DPR usul pemerintah Jokowi bangun smelter buat Freeport

Merdeka.com - UU Nomor 9 tahun 2014 yang mengamanatkan perusahaan tambang untuk membangun pabrik pengolahan atau smelter, belum sepenuhnya dijalankan. Salah satunya PT Freeport Indonesia yang hingga saat ini belum juga memenuhi kewajiban itu.

Dari kondisi itu, DPR mengusulkan pemerintah menyediakan smelter untuk perusahaan tambang. Pembangunan smelter dinilai sangat memungkinkan dilakukan pemerintah dan dinilai bakal menguntungkan negara.

"Kenapa kita tidak minta BUMN kita investasi sendiri bangun smelter. Misalnya PT Antam. Kalau feasible kenapa kita tidak bangun saja?" ucap Hari dalam rapat bersama rombongan Ditjen Minerba Kementerian ESDM di DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (15/1).

Pemerintah diminta untuk mengkaji kemungkinan membangun smelter di Papua agar bisa dimanfaatkan oleh perusahaan tambang emas terbesar dunia, Freeport Indonesia.

"Nanti kita bisa jual saham ke publik. Silakan kaji studi kelayakan. Misalnya untuk Freeport kita bangun smelter di Papua," katanya.

Dalam pandangannya, usulan ini layak dipertimbangkan karena pemerintahan Jokowi-JK fokus membangun infrastruktur. Sedangkan smelter termasuk salah satu bentuk infrastruktur pertambangan.

"Kita masuk ke pertambangan. Sudahlah, kita saja yang bangun. Tidak salah juga nanti anggota DPR juga ikut investasi," tutupnya.