Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

El Nino Diprediksi Ganggu Pasokan Minyak Goreng, Harga Bakal Naik?

El Nino Diprediksi Ganggu Pasokan Minyak Goreng, Harga Bakal Naik? Antrean Warga Beli Minyak Goreng Curah di Pasar Senen. ©2022 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Kenaikan suhu muka laut alias El Nino diprediksi bakal berdampak ke Indonesia pada pertengahan tahun ini. Salah satu komoditas pangan yang bakal terdampak adalah minyak goreng.

Kementerian Perdagangan melihat ada potensi El Nino berpengaruh pada produksi minyak goreng dan otomatis juga pada harga jual di sisi hilirnya. Namun, sejumlah antisipasi mulai disiapkan oleh Kemendag hingga Badan Pangan Nasional (Bapanas).

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Isy Karim menilai adanya El Nino bakal mengganggu pasokan minyak goreng. Maka, perlu ada langkah persiapan yang diambil.

"Kita antisipasi dampaknya, kita bersama Bapanas juga menguatkan cadangan pangan pemerintah (CPP)," ujar dia di Kementerian Perdagangan, Kamis (27/4).

Ditemui ditempat yang sama, Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas, I Gusti Ketut Astawa menyebut ada 2 hal yang disiapkan pemerintah. Pertama, menjaga sisi produksi di sisi hulu dengan menggandeng Kementerian Pertanian dan Kementerian Perindustrian. Kedua, perlu adanya penguatan stok di pasaran.

"Kalau el nino dampaknya apa? Bisa gejolak harga, bisa kekurangan pasokan dan sebagainya. Oleh karena itu dalam rangka menjaga pasokan dan stabilisasi harga, Badan Pangan (Nasional) sudah menetapkan cadangan pangan khususnya minyak goreng ini tahap awal sebanyak kurang lebih sebanyak 100.000 ton," ungkapnya.

"Ini kita perintahkan kepada bulog dan ID food untuk menyiapkan cadangan pangan tersebut dan akan digunakan dalam rangka stabilisasi pasokan maupun harga," sambung Ketut.

Ketut menegaskan, tugas Bapanas ke depan, termasuk dalam mengantisipasi dampak El Nino adalah melakukan penguatan cadangan pangan pemerintah (CPP). Termasuk minyak goreng yang saat ini menurutnya berada di level 100 ribu ton.

"Pada tahap awal 100.000 ton, tahap berikutnya kita akan tingkatkan menjadi 200 (ribu ton) atau 300 (ribu ton)," kata dia.

Tak hanya itu, pada sisi pendistribusian, dia menginginkan Bulog bisa menjadi distributor tingkat I atau D1. Sehingga bisa mendapat harga yang cukup rendah dan melanjutkan distribusinya ke berbagai daerah. Pada akhirnya, diharapkan mampu mengendalikan harga di tingkat konsumen.

"Oleh karena itu kita akan perkuat Bulog dan ID Food dalam rangka distribusi minyak goreng juga, minyak goreng Minyakita maupun minyak goreng curah," pungkasnya.

Reporter: Arief Rahman H.

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mendag soal Fenomena El Nino: Sungai Mulai Kering, Kita Agak Khawatir soal Harga Pangan
Mendag soal Fenomena El Nino: Sungai Mulai Kering, Kita Agak Khawatir soal Harga Pangan

Harga pangan di Indonesia sejauh ini masih aman, hanya harga ayam dan telur yang mengalami kenaikan.

Baca Selengkapnya
Antisipasi El Nino, Kemendag Bakal Cari Cadangan Beras dari Thailand
Antisipasi El Nino, Kemendag Bakal Cari Cadangan Beras dari Thailand

Kemendag bakal datangkan pasokan beras dari Thailand guna mengantisipasi kekurangan pasokan beras di Indonesia akibat dampak fenomena El Nino.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Naik, Mentan: Kita Menunggu Panen Bulan Maret
Harga Beras Naik, Mentan: Kita Menunggu Panen Bulan Maret

Akibat kondisi tersebut, awalnya Kementan yang getol menolak untuk impor beras, akhirnya menyetujui. I

Baca Selengkapnya
Proyeksi 2024: Waspada Lonjakan Harga Pangan, Terutama Beras dan Cabai
Proyeksi 2024: Waspada Lonjakan Harga Pangan, Terutama Beras dan Cabai

Pemerintah diminta serius dalam menjaga pasokan beras di Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Puncak Ancaman El Nino Diprediksi pada Agustus-September
Puncak Ancaman El Nino Diprediksi pada Agustus-September

BMKG memprediksi ancaman El Nino akan mengalami puncak pada Agustus-September.

Baca Selengkapnya
Fenomena El Nino Diperkirakan Bertahan hingga Pertengahan 2024, Ini Penjelasan Pakar
Fenomena El Nino Diperkirakan Bertahan hingga Pertengahan 2024, Ini Penjelasan Pakar

El Nino adalah fenomena global yang terjadi hampir di seluruh negara yang terletak pada garis ekuator, salah satunya Indonesia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: BMKG Waspada Puncak El Nino Agustus-September 2023 Sebabkan Kekeringan hingga Banjir
VIDEO: BMKG Waspada Puncak El Nino Agustus-September 2023 Sebabkan Kekeringan hingga Banjir

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati menghimbau masyarakat agar mengantisipasi ancaman El Nino

Baca Selengkapnya
Waspada Inflasi Naik Didorong Kenaikan Harga Beras
Waspada Inflasi Naik Didorong Kenaikan Harga Beras

Harga beras naik saat ini dipicu el nino. Tak hanya di Indonesia, kondisi ini juga terjadi di berbagai negara.

Baca Selengkapnya
Terserang El Nino dan Anomali Mahalnya Harga Beras
Terserang El Nino dan Anomali Mahalnya Harga Beras

Dampak El Nino akan menganggu komoditas tanaman utama, seperti gandum, jagung, beras, kedelai, dan sorgum.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Kepala Daerah dan BUMN Perbanyak Pasar Murah Antisipasi El Nino
Jokowi Minta Kepala Daerah dan BUMN Perbanyak Pasar Murah Antisipasi El Nino

Lebih dari 3.000 warga hadir guna mendapatkan paket Sembako sekaligus berdialog bersama dengan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Survei BI: Harga Beras Paling Tinggi di Kalteng, Hampir Rp19.000 per Kg
Survei BI: Harga Beras Paling Tinggi di Kalteng, Hampir Rp19.000 per Kg

Kenaikan harga beras tertinggi berada di Provinsi Kalimantan Tengah yang hampir mencapai Rp19.000 per kilogram (kg).

Baca Selengkapnya