Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Driver Ojek Online Pasrah, Tanpa PSBB Saja Hidup Sudah Susah

Driver Ojek Online Pasrah, Tanpa PSBB Saja Hidup Sudah Susah Ojek Online di Jakarta. ©2020 Liputan6.com/Angga Yuniar

Merdeka.com - Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 akan diberlakukan di Jakarta mulai Jumat (10/4). Salah satu yang dilarang ialah jasa transportasi ojek online (ojol) untuk mengangkut penumpang kecuali barang.

Adanya aturan tersebut membuat sejumlah pengemudi ojek online, laksana disambar petir di siang bolong. Seperti Dedi yang biasa mencari orderan penumpang di Jakarta Selatan mengatakan bahwa pendapatannya berkurang drastis hingga 90 persen, setelah warga Jakarta mengurangi aktivitas di luar rumah untuk terhindar dari penularan covid-19.

"Ya sebelum apa itu (PSBB). Orderan sudah sepi, sebelum ada covid-19 sehari bisa 20 orderan sekarang paling tiga orderan," kata Dedi melalui sambungan telepon pada Rabu (8/4).

Orang lain juga bertanya?

Sedangkan diakuinya sejumlah kebutuhan rumah tangga, khususnya yang berkaitan dengan pangan harus tetap terpenuhi, di tengah tekanan ekonomi yang berat.

Dedi kemudian menyiasati dengan melakukan sejumlah penghematan untuk menekan pengeluaran rumah tangga, seperti membatasi pembelian sembako hingga memanfaatkan bantuan makan gratis di sejumlah wilayah ibu kota.

"Kita sampai segitunya, karena pendapatan harian ojol tidak cukup," keluhnya.

Pada dasarnya, dia mengaku setuju mendukung pelaksanaan PSBB di Jakarta, demi kesehatan pengguna maupun pengemudi ojol. Oleh karenanya, pemerintah segera diharapkan menyalurkan bantuan sosial bagi masyarakat bawah, untuk meringankan beban ekonomi akibat wabah corona.

Dirinya juga meminta pihak aplikator memberikan bantuan insentif berupa pemberian uang tunai ataupun peningkatan bagi hasil kepada ojol oleh aplikator selaku mitra bisnis.

Ojek Online Minta 4 Hal ke Pemerintah dan Aplikator

Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) mendukung pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk mengurangi dampak pandemi virus corona atau Covid-19. Namun, Ketua Presidium Nasional Garda Igun Wicaksono, mengatakan pemerintah maupun aplikator bisa memberikan bantuan pada pengemudi ojek online.

Pertama, Bantuan Langsung Tunai bagi ojol. Sebab, saat ini makin sulit ojol mendapat order layanan penumpang, semenjak awal penerapan kegiatan masyarakat dibatasi dan dirumahkan.

"Terlebih dilaksanakan penerapan PSBB sehingga penghasilan kami yang turut melayani masyarakat makin turun drastis karena penghasilan kami sebagian besar akan turun, angkutan penumpang memiliki komposisi 70 persen dari total penghasilan kami sehari-hari, walaupun ada sedikit kenaikan di layanan pesan antar makanan namun naiknya tidak signifikan, berkisar 10-20 persen," kata Igun dalam keterangan yang diterima liputan6.com, Rabu (8/4).

Kedua, pemerintah khususnya Otoritas Jasa Keuangan (OJK) agar melakukan penerapan relaksasi kredit kendaraan bermotor dengan menyeluruh, tanpa ada nilai kredit yang ditagihkan kepada seluruh debitur sepeda motor, tanpa syarat selama masa pandemi Covid-19 ini.

"Karena sudah sangat sulitnya mendapatkan penghasilan, untuk memenuhi kebutuhan pokok saja sudah sangat sulit, apalagi harus ada membayar angsuran kredit sepeda motor, sudah tidak mungkin untuk dilakukan lagi untuk saat ini," ujarnya.

Ketiga, aplikator perkecil potongan untuk mitra ojol. Igun mengatakan dari asosiasi Garda, atas dasar terus menurunnya penghasilan ojol maka disampaikan kepada aplikator, agar memangkas atau memperkecil potongan penghasilan mitra ojolnya maksimal 10 persen saja.

"Kalau perlu sementara tanpa ada potongan pendapatan dari aplikator selama masa pandemi Covid-19, karena saat ini pendapatan kami masih dipotong 20 persen oleh pihak aplikator," ungkapnya.

Keempat, pihaknya juga minta kepada pihak aplikator untuk fokus lakukan promosi layanan order pesan antar makanan dan barang kepada para pelanggan pengguna jasa ojek online.

Menurut Igun, aplikator juga berkepentingan agar permintaan order pesan layan antar makanan maupun pengiriman barang dapat meningkat. Di mana, layanan tersebut sebagai dua sumber penghasilan utama mitra ojol selama masa pandemi Covid-19.

