DPR: Proyek kereta cepat jadi mainan baru Jokowi seperti Esemka
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menilai sektor Perkeretaapian Indonesia alami jatuh bangun akhir-akhir ini. Menurut dia, perbaikan di sektor perkeretaapian lebih mendesak ketimbang membangun megaproyek kereta api cepat Jakarta-Bandung.
"Dalam tahun ini hampir tiap bulan, kadang-kadang tiap minggu, kereta api kita terguling, jatuh, saling tabrak atau menabrak bus dan sarana transportasi lain. Bukankah ini adalah masalah perhubungan yang lebih penting diurai dan diselesaikan?" kata Fahri di Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (2/2).
Fahri melihat, ground breaking proyek berbiaya mahal secara ekonomi dan sosial, serta merusak lahan dan ancaman bahaya longsor seolah-olah tidak masalah asal Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah tertulis dalam lembaran sejarah sebagai presiden pertama yang meletakkan batu pertama high speed train (HST) dalam sejarah pembangunan bangsa.
-
Siapa yang mencoba kereta cepat Jakarta Bandung bersama Presiden Jokowi? Rabu (13/9) hari ini Raffi Ahmad berkesempatan mencobanya bersama Presiden Jokowi.
-
Kenapa kereta api lebih prioritas? Ternyata yang benar adalah, kendaraan damkar yang harus mengalah dan mendahulukan laju kereta api meski terjadi kondisi kebakaran yang darurat. Ini tertuang dalam Undang-Undang nomor 2 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan jalan.
-
Siapa yang memproduksi Kereta Cepat Jakarta Bandung? Adapun kereta yang digunakan adalah produksi dari China, yakni CR400AF.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI mengatasi kemacetan Jakarta? Pemprov DKI juga bakal memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). Menurut Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo, pihaknya sedang memproses kerja sama dengan Google Inc.
-
Apa yang di puji Prabowo dari kereta cepat? Prabowo pun memuji Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang sangat nyaman dan modern. 'Iya pertama kali saya naik luar biasa. Sangat nyaman, membanggakan sebagai anak bangsa,' kata Prabowo di Stasiun KCIC Halim Jakarta Timur, Selasa (19/9/2023).
-
Mengapa PT KAI memodifikasi kereta ekonomi Jayabaya? 'Salah satunya adalah melalui modifikasi kereta ekonomi new generation ini, sebagai komitmen KAI untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan selama dalam perjalanan,' tulis @KAI121.
"Jangan sampai kita jadi menduga-duga bahwa high speed train is 'Jokowi's new toy'," tegas Fahri.
Proyek ini seolah-seolah mengingatkan suksesnya mobil buatan SMK Solo yang dinamakan Esemka yang digadang-gadang jadi mobil nasional. Mobil ini jadi primadona Jokowi saat masih menjabat sebagai Walikota Solo.
Jokowi rela untuk mengendarai mobil Esemka ke Jakarta untuk memperjuangkan menjadi mobil nasional. Namun, saat ini Esemka tak lagi terdengar kabarnya bak hilang ditelan bumi.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Arahan itu diberikan saat Jokowi menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dari Stasiun Halim ke Stasiun Tegalluar.
Baca SelengkapnyaWantimpres akan membersamai Presiden Jokowi untuk memastikan langkah-langkah terobosan seperti ini.
Baca SelengkapnyaJokowi menginginkan kesuksesan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung terulang di proyek pembangunan IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaKereta Cepat Jakarta-Bandung ini telah resmi beroperasi pada 2 Oktober 2023, dan saat ini Kereta Cepat Whoosh sudah bisa dinikmati masyarakat umum.
Baca Selengkapnyajika Kereta Cepat Jakarta Surabaya dibangun, rutenya akan melewati KCJB terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menegaskan agar pemerintah tidak alergi terhadap berbagai macam kritik
Baca SelengkapnyaDwiyana melanjutkan, hingga saat ini juga belum ada tahap studi kelayakan.
Baca SelengkapnyaStudi Kelayakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Tak Bisa Rampung Tahun Ini, Jadi PR Kabinet Prabowo-Gibran?
Baca Selengkapnya"Ini untuk Jawa bagian Selatan. Kalau Jawa utara kan sudah jalan tol. Buat menumbuhkan titik-titik ekonomi baru."
Baca SelengkapnyaProyek kereta cepat sampai Surabaya dimungkinkan baru terealisasi pada periode pemerintahan berikutnya.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menyatakan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung, MRT dan sejumlah moda transportasi lain akan disubsidi pemerintah.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin masyarakat bisa memilih transportasi sesuai keinginan masing-masing.
Baca Selengkapnya