Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

DPR: Banyak pencurian ikan bikin nelayan Indonesia miskin

DPR: Banyak pencurian ikan bikin nelayan Indonesia miskin Kapal asing direkam pesawat TNI AU. ©handout/Dispenau

Merdeka.com - Indonesia merupakan negara Kepulauan dengan luas wilayah perairan mencapai 6,32 juta kilometer persegi atau 76,79 persen dari luas wilayah Nusantara. Nelayan dan pembudidaya ikan skala kecil merupakan kontributor terbesar produksi perikanan.

Namun, kemiskinan masih menjadi topik yang belum terselesaikan hingga negara ini disebut sebagai Poros Maritim Dunia. Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini menilai, persoalan di sektor pertanian dan perikanan selalu muncul dan perlu segera direspon oleh semua pihak, termasuk anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

"Masalah yang muncul harus direspon oleh wakil rakyat. Apa yang muncul dipublik tidak reaktif tapi responsif. Kita mau mewujudkan kedaulatan pangan. Kita dengar banyak impor tapi kata Mendag (Thomas Lembong) cukup, kita impor beras tapi kata Mentan (Amran Sulaiman) cukup," ujar Jazuli dalam Focus Group Discussion (FGD) FPKS DPR RI 'Mewujudkan Kesejahteraan dalam RUU Perlindungan dan Pemberdayaan Nelayan, Pembudidaya Ikan, dan Petambak Garam' di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (17/2).

Untuk itu, kata dia, perlu keberpihakan yang jelas untuk bisa meningkatkan taraf hidup petani dan nelayan yang mayoritas berada di bawah garis kemiskinan.

"Kita ingin petani yang jumlahnya banyak ini harus ada keberpihakan yang jelas, begitu juga dengan nelayan, sekarang nasib nelayan menyedihkan, 70 persennya miskin, padahal laut kita 6,3 juta kilometer persegi. Padahal, mereka bisa dicukupi oleh laut kita, tapi mereka hidup miskin," kata Jazuli.

Selain kendala cuaca yang menghalangi nelayan untuk mencari ikan, maraknya pencurian ikan oleh kapal-kapal asing dengan teknologi yang lebih modern juga dinilai berkontribusi terhadap tingginya angka kemiskinan nelayan.

"Ikan kita banyak dicuri asing, sebagai wakil rakyat kita harus memperjuangkan nasib mereka meski mereka tidak pernah datang (ke DPR)," pungkas dia.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pesan Nelayan untuk Presiden Prabowo: Kemiskinan Ekstrem Masih Ada di Daerah Pesisir
Pesan Nelayan untuk Presiden Prabowo: Kemiskinan Ekstrem Masih Ada di Daerah Pesisir

Ia melihat hingga kini masih banyak nelayan yang miskin bahkan mengalami kemiskinan ekstrem, utamanya di daerah pesisir.

Baca Selengkapnya
Negara Rugi Rp3,4 Triliun Akibat Penangkapan Ikan Ilegal dan Penyelundupan Ekspor Benih Lobster
Negara Rugi Rp3,4 Triliun Akibat Penangkapan Ikan Ilegal dan Penyelundupan Ekspor Benih Lobster

Pung menyebut kerugian akibat pencurian ikan atau illegal fishing mencapai Rp3,2 triliun.

Baca Selengkapnya
DPR Desak Agar Gaji Nelayan Rp7,5 Juta Per Bulan di Era Prabowo-Gibran
DPR Desak Agar Gaji Nelayan Rp7,5 Juta Per Bulan di Era Prabowo-Gibran

Kementerian seharusnya bisa memastikan ketersediaan BBM dan alat tangkap yang baik bagi nelayan.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Fokus ke Hal Ini Demi Putus Rantai Perbudakan Nelayan
Pemerintah Fokus ke Hal Ini Demi Putus Rantai Perbudakan Nelayan

Para nelayan diiming-iming gaji besar dibandingkan fokus terhadap keterampilan melaut.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Sampah yang Semakin Mengkhawatirkan Kehidupan Nelayan di Pesisir dan Laut Jakarta
FOTO: Potret Sampah yang Semakin Mengkhawatirkan Kehidupan Nelayan di Pesisir dan Laut Jakarta

Kurangnya penanganan sampah secara maksimal, ditambah dengan pencemaran limbah yang membuat air laut semakin hitam telah merugikan para nelayan.

Baca Selengkapnya
Anggota DPR Beberkan Masalah Serius Sumber Daya Laut Indonesia
Anggota DPR Beberkan Masalah Serius Sumber Daya Laut Indonesia

Luluk menyampaikan Indonesia berperan penting mendorong keberlanjutan ekonomi laut dan ketahanan pangan global.

Baca Selengkapnya
Populasi di Dunia Kian Bertambah, Ancaman Krisis Pangan Semakin Nyata
Populasi di Dunia Kian Bertambah, Ancaman Krisis Pangan Semakin Nyata

Krisis pangan di dunia menjadi isi utama seiring bertambahnya populasi manusia.

Baca Selengkapnya
Nelayan di Tarakan Bersyukur Dapat Perlindungan Sosial
Nelayan di Tarakan Bersyukur Dapat Perlindungan Sosial

Menjadi nelayan merupakan sebuah profesi yang memiliki resiko., tidak jarang harus berjumpa dengan badai di tengah laut.

Baca Selengkapnya
Sebagai Negara Maritim, Minat Orang Indonesia Makan Ikan Terendah di Asia
Sebagai Negara Maritim, Minat Orang Indonesia Makan Ikan Terendah di Asia

Produk-produk ini mengandung minimal 30 persen kandungan ikan, menawarkan variasi menu yang tidak hanya memenuhi selera lokal tetapi juga internasional.

Baca Selengkapnya
8 Permasalahan Lingkungan di Indonesia yang Sering Dijumpai
8 Permasalahan Lingkungan di Indonesia yang Sering Dijumpai

Merdeka.com mengulas 8 permasalahan lingkungan yang signifikan di Indonesia dan dampaknya terhadap keberlanjutan lingkungan dan kehidupan manusia.

Baca Selengkapnya
Sektor Perikanan Bisa Sumbang Pendapatan Rp41,62 Triliun, Begini Skemanya
Sektor Perikanan Bisa Sumbang Pendapatan Rp41,62 Triliun, Begini Skemanya

Pemerintah harus bisa melakukan revitalisasi seluruh pelabuhan perikanan.

Baca Selengkapnya
Menteri KKP Sebut Pelaku Maling Ikan Punya Rumah di Pantai Indah Kapuk
Menteri KKP Sebut Pelaku Maling Ikan Punya Rumah di Pantai Indah Kapuk

Pelaku ilegal fishing itu bahkan mengakali perizinan dengan mengajukan izin ke pemerintah daerah.

Baca Selengkapnya