"Selain kepada pemerintah dan aplikator, kami asosiasi juga sudah komunikasi dengan MPR/DPR yang langsung direspon oleh Ketua MPR, Bambang Soesatyo, Pimpinan MPR memberikan bantuan langsung berupa pembagian pulsa bagi jutaan pengemudi ojek online di seluruh Indonesia yang distribusinya melalui operator telekomunikasi dan aplikator," tutupnya.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polusi Udara di Jakarta Tinggi, Driver Ojol Banyak yang Batuk dan Sesak Napas
Polusi Udara di Jakarta Tinggi, Driver Ojol Banyak yang Batuk dan Sesak Napas

Driver ojek online berharap pemerintah melakukan langkah penanggulangan konkret terkait polusi udara yang sudah bertahan dalam kurun satu pekan lebih ini.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diimbau Hindari Tiga Lokasi Demo Ojek Online
Masyarakat Diimbau Hindari Tiga Lokasi Demo Ojek Online

Pengguna ojek onlineĀ (ojol) untuk menghindari kawasan sekitar Medan Merdeka Jakarta Pusat terkait aksiĀ  ojol.

Baca Selengkapnya
FOTO: Jeritan Ojek Online Curhat Tarifnya Dipotong 30 Persen Saat Demo Besar-Besaran Dekat Monas
FOTO: Jeritan Ojek Online Curhat Tarifnya Dipotong 30 Persen Saat Demo Besar-Besaran Dekat Monas

Ribuan pengemudi ojol menyampaikan uneg-uneg mereka soal kebijakan yang diberlakukan oleh pihak aplikator.

Baca Selengkapnya
Oknum Mitra yang Larang Pengemudi Ojol Angkut Penumpang saat Demo Bakal Disanksi Tegas Gojek
Oknum Mitra yang Larang Pengemudi Ojol Angkut Penumpang saat Demo Bakal Disanksi Tegas Gojek

Pihaknya mengaku tak segan untuk menindak secara tegas terhadap oknum-oknum yang dianggap merugikan pengguna maupun mitra pengemudi.

Baca Selengkapnya
Menteri Perhubungan Setuju Ojek Online Diatur UU, Tarif akan Ditetapkan Pemerintah?
Menteri Perhubungan Setuju Ojek Online Diatur UU, Tarif akan Ditetapkan Pemerintah?

Menurut Menhub Budi, perlu ada ketentuan dalam UU mengenai perlindungan dan kesejahteraan para pengemudi ojol.

Baca Selengkapnya
Jerit Ojek Online: Mulai Perkara Suspend Hingga Tingginya Potongan
Jerit Ojek Online: Mulai Perkara Suspend Hingga Tingginya Potongan

Aspirasi disampaikan saat demontrasi di Patung Kuda, Arjuna Wiwaha Jakarta Pusat pada Kamis (29/8).

Baca Selengkapnya
Kesal Perempuan Pengemudi Ojol, Batalkan Pesanan Antar Barang 20 Kg Lalu Akun Disuspend
Kesal Perempuan Pengemudi Ojol, Batalkan Pesanan Antar Barang 20 Kg Lalu Akun Disuspend

Salah satunya terkait sistem skorsing atau suspend. Seperti yang diungkapkan Melva Maria (54) seorang perempuan pengemudi ojek online.

Baca Selengkapnya
Peserta Demo Razia Ojek Online yang Masih Beroperasi di Kawasan Medan Merdeka Barat
Peserta Demo Razia Ojek Online yang Masih Beroperasi di Kawasan Medan Merdeka Barat

Dari hasil sweeping beberapa pengemudi melintas di Medan Merdeka Barat langsung diarahkan untuk ikut bergabung.

Baca Selengkapnya
Dampak Negatif Ojol Diatur UU Sesuai Permintaan Driver: Tak Ada Fleksibilitas Waktu & Terjebak Pekerjaan Kualitas Rendah
Dampak Negatif Ojol Diatur UU Sesuai Permintaan Driver: Tak Ada Fleksibilitas Waktu & Terjebak Pekerjaan Kualitas Rendah

Sebab, ojol yang merupakan bagian dari pekerja tidak tetap atauĀ gigĀ sangat menitikberatkan pada fleksibilitas waktu dalam bekerja.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Batasi Penyaluran Pertalite, Driver Ojol: Antrean SPBU Makin Panjang
Pemerintah Bakal Batasi Penyaluran Pertalite, Driver Ojol: Antrean SPBU Makin Panjang

Saat ini, sejumlah rekan profesi pengemudi ojek online (ojol) membutuhkan waktu yang cukup lama untuk memperoleh Pertalite.

Baca Selengkapnya
Protes Keputusan Bahlil, Empat Juta Pengemudi Ojol Bakal Turun ke Jalan Jika Dilarang Gunakan BBM Subsidi
Protes Keputusan Bahlil, Empat Juta Pengemudi Ojol Bakal Turun ke Jalan Jika Dilarang Gunakan BBM Subsidi

Igun menilai rencana pencabutan BBM subsidi tidak adil dan tidak berpihak pada rakyat kecil.

Baca Selengkapnya
1.000 Ojol dan Kurir Se-Jabodetabek Bakal Demo Besok, Apa yang Dituntut?
1.000 Ojol dan Kurir Se-Jabodetabek Bakal Demo Besok, Apa yang Dituntut?

Demo tersebut bakal dilaksanakan Istana Negara dan berapa kantor Ojol

Baca Selengkapnya