangan masyarakat. Hal ini dilakukan guna mendorong kesadaran masyarakat untuk patuh pajak.

Direktur Penyuluhan, Pelayanan dan Hubungan Masyarakat Ditjen Pajak Hestu Yoga Saksama menceritakan, saat dirinya melakukan sosialisasi pajak di sebuah Universitas, dirinya sempat dibuat kaget dengan jawaban mahasiswa yang ditanya perihal pengertian pajak.

‎

"Saya tanya mahasiswa di seminar itu, apa itu pajak? Mereka jawab Gayus Tambunan (Penggelap pajak). Nah ini yang kita akui bahwa sampai sekarang masih ada persepsi negatif terkait pajak," ujarnya di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (15/11).

Tidak hanya itu, ‎bahkan ketika dirinya mencoba memberi penjelasan kepada mahasiswa tentang pajak, mereka malah menyerang balik. Hal ini tidak terlepas karena kurangnya sosialisasi pajak yang dilakukan pihaknya.

"Tapi ketika saya coba jelaskan pajak untuk ini, untuk itu, terus mereka jawab yang di pakai Gayus berapa dan untuk apa," kata dia.

Kendati demikian, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi kepada kalangan pelajar agar kedepannya ketika mereka memiliki penghasilan dapat patuh terhadap ketentuan pajak di Tanah Air.‎ "Jadi kita menyiapkan program edukasi nilai-nilai kesadaran pajak kepada generasi muda melalui pendidikan," pungkasnya.