Mandiri Investment Forum Diharap Dorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di 2021
Merdeka.com - Mandiri Investment Forum (MIF) 2021 yang akan berlangsung Februari mendatang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal itu diungkapkan Chief Economist Bank Mandiri Andry Asmoro, Senin (25/1).
"Bank Mandiri mendorong untuk mendukung pertemuan investor dengan pemangku kepentingan agar kebijakan pemerintah mendukung ekonomi masyarakat nasional dapat tersampaikan secara baik," kata Andry.
Selain itu, Andry berharap upaya pemerintah untuk mengakselerasi investasi di sektor penanaman modal asing ke Indonesia dapat terlaksana dengan baik, sehingga mampu mendorong pemulihan ekonomi serta menjaga pertumbuhan ke arah yang lebih baik.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Apa yang dilakukan pemerintah untuk meyakinkan investor? Presiden, lanjut Nurul, telah mengangkat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebagai Plt Kepala Otorita IKN dan Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN. Menurutnya, hal itu bukti bahwa IKN tetap berlanjut.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi bisa dicapai? Pengembangan kuantitas produksi berikut umumnya disebabkan oleh semakin majunya teknologi, adanya inovasi bisnis yang efisien serta eskalasi minat konsumen pada tren tertentu.
-
Kenapa pertumbuhan ekonomi Indonesia harus di atas 7%? 'Kalau kita mau menuju Indonesia emas, pertumbuhan ekonomi kita harus di atas 7 persen. Pendapatan per kapita kita harus di atas 10 ribu dolar AS. GDP kita harus 5-6 terbesar di dunia. Oleh karena itu dibutuhkan mesin pendongkrak ekonomi,' ujar Bahlil saat Kuliah Umum di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jatinangor, Jawa Barat, Kamis (17/7).
-
Mengapa Airlangga Hartarto mendorong investasi asing? Pemerintah Indonesia juga tengah giat mendorong investasi asing untuk masuk ke Indonesia guna mencapai target investasi senilai Rp 1.400 triliun di tahun 2023.
-
Mengapa Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di Indonesia? Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi masa depan seperti transisi energi dan juga ekonomi digital.
Dalam pemaparannya, Riset Office of Chief Economist Bank Mandiri memprediksi pertumbuhan ekonomi sepanjang tahun 2021 mencapai 4,4 persen.
"Berdasarkan perhitungan kami, pertumbuhan ekonomi dapat mencatat 4,4 persen. Karena itu Mandiri Investment Forum 2021 diharapkan mampu mendukung pertumbuhan ekonomi tanah air," ujarnya.
Tak hanya itu, Direktur Mandiri Sekuritas Silva Halim menegaskan, kegiatan MIF 2021 diharapkan mampu memberikan wawasan dan informasi yang komprehensif untuk membantu investor menyusun strategi investasi berkelanjutan di Indonesia.
Sebagai informasi, Sejumlah tokoh penting akan hadir dalam acara Mandiri Investment Forum 2021, di antaranya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Pandjaitan.
Terdapat juga Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, Menteri Kesehatan Budi G. Sadikin, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Executive Chairman of Neo-bank Moven dan penulis buku Bank 4.0 Brett King serta profesor ekonomi Universitas Harvard Kenneth Rogoff.
Reporter: Dian Tami Kosasih
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra Optimis Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II Diperkirakan Lebih Baik
Baca SelengkapnyaUpaya perbaikan iklim investasi secara terus menerus mesti dilakukan agar pertumbuhan investasi dan perkonomian tidak terhenti.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi cukup impresif, yakni 5,11 persen di kuartal I-2024
Baca SelengkapnyaCapaian PMI manufaktur tersebut menandakan Indonesia telah benar-benar keluar dari pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaPemerintah perlu menetapkan berbagai kebijakan guna memajukan perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, pertumbuhan ekonomi Indonesia banyak dikontribusikan oleh belanja konsumsi masyarakat hingga masuknya investasi.
Baca SelengkapnyaMemasuki tahun politik 2024, banyak investor yang mempertanyakan peluang berinvestasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPara capres dan cawapres mulai mendaftarkan diri di KPU.
Baca SelengkapnyaAndika Perkasa mengungkap pertumbuhan ekonomi negara seharusnya dijalankan secara dua arah.
Baca SelengkapnyaAktivitas terkait penyelenggaraan Pemilu 2024 sudah dimulai.
Baca SelengkapnyaPersiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.
Baca SelengkapnyaSaat ini saja, pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai 5,05 persen, lebih tinggi dari banyak negara di dunia.
Baca Selengkapnya