Ekonomi RI Masih Tidak Pasti Selama Herd Immunity Belum Terjadi
Merdeka.com - Menteri Keuangan periode 2013-2014, Chatib Basri memproyeksikan, pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2022 berbentuk “W” artinya masih naik turun. Serta target pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2 persen oleh pemerintah tidak akan tercapai, selama herd Immunity belum mencapai 80 persen.
“Saya mau bilang selama herd immunity belum tercapai selama vaksin belum bisa mencapai 70-80 persen maka ada resiko pemulihan ekonomi nya itu bentuknya W, naik turun naik lagi turun itulah yang membedakan antara negara seperti Indonesia dengan Amerika Serikat,” kata Chatib dalam Webinar APBN 2022, Senin (18/10).
Dia menyebut akses vaksinasi yang dilakukan Pemerintah Amerika Serikat sangat luar biasa, bahkan negara tetangga Singapura vaksinasinya sudah mencapai 80 persen, dan Australia juga 80 persen. Dengan demikian, jika dilihat proyeksi pertumbuhan ekonomi yang akses vaksinnya luar biasa itu maka pemulihan ekonominya di tahun 2022 diperkirakan lebih tinggi dari Indonesia.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Bagaimana ekonomi RI bisa tumbuh 6,22% sampai 2045? 'Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045,' kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi bisa dicapai? Pengembangan kuantitas produksi berikut umumnya disebabkan oleh semakin majunya teknologi, adanya inovasi bisnis yang efisien serta eskalasi minat konsumen pada tren tertentu.
-
Kapan pertumbuhan ekonomi RI di atas 5 persen? “Bahkan hal ini sudah berlangsung selama 7 kuartal atau hampir 2 tahun berturut-turut.
“Jadi yang saya mau bilang adalah kalau kita mampu mengatasi pandemi di mana vaksinnya bisa dipercepat sampai dengan 2022. Saya kira target 5,2 persen itu bukan sesuatu yang berlebihan,” ujarnya.
Namun, jika pandemi covid-19 merebak lagi di Indonesia maka bukan tidak mungkin pertumbuhan ekonomi akan terkontraksi lagi seperti di tahun 2021. Karena menurutnya, tidak ada yang bisa memastikan kapan pandemi ini akan selesai.
“Jadi saya selalu mengatakan kalau ada ekonom yang bisa memprediksi pertumbuhan ekonomi tahun depan bahkan sampai 2 digit dibelakang koma, itu hanya menunjukkan bahwa dia punya rasa humor yang baik, karena pasti salah. Kenapa pasti salah? karena ada satu variabel yang kita tidak pernah bisa tahu apakah pandemi akan berakhir atau tidak,” ujarnya.
Selanjutnya
Lebih lanjut Chatib bercerita soal pengalaman yang dialami Indonesia, di mana pada Juni-Oktober tahun 2020 pemerintah membuka kembali aktivitas masyarakat, lalu pada Desember 2020 kasus covid-19 meningkat lagi dan akhirnya pertumbuhan ekonomi melambat.
Selanjutnya, pada Januari Pemerintah membuka kembali aktivitas masyarakat, dan terjadi peningkatan ekonomi. Namun menjelang Juli 2021 juga terjadi kenaikan kasus covid-19.
“Apa yang terjadi di Juli kenaikan yang sangat tajam kasusnya kita punya persoalan dengan Rumah Sakit dengan oksigen itu adalah sesuatu yang tentu kita tidak mau ulangi. Akibatnya pemerintah menerapkan yang disebut sebagai PPKM darurat atau PPKM level 4 di kuartal ketiga itu pertumbuhan ekonomi melambat,” jelasnya.
Oleh karena itu, menurutnya sangat penting untuk belajar dari pengalaman sebelumnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi tak mencapai target pemerintah karena dipengaruhi gejolak ekonomi global.
Baca SelengkapnyaPasar keuangan yang tidak pasti diprediksi bisa memperlambat ekonomi dunia.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia komitmen menjaga inflasi sekaligus stabilitas dari nilai tukar rupiah.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi kuartal II-2024 diramal tumbuh 5,11 persen.
Baca SelengkapnyaJokowi mengimbau untuk tetap berhati-hati terhadap ketidakpastian global.
Baca SelengkapnyaGubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo optimis perkembangan terkini menunjukkan kegiatan ekonomi pada kuartal II 2024 tetap terjaga dengan baik.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi capai 5,1 persen tahun ini.
Baca SelengkapnyaTren perlambatan ini menjadi perhatian mengingat kondisi ekonomi global yang masih penuh tantangan, seperti ketidakpastian pasar dan perlambatan.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap positif meski perekonomian dunia melambat.
Baca SelengkapnyaEkonomi Indonesia Diprediksi Meroket Usai Pemilu, Begini Data Bank Indonesia
Baca SelengkapnyaProyeksi IMF tersebut lebih rendah dari target pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam Asumsi Makro APBN 2024
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, pertumbuhan ekonomi Indonesia banyak dikontribusikan oleh belanja konsumsi masyarakat hingga masuknya investasi.
Baca Selengkapnya