Ekonom: Rupiah hanya melemah Rp 1.000, beda dibanding krisis Turki maupun 1998
Merdeka.com - Ekonom Universitas Gadjah Mada, Tony Prasetiantono menepis kekhawatiran bahwa pelemahan Rupiah hingga Rp 14.630 per USD bakal berdampak besar pada perekonomian Indonesia.
Menurut dia, pelemahan Rupiah tidak akan berdampak besar, apalagi sampai menyebabkan krisis besar seperti tahun 1998. Sebab, saat ini Rupiah hanya terdepresiasi sebesar Rp 1.000.
"Ada kenaikan sedikit kenaikan utang kita kalau kurs-nya berubah. Tapi sebetulnya tidak sebesar pada 1998, sehingga kita harus menjual aset karena utang tiba-tiba naik enam kali lipat. Kondisi 1998 benar-benar parah (nilai tukar Rupiah) dari Rp 2.300 menjadi Rp 15.000. itu kan 6 kali lipat. Sekarang hanya dari Rp 13.700 ke Rp 14.600 jadi hanya Rp 1.000," ungkapnya saat ditemui dalam diskusi yang diselenggarakan oleh Jalan Media Communication (JMC), di Jakarta, Selasa (14/8).
-
Kenapa BRI menilai kenaikan BI Rate tidak berdampak signifikan? Dirut BRI menilai kenaikan BI Rate dinilai tidak akan berdampak signifikan terhadap likuiditas BRI secara umum.
-
Kapan rupiah mengalami devaluasi pertama? Pada 7 Maret 1946, pemerintah mendevaluasi nilai tukar rupiah sebesar 29,12 persen, dari Rp1,88 per USD1 menjadi Rp2,65 per USD1.
-
Kenapa Redenominasi Rupiah belum diterapkan? Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menjelaskan, implementasi redenominasi rupiah ini masih menunggu persetujuan dan pertimbangan berbagai hal.
-
Apa dampak pelemahan Rupiah terhadap harga kedelai? Harga kedelai impor kembali mengalami kenaikan dan berdampak pada pelemahan nilai tukar rupiah. Kondisi ini tentunya sangat memberatkan para pelaku usaha tempe dan tahu.
-
Kenapa rupiah Indonesia hiperinflasi pada tahun 1963-1965? Di awal kemerdekaan Indonesia, sistem nilai tukar rupiah yang diterapkan yaitu kurs tetap. Artinya, sebuah negara harus ada cadangan devisa yang terkontrol. Akan tetapi sebagai negara baru Indonesia hanya punya sedikit cadangan devisa. Ekonomi Indonesia kemudian diperburuk saat bergulirnya agresi militer Belanda II.
-
Mata uang apa yang terendah di dunia? Rial Iran menduduki puncak daftar mata uang teremdah di dunia.
Di lain hal, krisis Turki disebabkan oleh over valued Lira dan tidak stabilnya perekonomian Turki. Hal ini menurut dia berbeda dengan kondisi perekonomian Indonesia saat ini.
"Indonesia kita baik, masih oke. Cadangan devisa masih USD 118 miliar, pertumbuhan ekonomi 5,27 persen. Inflasi 3,18. Itu faktor yang baik. Rupiah juga tidak dalam keadaan yang over valued ya," jelas Tony.
Meski begitu, pemerintah tetap harus melakukan berbagai perbaikan jangka panjang, seperti memastikan bahwa investasi yang masuk lebih banyak berbentuk foreign direct Investment (FDI) agar posisi cadangan devisa Indonesia dapat lebih kokoh.
"Kelemahan kita cadangan devisa itu ternyata volatile dan fragile, sensitif terhadap isu-isu sehingga bisa menimbulkan capital outflow. Kita harus bikin iklim sehingga investor nyaman di Indonesia. Selain itu ekspor harus lebih terdiversifikasi tidak hanya mengandalkan komoditas tapi produk industri manufaktur," tandasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bank Indonesia terus melakukan berbagai inovasi untuk meredam segala tekanan terhadap rupiah.
Baca SelengkapnyaMengutip data Bloomberg, nilai tukar Rupiah diperdagangkan di level Rp16.255 per USD pada Senin (29/4).
Baca SelengkapnyaMenurut Sri Mulyani, banyak masyarakat Indonesia yang melihat pelemahan Rupiah itu dari nominalnya terhadap USD.
Baca SelengkapnyaRupiah kembali melemah hingga ke level Rp16.000 terhadap mata uang dolar AS seperti yang pernah dialami Indonesia saat krisis moneter 1998.
Baca SelengkapnyaJika dibandingkan dengan demo besar-besaran zaman dulu, rupiah saat ini tidak seanjlok dulu.
Baca SelengkapnyaTanpa ada konflik Iran vs Israel, rupiah sudah mengalami depresiasi 3,22 persen.
Baca SelengkapnyaPasca serangan Iran ke Israel nilai tukar rupiah terus melemah, namun Ekonom BCA mengungkap fakta lain penyebab mata uang garuda anjlok.
Baca SelengkapnyaMenyikapai Rupiah terus melemah, Kementerian Keuangan terus memperkuat koordinasi bersama Komite Stabilitas Sistem Keuangan.
Baca SelengkapnyaKinerja Rupiah yang masih baik tersebut didukung oleh kebijakan stabilisasi Bank Indonesia dan surplus neraca perdagangan barang.
Baca SelengkapnyaNilai tukar (kurs) Rupiah berada di level Rp15.618 per USD.
Baca SelengkapnyaBegini untung rugi Rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaPelemahan rupiah terjadi karena pelaku pasar masih terpengaruh dengan sikap bank sentral yang tidak terburu-buru memangkas suku bunga.
Baca Selengkapnya