Elpiji 3 Kg langka di Jabar sejak menjelang Lebaran 2018
Merdeka.com - Sejumlah warga mengeluhkan kosongnya gas subsidi 3 kilogram (Kg) di pasaran Kabupaten Garut, Jawa Barat, menjelang dan saat Lebaran. Akibatnya aktivitas warga menjadi terganggu salah satunya dalam hal memasak.
"Ya sampai sekarang saya belum dapat gas," kata Irwan (42) warga Desa Godog, Kecamatan Karangpawitan, Garut, seperti dikutip dari Antara, Sabtu (16/6).
Dia menuturkan, sehari sebelum Lebaran sudah mencari gas ke beberapa warung sekitar rumahnya tetapi semuanya kosong. Bahkan, Irwan pernah mencari ke sejumlah warung yang jaraknya lebih jauh ke sekitar kota Garut.
-
Bagaimana Pertamina menjamin ketersediaan LPG 3 kg selama Lebaran? Pertamina Patra Niaga memastikan stok LPG 3 Kg aman berada di level 14-15 hari.
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Kenapa pemerintah menerapkan subsidi tepat sasaran LPG 3 kg? Program Subsidi Tepat untuk LPG 3 Kg memiliki tujuan untuk mengurangi jumlah subsidi yang diberikan oleh pemerintah, serta memastikan bahwa bantuan tersebut benar-benar diterima oleh masyarakat yang membutuhkan.
-
Berapa total penambahan pasokan LPG 3 kg? Pertamina melalui anak usahanya,PT Pertamina Patra Niaga, telah menambah pasokan LPG 3 kilogram (Kg) sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
-
Apa yang membuat gas LPG cepat habis? Gas LPG menjadi salah satu kebutuhan masyarakat di seluruh kalangan. Meski sudah ada kompor listrik, nyatanya kompor gas masih jadi pilihan utama masyarakat.
-
Dimana bisa daftar subsidi LPG 3 kg? Pendaftaran dapat dilakukan dengan mengunjungi pangkalan LPG terdekat, sambil membawa KTP dan KK asli beserta salinannya.
"Saya cari gas ke mana-mana sama tidak ada, tak tahu kenapa gas sampai tidak ada di warung," katanya.
Akibat sulitnya gas tersebut, Irwan mengaku tidak bisa memasak dan untuk memenuhi kebutuhannya. Terpaksa dia harus membeli makanan siap saji. "Karena tidak ada gas, terpaksa kalau mau makan beli ke luar," katanya.
Warga lainnya, Ningrum, mengatakan jika pun ada gas elpiji di warung harganya cukup mahal yakni Rp 30.000 per tabung. Di mana, pada hari-hari biasanya hanya Rp 25.000 per tabung.
"Kalau biasanya Rp 25.000, sekarang kata tetangga yang dapat gas harganya Rp 30.000," kata Ningrum warga Perumahan Malayu Selaras, Kecamatan Tarogong Kaler.
Pemilik warung yang mengecer gas subsidi di Garut, Farhan, mengatakan sudah tiga hari sebelum Lebaran tidak menjual gas subsidi. Dia mengatakan, biasanya gas dipasok sebanyak 10 tabung per tiga hari, tetapi sekarang sudah beberapa hari tidak ada yang memasok gas.
"Yang kosong cuma gas tiga kilo, tapi kalau gas yang 5,5 kilo masih tersedia," kata Farhan pemilik warung di Jalan Jenderal Sudirman, Garut.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gas 3 kg merupakan produk subsidi yang ditujukan khusus masyarakat yang kurang mampu.
Baca SelengkapnyaSaat ini, banyak masyarakat terpaksa menggunakan tabung gas non subsidi 12 Kg seharga Rp200.000. Sehingga harus mengeluarkan dana lebih.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, kelangkaan gas subsidi itu akibat diborong orang kaya hingga restoran.
Baca SelengkapnyaKhofifah mengatakanm asih banyak kalangan mampu namun masih menggunakan elpiji 3 kilogram ini..
Baca SelengkapnyaASN dan warga mampu di Banyuwangi dilarang menggunakan elpiji 3 kilogram bersubsidi untuk memasak di rumah maupun untuk usaha
Baca SelengkapnyaPemprov Sumut merespons cepat masalah kelangkaan gas 3 kg di beberapa daerah.
Baca Selengkapnya"Orang kaya, harusnya malu membeli gas melon, apalagi sudah tertulis pada tabung bahwa produk tersebut memang hanya diperuntukkan bagi orang miskin."
Baca SelengkapnyaNicke menjelaskan, LPG 3 Kg over kuota lantaran adanya libur panjang beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaEdy menduga ada pihak-pihak yang memanfaatkan kemungkinan peningkatan konsumsi gas elpiji 3 kilogram saat Iduladha dan Tahun Baru Islam.
Baca SelengkapnyaBobby juga tampak mencecar pertanyaan kepada pihak Pertamina yang ikut pada sidak tersebut.
Baca SelengkapnyaKelangkaan gas elpiji ukuran 3 kg terjadi di Bali. Polisi dan Pertamina menyatakan, kondisi itu terjadi di tingkat pengecer.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kembali mengecekan distribusi elpiji 3 kilogram.
Baca Selengkapnya