DPR: Selamatkan Merpati, Dahlan jangan tebar pesona
Merdeka.com - DPR meminta PT. Merpati Nusantara Airlines (MNA) tetap dipertahankan agar tidak bangkrut, walaupun karena terlilit hutang sekitar Rp 7 Triliun. Sebab, perusahaan maskapai penerbangan pelat merah ini memiliki sejarah dan misi penting.
"(Merpati) harus dipertahankan. Karena Merpati punya sejarah dan misi penting. Jangan dibiarkan bangkrut," ujar anggota komisi VI DPR, Hendrawan Supratikno kepada merdeka.com, Kamis (26/12).
Untuk itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan wajib bertindak cepat dalam menyelesaikan perusahaan pelat merah tersebut. Hal yang dapat dilakukan oleh Dahlan yakni restrukturisasi utang dengan menggunakan kreditor utama, seperti Bank Mandiri, Garuda Indonesia, Angkasa Pura dan Pertamina berubah menjadi pemegang saham.
-
Dimana pesawat Merpati dibajak? Saat berada di atas langit Pekalongan, sang pembajak ini memaksa untuk masuk ke ruang kemudi setelah berhasil mengancam sang kapten yaitu Soleh Sukarnapradja.
-
Apa yang DPR sesalkan? 'Yang saya sesalkan juga soal minimnya pengawasan orang tua.'
-
Siapa yang membajak pesawat Merpati? Pembajak yang diketahui mantan Korps Komando Angkatan Laut itu mengancam akan meledakkan pesawat dengan dua granat dan satu tas mesiu.
-
DPR ingin lakukan apa untuk mengembalikan kerugian negara? 'Pengembalian kerugian negara dari kasus korupsi yang ditangani lembaga penegak hukum meliputi Kejaksaan, Polri, dan KPK, masih jauh lebih kecil dibanding nilai korupsinya. Makanya, perlu ada terobosan dalam pendekatan penanganan korupsi. Dari primum remedium, menjadi ultimum remedium, yaitu hukum pidana sebagai jalan terakhir,' ujar Sahroni dalam paparannya (16/3).
-
Kapan pembajakan pesawat Merpati terjadi? Drama pembajakan pesawat pertama di Indonesia menimpa salah satu maskapai bernama Merpati dengan nomor penerbangan MZ 171 pada tahun 1972 silam.
-
Siapa yang memimpin pelepasan merpati? Dalam prosesi tradisi ini, pengantin pria dan wanita bersama-sama memegang burung merpati dan melepasnya setelah didoakan oleh pak Lebe atau tokoh yang memandu pernikahan.
Kedua, Dahlan dapat melakukan revitalisasi bisnis dengan pengadaan pesawat baru melalui leasing dan penguasaan jalur-jalur di wilayah timur.
Sejauh ini, Hendrawan menilai Menteri BUMN terlalu banyak pencitraan ke masyarakat dibanding menyelamatkan aset perusahaan pelat merah strategis. Dia pun menyindir kolom opini Dahlan di media massa, 'Manufacturing Hope', tak sejalan dengan capaian konkretnya sebagai pejabat.
"Menteri BUMN harus bertindak cepat. Jangan tebar pesona melulu. Banyak yang harus dikerjakan agar manufacturing hopenya tidak berubah jadi manufacturing hopeless," jelasnya.
Untuk diketahui, dalam melakukan penyelamatan PT. MNA, Dahlan melakukan restrukturisasi utang. Direktur Utama (Dirut) PT. Merpati Nusantara Airlines, Asep Eka Nugraha saat ini menunggu jadwal dari menteri koordinator perekonomian untuk melakukan diskusi mengenai business plan untuk restrukturisasi utang. Sebab, berdasarkan perjanjian setelah satu bulan akan ada tindak lanjut.
"Kita nunggu jadwal untuk pemaparan di kemenko, kan sesuai dengan yang sudah dijanjikan kementerian perekonomian. Bahwa akan ada pertemuan lanjutan setelah satu bulan yang lalu maka Kita sedang menunggu jadwal dari kemenko untuk pembahasan bisnis plan tersebut," ujar Asep di Kantor Merpati, Jakarta, Selasa (24/12).
Menurutnya, Perusahaan Pengelola Aset (PPA) sudah menyetujui Business Plan yang dibuat. Dan saat ini, Asep akan membahas business plan di Kementerian BUMN.
"PPA sudah mendiskusikan itu saat ini saya akan kementerian BUMN untuk mendiskusikan masalah business plan-nya," jelasnya.
Dalam bussines plan tersebut, Asep mengaku butuh permodalan dan pengembangan pola bisnis anyar. Sebab, dalam restrukturisasi terdapat lima hal yakni pemangkasan rute, biaya, sumber daya manusia, sampai dengan visi baru rencana bisnis maskapai spesialis penerbangan perintis itu. (mdk/ard)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rieke merasa masalah korupsi dana pensiun TNI dari Asabri membuatnya masih gusar.
Baca SelengkapnyaPT Timah tengah menjadi sorotan usai Kejaksaan Agung membongkar dugaan korupsi rugikan negara Rp271 triliun
Baca SelengkapnyaHal itu diprediksi dari rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin menanggapi keluhan Arteria terkait OTT yang dilakukan Kejati Bali
Baca Selengkapnya"Bapak stres tak punya tenaga datang ke sini," kata anggota Komisi VI DPR Darmadi Durianto.
Baca SelengkapnyaAlasan DPR RI mendukung langkah Bank Tabungan Negara (BTN) membatalkan akuisisi Bank Muamalat Indonesia.
Baca Selengkapnya"Enggak ada guna, laporannya lecehkan kita seolah-olah tak ada persoalan," tegas Anggota Komisi VI DPR, Deddy Sitorus.
Baca SelengkapnyaAgar tindakan segelintir oknum tidak merusak citra Mabes TNI.
Baca SelengkapnyaMenko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan Rapat dengan Banggar DPR, Rabu (5/6).
Baca SelengkapnyaKetua DPR RI Puan Maharani meminta Presiden Jokowi mengevaluasi Menkominfo Budi Arie Setiadi imbas peretasan PDN
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi VI DPR Herman Khaeoron menanggapi masukan masyarakat terkait iuran Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera)
Baca SelengkapnyaDidapati dana Rp10 miliar hanya Rp2 miliar yang dibelanjakan untuk manfaat rakyat.
Baca Selengkapnya